Jam Belajar Masyarakat

Jam Belajar Masyarakat (sering disingkat JBM) adalah kampanye sosial di Indonesia yang menekankan jam-jam tertentu, khususnya di malam hari, agar digunakan untuk kegiatan belajar anak di bangku sekolah. Jam belajar ini umumnya merujuk pada kegiatan belajar di rumah atau di luar jam sekolah. Jam belajar cukup bervariasi, tetapi biasanya antara pukul 6 sore hingga 9 malam, dan disepakati oleh warga suatu wilayah.^[1]

Tujuan

Jam Belajar Masyarakat digalakkan untuk menciptakan lingkungan yang menunjang proses belajar anak, tanpa adanya gangguan atau keramaian. Dalam situasi pandemi dengan sekolah yang ditutup dan pembelajaran daring, JBM digunakan untuk mengawasi kegiatan anak dan memastikan anak tidak kehilangan pelajaran yang telah didapatkan dari gurunya.^[2]

Peraturan

Kota Yogyakarta memiliki Peraturan Walikota (PERWALI) tentang Penyelenggaraan Jam Belajar Masyarakat di Kota Yogyakarta yang disahkan tahun 2014.^[3] Peraturan ini dimaksudkan melindungi jam belajar siswa dari kegiatan-kegiatan yang mengganggu, misalkan suatu acara yang menimbulkan keramaian. Walaupun demikian, tidak ada sanksi bagi mereka yang melanggarnya.^[4]

Catatan kaki

^ M.Pd, Wulansari Vitaloka; M.Pd, Meike Rondo, S. Th; M.Ag, Dr Aam Saepul Alam; M.Pd, Dewi Anzelina, S. Pd; M.Pd.K, Vera Manitik, S. Th; M.Pd, Wulan Diana, S. Pd K.; M.Pd, Dr Elia Tambunan, S. Th; M.Pd.K, Amelia; M.M, Dr Erni Munastiwi (2021-12-27). Pendidikan Karakter Bagi Anak Usia Dini. Media Sains Indonesia. ISBN 978-623-362-259-2.
^ M.Pd, Dr Saryanto, S. Pd T.; M.Si, Dr Tuti Khairani Harahap, S. Sos; MT, Syahrial Hasibuan, ST; Susilawati, Dr Rahayu Detik; M.Pd, Dr Mohamad Joko Susilo; M.Pd, Sukendi, S. Pd; M.Pd, Dr Yasin; M.M.Pd, Dr Hj N. Maemunah; M.Pd, Ns Putu Sudarmika, S. Kep (2022-06-23). Mitigasi Dan Pencegahan Learning Loss Pendidikan Di Indonesia. Media Sains Indonesia. ISBN 978-623-362-559-3.
^ "Perwali Kota Yogyakarta".
^ Jogja/Antara, JIBI/Harian (2014-10-14WIB02:20:27+00:00). "Kota Jogja Punya Aturan tentang Jam Belajar, Seperti Apa?". Solopos.com. Diakses tanggal 2022-12-21.

[1] M.Pd, Wulansari Vitaloka; M.Pd, Meike Rondo, S. Th; M.Ag, Dr Aam Saepul Alam; M.Pd, Dewi Anzelina, S. Pd; M.Pd.K, Vera Manitik, S. Th; M.Pd, Wulan Diana, S. Pd K.; M.Pd, Dr Elia Tambunan, S. Th; M.Pd.K, Amelia; M.M, Dr Erni Munastiwi (2021-12-27). Pendidikan Karakter Bagi Anak Usia Dini. Media Sains Indonesia. ISBN 978-623-362-259-2.

[2] M.Pd, Dr Saryanto, S. Pd T.; M.Si, Dr Tuti Khairani Harahap, S. Sos; MT, Syahrial Hasibuan, ST; Susilawati, Dr Rahayu Detik; M.Pd, Dr Mohamad Joko Susilo; M.Pd, Sukendi, S. Pd; M.Pd, Dr Yasin; M.M.Pd, Dr Hj N. Maemunah; M.Pd, Ns Putu Sudarmika, S. Kep (2022-06-23). Mitigasi Dan Pencegahan Learning Loss Pendidikan Di Indonesia. Media Sains Indonesia. ISBN 978-623-362-559-3.

[3] "Perwali Kota Yogyakarta".

[4] Jogja/Antara, JIBI/Harian (2014-10-14WIB02:20:27+00:00). "Kota Jogja Punya Aturan tentang Jam Belajar, Seperti Apa?". Solopos.com. Diakses tanggal 2022-12-21.

[1]

[2]

[3]

[4]