Pemilihan umum Gubernur Jawa Barat 2018: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Injustice (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Juanjuhana (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 50:
}}
 
'''Pemilihan umum Gubernur Jawa Barat 2018''' (selanjutnya disebut '''Pilgub Jabar 2018''') dilaksanakan pada 27 Juni 2018<ref>[http://jabar.kpu.go.id/2017/09/penetapan-surat-keputusan-kpu-provinsi-jawa-barat-tentang-penetapan-hari-pemungutan-suara-pemilihan-gubernur-dan-wakil-gubernur-jawa-barat-tahun-2018-penetapan-rekapitulasi-daftar-pemilih-tetap-dpt/ Penetapan Hari Pemungutan Suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20180328011356/http://jabar.kpu.go.id/2017/09/penetapan-surat-keputusan-kpu-provinsi-jawa-barat-tentang-penetapan-hari-pemungutan-suara-pemilihan-gubernur-dan-wakil-gubernur-jawa-barat-tahun-2018-penetapan-rekapitulasi-daftar-pemilih-tetap-dpt/ |date=2018-03-28 }} KPU Jabar</ref> untuk menentukan [[Daftar Gubernur Jawa Barat|Gubernur]] dan [[Daftar Wakil Gubernur Jawa Barat|Wakil Gubernur Jawa Barat]] periode 2018–2023. Ini merupakan pemilihan kepala daerah ketiga bagi Jawa Barat yang dilakukan secara langsung menggunakan sistem pencoblosan. Jadwal pemilihan periode ini dimundurkan dari periode sebelumnya, yaitu pada [[24 Februari]] karena mengikuti jadwal [[Pemilihan kepala daerah di Indonesia#Pilkada Serentak 2018|pilkada serentak]] gelombang ketiga pada Juni 2018. Berdasarkan peraturan, hanya partai politik yang memiliki 20 kursi atau lebih di [[DPRD Jawa Barat]] yang dapat mengajukan kandidat. Partai politik yang memiliki kursi kurang dapat mengajukan calon hanya jika mereka telah memperoleh dukungan dari partai politik lainnya. [[Wakil Gubernur Jawa Barat]] [[Deddy Mizwar]] mencalonkan diri bersama [[Daftar Bupati Purwakarta|Bupati Purwakarta]] [[Dedi Mulyadi]]. Selain itu, [[Wali Kota Bandung]] [[Ridwan Kamil]],berpasangan dengan [[Bupati Tasikmalaya]] [[Uu Ruzhanul Ulum]], Mantan perwira TNI [[Sudrajat]] berpasangan bersama Wakil Wali kota [[Bekasi]] [[Ahmad Syaikhu]], serta ketua komisi I [[DPR-RI]] yang juga mantan Perwira TNI [[Tubagus Hasanuddin]] juga mencalonkan diri bersama dengan Mantan Perwira Polri yang pernah menjabat [[Kepolisian Daerah Jawa Barat#Daftar Kapolda Jawa Barat|Kapolda Jabar]] [[Anton Charliyan]].
 
== Kandidat ==