SMA Katolik Kolese Santo Yusup Malang
7°56′20.5″S 112°38′19.2″E / 7.939028°S 112.638667°E
SMA Katolik Kolese Santo Yusup Malang 华印高中 / 華印高中 | |
---|---|
Informasi | |
Didirikan | 4 Januari 1954 |
Jenis | Swasta, Katolik |
Akreditasi | A |
Kepala Sekolah | Petrus Harjanto, M.Pd. |
Jumlah kelas | 36 kelas[butuh rujukan] |
Jurusan atau peminatan | IPA, IPS, Bahasa |
Rentang kelas |
|
Kurikulum | Kurikulum Merdeka |
Jumlah siswa | 1.174 siswa[butuh rujukan] |
Status | Swasta |
Alamat | |
Lokasi | Jalan Simpang Borobudur №1, Kelurahan Mojolangu, Kecamatan Lowokwaru, Malang 65142, Jawa Timur |
Tel./Faks. |
|
Koordinat | 7°56′19″S 112°38′18″E / 7.938678°S 112.638375°E |
Situs web | [1] |
Lain-lain | |
Afiliasi | C.D.D. |
Lulusan | PEKSY (Persaudaraan Eks Kolese Santo Yusup) |
Moto | |
Moto |
|
SMAK Kolese Santo Yusup atau yang dulu dikenal dengan SMA Hua-Ind adalah salah satu Sekolah Menegah Atas Katolik favorit di Kota Malang.[1] Sekolah ini didirikan pada tanggal 4 Januari 1954 oleh Pastor Joseph Wang, CDD. di Jalan Dr. Soetomo, Kota Malang. Pada saat itu baru dibuka sebuah kelas saja dengan 27 siswa. Awalnya, SMAK Kolese Santo Yusup dikenal dengan nama SMA Hua-Ind. Pada tanggal 1 Desember 1959 nama Hua-Ind diubah menjadi Kolese Santo Yusup. Oleh siswa-siswanya, SMA ini dikenal dengan nama singkatan Kosayu.[2] Sejak tahun 2013, SMAK Kosayu menggunakan Kurikulum 2013 dan Mulai 2022 menggunakan Kurikulum Merdeka Kecuali pada Kelas XII Megunakan Kurikulum 2013.(Merdeka Berbagi)
Sejarah
suntingAwal pendirian sekolah ini berasal dari Mgr. A. E. J. Albers O. Carm (Uskup Malang) yang pada 16 Januari 1951 menugasi Pastor Joseph Wang, CDD. yang baru tiba dari Medan untuk mendirikan sekolah Katolik bagi anak-anak Cina di Kota Malang. 21 Februari 1951, Keuskupan Malang membeli sebuah gedung rusak bekas Neutrale School yang terletak di Jl. Dr. Soetomo 35, Malang, dengan luas tanah sekitar 5000 meter persegi. Di atas tanah inilah Sekolah Menengah Katolik ini didirkan dengan nama SM-RK Hua-Ind dan secara resmi, berdiri pada tanggal 19 Maret 1952, yang ditetapkan oleh Mgr. A. E. J. Albers O.Carm. Sebagai pelindung sekolah, nama Santo Yusup dipilih dan diperingati setiap tanggal 19 Maret. Pada 20 Desember 1953, Mgr. A. E. J. Albers O.Carm memintah Pastor Wang untuk membuka 1 kelas SMA dan pada 4 Januari 1954, satu kelas bagian B dibuka dengan jumlah murid 27 orang. Dengan semakin berkembangnya sekolah tersebut, tahun 1972 dirasa perlu untuk memindahkan TK-SD-SMP sehingga Sekolah di Dr. Soetomo bisa digunakan seluruhnya untuk SMA. Tetapi ternyata kenyataannya sebaliknya, SMA dipindahkan ke lahan baru, yaitu di Blimbing dengan luas tanah sekitar 2 hektar, bekas sawah dan belum ada tetangga.[3]
Pada 1 September 1974 lokasi SMA lahan di Blimbing mulai di tempati. Saat itu jumlah ruang kelas sudah bertambah menjadi 9 kelas. Dari tahun ke tahun jumlah murid semakin bertambah sehingga perlu adanya penambahan fasilitas kelas dan fasilitas pelengkap lainnya.[4]
Saat ini rombongan belajar (rombel) di SMAK Kolese Santo Yusup sebanyak 36 rombel, menempati area seluas 3,5 hektare dengan jumlah murid sebanyak 1.323 orang yang berasal dari 26 provinsi dan telah meluluskan sebanyak 13.863 siswa yang berkarya di berbagai penjuru dunia.[5] Kualitas pendidikan di SMAK Kosayu diperkuat dengan adanya penetapan status 'disamakan' sejak tahun 1985. Penetapan status disamakan terakhir berdasarkan Surat Keputusan Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah No. 2722/I04/2001 tanggal 9 Februari 2001. Pada tahun 2007 status SMAK Kolese Santo Yusup dinyatakan Terakreditasi "A" oleh Badan Akreditasi Nasional (BAN), dan terakhir diakreditasi adalah pada tahun 2012 dengan tetap mempertahankan nilai "A" oleh BAN.[6]
Fasilitas
sunting- LCD dan SPEAKER di setiap ruang kelas
- Server, LAN (Local Area Network)
- Kapel dan gua Maria
- Laboratorium Biologi, Kimia, Fisika, Elektronika, Bahasa, dan Komputer
- Greenhouse, Toga, dan Aviatorium
- Perpustakaan
- Studio band
- Sanggar Pramuka
- Sekretariat OWM
- Sekretariat MPK
- Studio Radio Kosayu FM 107.7 FM
- Koperasi siswa (Kopsis)
- Kafetaria
- Kantin Asrama
- Ruang Maket
- Ruang Pertemuan
- Gedung Serbaguna (GSG)
- Lapangan 2 basket semi indoor, 2 voli dan futsal, 1 lapangan bulu tangkis
- Kantor School Payment Unit (SPUN)
- Tempat Parkir
- UKS
- Poliklinik Panti Rahayu
- Lembaga Pendidikan Komputer Kosayu
- Koperasi Kredit Kosayu
- Asrama Putra dan Putri
- Rumah Retret Sawiran
Ekstrakurikuler
suntingMinat bakat (dapat diikuti oleh siswa kelas X, XI, dan XII)
sunting- Bahasa Mandarin
- Bahasa Jepang
- Bahasa Jerman
- Band
- Badminton
- Basket
- Bridge
- Catur
- Elektro
- English Speaking
- Jurnalistik
- Karate
- Paduan Suara
- Pernapasan
- Pramuka
- Scrabble
- Taekwondo
- Tari
- Teater
- Keramik
- Tenis Meja
- Voli
- Futsal
- Karya Ilmiah Remaja
BBK (Bimbingan Belajar Kosayu) [sebelumnya: Perbaikan]
suntingPilihan pelajaran: Bahasa Inggris, Matematika, Fisika, Kimia, Akuntansi, dan Bahasa Mandarin. Program ini diikuti oleh siswa yang pada rapor bulanan tidak tuntas pada salah satu atau beberapa pelajaran dan dapat juga diikuti oleh siswa karena keinginannya sendiri untuk memperbaiki nilainya.
Pengayaan
suntingPilihan pelajaran:
- Kelas X: Bahasa Inggris, Fisika, Kimia, Matematika, dan Ekonomi-Akuntansi.
- Kelas XI: Bahasa Inggris, Matematika, Fisika, Kimia, Akuntansi, Biologi, dan KIR (Karya Ilmiah Remaja).
Program ini diikuti oleh siswa yang terpilih karena memiliki kemampuan dan nilai yang memuaskan pada salah satu atau beberapa pelajaran di atas. Program ini ditujukan untuk mengembangkan kemampuan siswa secara lebih dalam, di mana siswa akan mewakili sekolah untuk mengikuti berbagai lomba yang diadakan di luar sekolah.
BBI (Bimbingan Belajar Intensif)
suntingPilihan pelajaran: Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, Biologi, Fisika, Kimia, Akuntansi, dan Ekonomi. Program ini ditujukan untuk mempersiapkan siswa kelas XII di dalam menghadapi ujian akhir yang diadakan oleh sekolah dan pemerintah.
Komunitas di Kosayu
suntingSampai sekarang ini, SMAK Kolese Santo Yusup telah memiliki 4 komunitas yang berfungsi sebagai wadah untuk menampung hobi, minat dan bakat siswa-siswinya.
- KLC (Kosayu Library Club) adalah komunitas pecinta buku perpustakaan.
- KPC (Kosayu Photography Club) adalah komunitas pecinta fotografi.
- KPK (Komunitas Pesepeda Kosayu) adalah komunitas hobi pesepeda.
- KTTC (Kosayu Table Tennis Club) adalah komunitas peminat permainan tenis meja.
Alumni
sunting- Franda, Presenter
- Murdaya Widyawimarta Poo[7], Pengusaha
- William Wongso, Pakar Kuliner Indonesia
- Ina Liem, Founder & CEO Jurusanku
- Stanley Saputra Chandra, Jurnalis
- Helena Alycia, Penyanyi
- Patricia Celine Handoko, Penyanyi
Referensi
sunting- ^ Angela Siallagan, Ayunda Pininta Kasih. "Profil SMAK Kolese St. Yusup, SMA Swasta Terbaik di Malang". kompas.com.
- ^ Times, I. D. N.; Pratama, Rizal Adhi. "Profil SMAK Kolese Santo Yusup, Top 10 SMA di Jawa Timur". IDN Times Jatim (dalam bahasa In).
- ^ Daniswari, Dini. "16 SMA Terbaik di Kota Malang 2022, SMAS K Kolese ST Yusup Ranking 1". kompas.
- ^ "3 SMA Swasta Terbaik di Kota Malang, Nomor 1 SMA Katolik Kolese Santo Yusup?". jatimnetwork.com.
- ^ "SMA Katolik Kolese Santo Yusup Malang: Sebuah Sekolah Favorit dengan Sejarah Panjang". mediaipnu.
- ^ "SMPK Kolese Santo Yusup 2 Malang: Langkah Baru untuk Menjawab Kebutuhan". Tribunjatim.com.
- ^ "Murdaya Widyawimarta Poo". VIVA.co.id. 13 Oktober 2008. Diakses tanggal 13 Januari 2021.