Jon Sobrino
Jon Sobrino (lahir 27 Desember 1938) adalah seorang teolog asal Spanyol.[1] Pada awalnya ia mendapatkan pelatihan menjadi seorang insinyur di St Louis University.[1] Kemudian ia sekolah teologi di Frankfurt, Jerman.[1] Sejak saat itu ia banyak berbicara mengenai filsafat di El Salvador dan ia dikenal sebagai pendukung utama teologi pembebasan.[1] Ia menuliskan beberapa buku yang berpengaruh kemudian hari, di antaranya Christology at the Crossroads (1978) dan True Church of the Poor.[2] Ia percaya bahwa ada kedekatan paralel antara situasi di Amerika Latin saat ini dengan konteks sejarah dalam hidup Yesus dan argumentasinya adalah peran gereja dalam memperpanjang karya pembebasan Kristus.[1]
  | |
| Biografi | |
|---|---|
| Kelahiran | 27 Desember 1938 (85 tahun) Barcelona |
| Data pribadi | |
| Agama | Gereja Katolik Roma |
| Pendidikan | Sekolah Pascasarjana Filsafat dan Teologi Sankt Georgen |
| Kegiatan | |
| Spesialisasi | Teologi pembebasan, Teologi Katolik dan Teologi Sistematika |
| Pekerjaan | teolog, Misionaris, Catholic theologian (en)  , dosen, imam Katolik, filsuf |
| Bekerja di | Central American University, San Salvador (en) |
| Aliran | Teologi pembebasan |
| Ordo keagamaan | Serikat Yesus |
Pemikiran
suntingMenurut Sobrino, Allah hadir dalam sejarah kehidupan manusia sebagai Allah yang menderita.[3] Sebagai tokoh dalam teologi pembebasan, ia mempunyai pemahaman yang umum mengenai percaya kepada Yesus Kristus dengan berkomitmen dan mengakui otoritasnya dalam praktik sosial.[3] Melalui Yesuslah dapat dilihat Allah menderita bersama dengan manusia.[3] Dengan demikian manusia dapat merasakan Allah melalui penderitaannya.[3] Hal ini akan berhubungan dengan teodisi (Allah yang adil) dan akan terjawab dengan cara yang baru.[3] Maka harus dicari cara membicarakan cinta Allah kepada manusia di tengah-tengah situasi yang penuh kemiskinan dan penindasan.[2]
Kristologi
suntingKristologi Sobrino adalah kristologi dari bawah.[4] Kristologi Sobrino dimulai dengan tafsir teks biblika untuk penyataan dogmatis mengenai gereja dan fokus mencari sejarah Yesus untuk menyediakan aksi kekristenan.[5]
Referensi
sunting- ^ a b c d e (Inggris)Lavinia Cohn-Sherbok. 2002. Who's Who in Christianity. London and New York: Routledge. Hal. 276.
- ^ a b (Inggris)Virginia Fabella. 2000. Dictionary of Third World Theologies. Maryknoll: Orbits Books. Hal. 133.
- ^ a b c d e (Inggris)Nicholas Lossky. 1991. Dictionary of the Ecumenical Movement. Geneva: WCC Publications. Hal. 545.
- ^ (Inggris)Veli-Matti Karkkainen. 2003. Christology a Global Introduction. Michigan: BakerAcademic. Hal. 237-244.
- ^ (Inggris)Alister E. McGrath. 1993. The Blackwell Encyclopedia of Modern Christian Thought. Cambridge: Blackwell Publishers. Hal. 334.