Sragen United F.C.
Sragen United adalah sebuah tim sepak bola Indonesia yang berbasis di Sragen, Jawa Tengah. Sragen United bermain di level Liga 4. Sragen United didirikan pada tanggal 27 Februari 2017.[1]
Nama lengkap | Sragen United FC | ||
---|---|---|---|
Julukan | Laskar Gajah Purba (The Mammoth) | ||
Berdiri | 27 Februari 2017 | ||
Stadion | Stadion Taruna Sragen, Jawa Tengah (Kapasitas: 10.000) | ||
Pemilik | PT JYM Karya Indonesia | ||
Ketua | Juliyatmono | ||
Manajer | Pujono Elli Bayu Efendi | ||
Liga | Liga 4 | ||
|
Sejarah
suntingLaga FC
suntingLaga FC (singkatan dari Gelanggang Olahraga Football Club), bermain di level profesional Divisi Utama Liga Indonesia setelah promosi dari Liga Nusantara 2014.[2] Di awal berdirinya Laga FC berisikan mayoritas pemain - pemain Pra PON kontingen Jawa Timur. Ketika tampil di Divisi Utama Liga Indonesia, Laga FC diasuh pelatih Uston Nawawi dibawah kepemimpinan Ketua Umum dr Wardi Azhari Siagian. Prestasi yang pernah diraih selama menggunakan nama Laga FC adalah Runners-up: Liga Nusantara 2014. Saat masih bernama Laga FC, klub ini terkenal sebagai klub yang nomaden dalam menghadapi Indonesia Soccer Championship B 2016. Klub ini sempat mengalami beberapa hal memalukan terkait homebase, diantaranya Gagal menggelar laga perdana kontra Persik Kediri 1 Mei 2016, di Stadion Merdeka, Jombang.[3] Setidaknya ada 3 (tiga) kota yang dijadikan homebase dalam satu musim oleh Laga FC, yaitu Surabaya, Jombang, dan Kota Batu. Terakhir kali Laga FC menjalani pertandingan di Stadion Brantas, Kota Batu.[4]
Sragen United
suntingSaham Laga FC dibeli oleh pengusaha Sragen, Indika Wijaya Kusuma sebesar Rp5 miliar dari PT Laga Nusantara Mandiri. Dengan dibelinya saham klub tersebut, maka ke depan klub itu tidak lagi nomaden seperti saat kompetisi Indonesia Soccer Championship B 2016, yang harus berpindah-pindah kota. Dengan bergantinya nama menjadi Sragen united klub itu akan menjadikan Kabupaten Sragen sebagai homebase mereka dalam mengarungi kompetisi Liga dua musim ini. Stadion Taruna, Sragen dipilih sebagai kandang mereka untuk menghadapi setiap lawan yang ada.[5]
Prestasi
suntingRekor musim ke musim
suntingMusim | Liga | Piala | IIC | Asia | Topskor tim | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Komp. | Main | M | S | K | GM | GK | Poin | Pos | Nama | Gol | ||||
2016 | ISC B (6)(sebagai Laga FC) | 10 | 1 | 2 | 7 | 5 | 17 | 5 | 6 | Tidak ikut | Tidak ikut | |||
2017 | Liga 2 (Ronde pertama) | 14 | 5 | 2 | 7 | 11 | 13 | 17 | 5 | Tidak ikut | Tidak ikut | |||
2023 | Liga 3 (Putaran Provinsi) | 6 | 1 | 2 | 3 | 6 | 8 | 5 | 3(ronde kedua) | Tidak ikut | Tidak ikut | Farel Arya | 5 |
Juara | Peringkat kedua | Promosi | Degradasi |
Skuat
sunting- Per 11 November 2023.
Catatan: Bendera menunjukkan tim nasional sesuai dengan peraturan FIFA. Pemain dapat memiliki lebih dari satu kewarganegaraan non-FIFA.
|
|
Referensi
sunting- ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-03-07. Diakses tanggal 2017-03-06.
- ^ "Persatu - Laga FC Promosi Divisi Utama". Sindonews.com (dalam bahasa Indonesian). Diakses tanggal 11 December 2014.
- ^ http://www.bola.com/indonesia/read/2499559/usai-duel-versus-persik-batal-laga-fc-kesulitan-cari-stadion
- ^ http://bola.okezone.com/read/2016/05/03/49/1378809/laga-fc-kembali-jadi-klub-nomaden
- ^ http://www.indosport.com/sepakbola/20170228/lepas-saham-rp5-miliar-laga-fc-berubah-jadi-sragen-united