Komando Daerah Militer XII/Tanjungpura

komando daerah militer di Indonesia

Komando Daerah Militer XII/Tanjungpura (disingkat Kodam XII/TPR) merupakan Komando kewilayahan pertahanan militer yang meliputi provinsi Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Barat.

Komando Daerah Militer XII/Tanjungpura
Lambang Kodam XII/Tanjungpura
Dibentuk17 Juli 1958; 66 tahun lalu (1958-07-17)
NegaraIndonesia Indonesia
Tipe unitKomando Daerah Militer
Bagian dariTNI Angkatan Darat
MarkasKubu Raya, Kalimantan Barat
MotoCarathana Jita Vina
Baret HIJAU 
HimneMars Tanjungpura
Situs webkodam12tanjungpura.tni-ad.mil.id
Tokoh
Panglima Mayor Jenderal TNI Jamallulael
Kepala Staf Brigadir Jenderal TNI Jannie Aldrin Siahaan
Inspektur Brigadir Jenderal TNI Febriel Buyung Sikumbang
Kepala Kelompok Staf Ahli Brigadir Jenderal TNI Wahyu Marhaendro

Kodam ini merupakan hasil likuidasi dari Kodam VI/Tanjungpura, yang pada tanggal 28 Juni 2010 dipecah secara resmi oleh KASAD Jenderal TNI George Toisutta menjadi 2 Kodam yaitu Kodam VI/Mulawarman dan Kodam XII/Tanjungpura.[1][2]

Sejarah

sunting

Rintisan organisasi TNI di Kalbar berawal dari Proklamasi Kemerdekaan RI 17 Agustus 1945 yang disambut oleh para pejuang Kalbar sejak September 1945 s.d 1949 sudah membentuk wadah perjuangan:

  • Penjonsong Republik Indonesia pimpinan dr RM. Soedarso.
  • Pedjuang Kalimantan di Ketapang pimpinan Rahadi Usman, S.M Maswar, Hasan Basri dll
  • Bangsa Indonesia Sambas pimpinan Hadji Siraj Saad.
  • Divisi IV Ketapang pimpinan Letkol Zakaria
  • Ketapang pimpinan Husein Hamzah, Firmansjah
  • Pemberontak Indonesia Kalimantan Barat pimpinan Ali Anjang dkk
  • Kuntji Wadja di Pontianak pimpinan Sjarif Alwi
  • Organisasi Pemberontak Merah Putih di Ngabang pimpinan Djalaloedin, Nawawi Hasan dll.
  • Mandau Talabang di Nanga Pinoh pimpinan Markasan dll.
  • Rakjat Merdeka pimpian Gusti Mohammad Saleh, Bardan Nadi dll

Dari 10 organisasi perjuangan tersebut merupakan wadah kekuatan TNI di Kalbar sampai dengan diresmikannya pada 2 Februari 1950 dengan nama Sub Teritorium I Kalimantan Barat (STM I Kalbar) yang berkedudukan di Pontianak di bawah pimpinan Mayor Firmansjah, selanjutnya mengalami perubahan menjadi Brigade “A“ Sub Teritorium I Kalbar, berubah lagi menjadi Brigade “G“ Sub Teritorium I Kalbar, kemudian menjadi Resimen Infanteri 20 Teritorium VI/Tpr.

Berdasarkan Keputusan Kasad Nomor KPTS-185/7/1958 tanggal 17 Juli 1958 Resimen Infanteri 20 Teritorium VI/Tanjungpura berubah menjadi Kodam Kalimantan Barat dengan panglima pertama Letkol Inf. Soeharto.

Pada tanggal 12 Desember 1960 Komando Daerah Militer Kalimantan Barat diubah menjadi Komando Daerah Militer XII/Tanjungpura.

Kebijakan TNI AD Berdasarkan Surat Keputusan Kasad Nomor: Skep/11/XII/1984 tanggal 19 Desember 1984 dalam rangka perampingan organisasi Angkatan Darat, maka Kodam XII/Tpr dilikuidasi menjadi Korem 121/Alambhana Wanawai yang berkedudukan di Pontianak di bawah Kodam VI/Tanjungpura di Balikpapan, di mana wilayah Kalbar di bawah kendali Korem 121/Abw selama 25 tahun mulai tahun 1985 hingga tahun 2010.

Pada 2 Juli 2010 Pengukuhan Kodam XII/Tpr oleh Kasad Jenderal TNI George Toisutta berdasarkan Peraturan Kepala Staf Angkatan Darat Nomor: Perkasad/17/V/2010 tanggal 27 Mei 2010 tentang Pembentukan Kodam XII/Tanjungpura di Kubu Raya.

Panglima

sunting

Saat ini, Kodam XII/Tanjungpura di pimpin oleh seorang Panglima Kodam (Pangdam) yang berpangkat Mayor Jenderal. Saat ini jabatan Pangdam diduduki oleh Mayjen TNI Jamallulael.

Satuan

sunting

Satuan Wilayah

sunting

Satuan Tempur dan Bantuan Tempur

sunting

Satuan Pendidikan

sunting
  • Sekolah Calon Tamtama
  • Sekolah Calon Bintara
  • Depo Pendidikan dan Latihan Tempur
  • Depo Pendidikan Kejuruan
  • Depo Pendidikan Bela Negara

Referensi

sunting
  1. ^ Mulai Senin, Kalimantan Punya 2 Kodam, KOMPAS, 26 Juni 2010
  2. ^ "Situs resmi Kodam XII/Tpr". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-07-14. Diakses tanggal 2012-05-19. 

Pranala luar

sunting