Kacamata renang (bahasa Inggris: goggles), merupakan salah satu peralatan renang yang mampu mencegah iritasi mata yang disebabkan oleh air kolam renang.

Gambar tersebut menunjukkan seorang pemain ski dengan jaket biru yang memakai kacamata ski dan helm ski hitam.
Seorang pemain ski mengenakan kacamata ski

Air kolam renang mengandung klorin yang berfungsi untuk membunuh virus dan bakteri. Air kolam renang menjadi berbahaya saat klorin bercampur dengan urin, keringat, dan kosmetik berbahan kimia. Klorin yang bercampur dengan kotoran tubuh akan menghasilkan chloramine. Zat iritan ini dapat mengakibatkan gangguan sistem pernapasan, iritasi mata, dan ruam pada kulit.

Sejarah

sunting
 
Kacamata Salju Tradisional Suku Inuit

Bangsa Inuit membuat kacamata dari tanduk rusa kutub, dan kayu, untuk membantu mencegah kebutaan yang diakibatkan oleh salju. Kacamata di desain melengkung agar sesuai wajah pengguna dan bagian belakang yang dipotong untuk hidung. Terdapat sebuah celah tipis panjang untuk memungkinkan mata tetap bisa melihat dengan sedikit cahaya, serta mengurangi paparan sinar ultraviolet. Di bagian belakang kacamata terdapat tali penahan yang terbuat dari otot rusa kutub.

Risiko

sunting
 
Ilustrasi kacamata renang

Tali kacamata renang yang terlalu kencang dapat menyebabkan sakit kepala. Untuk penderita glaukoma, tekanan yang diakibatkan oleh kacamata renang bisa menjadi sangat berbahaya.