Je maintiendrai adalah moto atau semboyan Kerajaan Belanda mulai 1815.

Lambang Kerajaan Belanda dengan semboyan ini

Semboyan ini pada hakekatnya merupakan semboyan pada lambang Wangsa Oranje-Nassau, yang diwarisi oleh Willem Sang Pendiam dengan Kepangeranan Orange berkat warisan René de Chalon. Kepangeranan Orange ini terletak di Prancis Selatan. Maka semboyannya ditulis dalam bahasa Prancis.

Kadipaten Orange di Prancis Selatan (1601)

Awalnya semboyannya adalah Je maintiendrai Chalon, tetapi Willem mengubahnya menjad Je maintiendrai Nassau. Di kemudian hari nama Nassau dihilangkan dan akhirnya menjadi Je maintiendrai.

Dalam sebuah surat dari bulan Januari 1565 Willem van Oranje menjelaskan semboyan ini sebagai berikut:

Bahasa Prancis:

Je maintiendrai la vertu et noblesse.
Je maintiendrai de mon nom la haultesse.
Je maintiendrai l'honneur, la foy, la loy de Dieu, du Roy, de mes amys et moy.

Terjemahannya dalam bahasa Indonesia adalah:

Saya akan mempertahankan kebajikan dan kebangsawanan
Saya akan mempertahankan keluhuran nama saya
Saya akan mempertahankan kehormatan, kepercayaan, hukum Tuhan, Raja, sahabat saya dan saya sendiri.

Pada Masa Republik (1581–1795) semboyan Latin Concordia res parvae crescunt ("Bersatu kita teguh") dipakai. Ketika wangsa Oranje pada tahun 1815 mendapatkan kekuasaan lebih banyak dan kepala keluarganya dipromosikan dari wali negara menjadi pangeran dan lalu raja, maka Kerajaan Bersatu Belanda mengambil alih semboyan ini dari kaum Oranje.