Koninklijke Joh. Enschedé adalah sebuah perusahaan yang bergerak pada bidang pencetakan dokumen keamanan, prangko dan uang. Perusahaan ini berkantor pusat di Haarlem, Belanda. Perusahaan ini mengelola Museum Enschedé hingga tahun 1990, serta memiliki kantor cabang di Amsterdam, Brussels, dan Haarlem.

Koninklijke Joh. Enschedé
Swasta
IndustriPercetakan
DidirikanHaarlem, 1703
PendiriIzaak Enschedé
Kantor
pusat
Haarlem, Belanda
Cabang
Haarlem, Amsterdam dan Brussels
Wilayah operasi
Eropa
Tokoh
kunci
Arie Piet, CEO
ProdukDokumen keamanan, uang, prangko
JasaPerancangan, pencetakan
Pendapatan€60 juta
Karyawan
450
Situs webjoh-enschede.nl

Sejarah sunting

Perusahaan ini didirikan pada tahun 1703, saat Izaak Enschedé mendaftar untuk bergabung ke gilda percetakan di Haarlem.[1]

Joh. Enschedé telah lama diasosiasikan dengan pencetakan uang, bahkan perusahaan inipun mencetak Roodborstje, uang pertama Belanda pada tahun 1814.[2] Sejak saat itu, Joh. Enschedé pun mencetak semua uang Belanda. Pada tahun 1866, pasca kematian Johannes Enschedé III, Joh. Enschedé menjual koleksi buku keluarganya dan mulai mencetak prangko.[1]

Pabrik huruf sunting

Enschedé mulai memproduksi huruf pada tahun 1743 setelah membeli pabrik huruf milik Hendrik Wetstein, dan pabrik ini pun kemudian menjadi bagian terpenting dari bisnis Enschedé.[1] Joan Michael Fleischman pun bekerja di sini pada abad ke-18. Bisnis huruf ini terus berkembang pada abad ke-18 dan 19, dan menerima pengakuan internasional berkat perancangan dan produksi huruf Jan van Krimpen. Pada masa itu, huruf buatan Enschedé pun didistribusikan ke Amerika Serikat oleh Asosiasi Pabrik Huruf Kontinental.

Huruf sunting

Berikut ini huruf yang diproduksi oleh Enschedér:[3]

Enschedé juga memproduksi sejumlah huruf dengan matriks dari pabrik huruf lain:

Perusahaan ini juga mencetak sejumlah huruf Monotype dengan mesin Monotype:

Selain itu, Enschedé juga menawarkan huruf berikut pada tahun 1968:

  • huruf Monotype dalam versi kecil:
  • Baskerville
  • Baskerville bold
  • Bembo
  • Bembo Bold
  • Century Schoolbook
  • Century Schoolbook bold
  • Garamond
  • Garamond italic
  • Garamond bold
  • Gill Sans
  • Gill Sans halfbold
  • Times New Roman
  • Times New Roman bold
  • Monophoto
  • Baskerville
  • Baskerville bold
  • Bembo
  • Bembo Bold
  • Century Schoolbook
  • Century Schoolbook bold
  • Garamond
  • Garamond italic
  • Garamond bold
  • Gill Sans
  • Gill Sans halfbold
  • Times New Roman
  • Times New Roman bold
  • Linotype
  • Baskerville, 11D, 10D, 9D, 8D
  • Spartan (huruf), 14D, 12D, 10D, 9pt, 8D, 6D
  • Times New Roman, 11D, 10D, 9D, 7D, 5,5D
  • Times New Roman Bold, 11D, 10D, 9D, 8D, 7D, 6D
  • huruf Intertype.
  • Folio Grotesk 230, 12D, 10D, 9D, 8D, 6D
  • Folio Grotesk half bold 228, 12D, 10D, 9D, 8D, 6D

Hari jadi sunting

 
Halaman judul dari Enschedé gedenkschrift 1743-1893.

Pada tahun 1893, untuk merayakan hari jadinya yang ke-150, sebuah buku berjudul Enschedé gedenkschrift 1743-1893 pun diluncurkan. Buku ini sangat laku sehingga perusahaan kemudian memutuskan untuk membuka sebuah museum yang berisi arsip bersejarah perusahaan, dan pada tahun 1904, Museum Enschedé resmi didirikan di pabrik huruf lama

Pada tahun 1978, untuk merayakan hari jadinya yang ke-275, Enschedé menugaskan Bram de Does, salah satu tipografer terkemuka Belanda, untuk merancang sebuah huruf digital khusus untuk phototypesetting. Hasilnya adalah Trinité, sebuah huruf yang benar-benar menunjukkan asalnya dan melanjutkan tradisi desain huruf Enschedé beberapa tahun sebelumnya.

Bertepatan dengan perayaan hari jadinya yang ke-300 pada tahun 2003, perusahaan ini dianugerahi gelar "Koninklijk" oleh Ratu Beatrix.[1]

Layanan sunting

Saat ini, Joh. Enschedé berfokus pada perancangan dan pencetakan dokumen keamanan (uang, prangko, ijin parkir, dsb.), pencetakan komersial (laporan tahunan, katalog) dan publikasi dokumen daring.[4]

Perusahaan ini merupakan pencetak uang Euro tersertifikasi, dan memproduksi uang Euro untuk lima negara Uni Eropa.[1]

Joh. Enschedé pun mencetak prangko untuk lebih dari 60 negara.

Kontroversi sunting

Pada tahun 2016, diduga telah terjadi pencurian sejumlah uang 50 euro yang baru selesai dicetak di Joh. Enschedé dalam waktu dua tahun terakhir. Menurut kepolisian Belanda, pencurian ini dilakukan oleh sejumlah oknum pegawai.[5]

Referensi sunting

  • Enschedé, Letterproef vsn de drukkerij, Haarlem/Holland, 1968
  • Jaspert, W. Pincus, W. Turner Berry and A.F. Johnson. The Encyclopedia of Type Faces. Blandford Press Lts.: 1953, 1983. ISBN 0-7137-1347-X.
  • Friedl, Ott, and Stein, Typography: an Encyclopedic Survey of Type Design and Techniques Throughout History. Black Dog & Levinthal Publishers: 1998. ISBN 1-57912-023-7.
  1. ^ a b c d e "Jaarboek voor Nederlandse boekgeschiedenis. Jaargang 11". Uitgeverij Vantilt, Nijmegen and Nederlandse Boekhistorische Vereniging, Leiden. 2004. Diakses tanggal 2015-12-06. 
  2. ^ "Stempel in de Stad – 310 jaar Koninklijke Joh. Enschedé" (Imprint in the City – 310 years Royal Joh. Enschedé) in Haarlem, from May 4 until September 28, 2013
  3. ^ Jaspert, W. Pincus, W. Turner Berry and A.F. Johnson. The Encyclopedia of Type Faces. Blandford Press Lts.: 1953, 1983, ISBN 0-7137-1347-X, p. 2408-249
  4. ^ "61st lustrum shortly noted (sic)". Koninklijke Joh. Enschedé. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-07-21. Diakses tanggal 2008-11-07. 
  5. ^ "Enorme diefstal cashgeld uit gelddrukkerij in Haarlem". RTL Nieuws. 2016-02-10. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-06-11. Diakses tanggal 2020-02-16. 

Pranala luar sunting

Bahan bersejarah: