Kapal pertahanan pesisir Jepang Matsuwa

kapal

Matsuwa (松輪, Kayu pinus)adalah salah satu dari empat belas kapal pertahanan pesisir kelas Etorofu yang dibangun untuk Angkatan laut Kekaisaran Jepang selama Perang Dunia II.

Matsuwa, tahun 1943.
Sejarah
Kekaisaran Jepang
Nama Matsuwa
Asal nama Pulau Matua
Pembangun Tamano Mitsui
Pasang lunas 20 Februari 1942
Diluncurkan 19 April 1942
Mulai berlayar 23 Maret 1943
Nasib Tenggelam pada 22 Agustus 1944
Ciri-ciri umum
Kelas dan jenis Kapal pertahanan pesisir kelas-Etorofu
Berat benaman 870 ton panjang (884 t)
Panjang 77,7 m (255 ft)
Lebar 9,1 m (29 ft 10 in)
Daya muat 3,05 m (10 ft)
Tenaga 4.200 hp (3.100 kW)
Pendorong
  • 2 poros
  • Kanhon Diesel tipe 22 nomor 10
Kecepatan 19,7 knot (22,7 mph; 36,5 km/h)
Jangkauan 8.000 nmi (15.000 km; 9.200 mi) pada 16 kn (30 km/h; 18 mph)
Kapal dan pesawat
yang diangkut
4 perahu pemotong
Kapasitas 200 ton minyak
Awak kapal 150 orang
Sensor dan
sistem pemroses
Senjata
  • 3 buah meriam dwi-guna kal 120 mm (4,7 in)/45
  • Sampai 15 buah meriam anti-udara Meriam anti pesawat/anti tank 25 mm Tipe 96
  • 6 buah pelempar peledak kedalaman
  • Sampai 60 buah peledak kedalaman
  • 1 buah mortir 81 mm (3,2 in)
  • Latar belakang

    sunting

    Kaibōkan dibuat oleh Angkatan Laut Kekaisaran Jepang dengan tujuan sebagai kapal multi fungsi. Kaibōkan berfungsi sebagai kapal patroli, kapal pengawal konvoi, serta kapal penyapu ranjau. Karena fungsi tersebut Kaibōkan tidak terlibat secara langsung dalam peperangan, terutama di garis depan. Ukuran kaibōkan sendiri umumnya lebih kecil dari kapal perusak dan memiliki laju yang lebih lambat.

    Konstruksi dan karier

    sunting

    Matsuwa telah diluncurkan oleh Tumano Mitsui, pada tanggal 19 April 1942 dan selesai pada tanggal 1 April 1943. Pada tanggal 2 Agustus 1944, dia terkena torpedo dan tenggelam oleh kapal selam USS Harder di Teluk Hidai.

    Referensi

    sunting

    Pranala luar

    sunting