Louise Otto-Peters
Louise Otto-Peters (26 Marert 1819 – 13 Maret 1895)[1] merupakan tokoh pergerakan wanita Jerman pada abad ke-19. Otto-Peters dijuluki sebagai "ibu dari pergerakan wanita Jerman" karena usahanya sebagai wanita pertama yang membawa isu terkait emansipasi wanita kepada konstitusi baru Jerman yang terbentuk setelah peristiwa Vormärz.[2][3] Perjuangan Otto-Peters dalam menegakan kesetaraan gender dalam masyarakat Jerman tidak hanya melalui advokasi dan pergerakan politik, ia juga menulis banyak karya yang berupa buku, puisi, dan cerita pendek, berkaitan dengan isu-isu kesetaraan gender pada masa itu.[1][4]
Riwayat hidup
suntingKehidupan awal
suntingLouise Otto-Peters lahir di Meissen, negara bagian Sachsen, Jerman, pada 26 Maret 1819, dari pasangan Wihelm Otto dan Charlotte Matthäi Otto.[1] Ayahnya, Wilhelm Otto, merupakan seorah hakim pengadilan, dan selalu member Otto-Petters pengetahuan serta pandangannya terkait isu-isu sosial-politik yang tengah berkembang pada masa itu.[4] Sementara ibunya, Charlotte Matthäi Otto, merupakan anak dari seorang pekerja seni, dan memberi perhatian lebih Otto-Peters di bidang seni.[1][4] Seperti wanita pada umumnya di masa itu, Otto Peters tidak memiliki kesempatan untuk bersekolah secara formal.[5] Otto-Peters memperoleh pendidikannya di rumah. Ia menghabiskan waktunya dengan membaca dan mendiskusikan buku-buku yang ditulis oleh penulis klasik Jerman seperti Wolfgang Goethe dan Friedrich Schiller atau karya-karya penulis populer Amerika dan Inggris seperti James Cooper dan Walter Scott.[1][5]
Saat umurnya 22 tahun, Otto-Peters banyak mengalami kehilangan di keluarganya.[1] Kakak perempuan tertuanya, Clementine, meninggal pada 1832; disusul oleh kedua orang tuanya yang meninggal pada tahun 1835 dan 1836; lima tahun setelah itu, tunangan pertamanya juga meninggal pada tahun 1841.[1][6] Pada tahun 1858, di usia 38 tahun, Louise Otto-Peters menikah dengan August Peters, seorang aktivis sosialis. Pernikahannya yang tidak dikaruniai anak membuat aktivitasnya dalam pergerakan wanita tidak terganggu, dan juga ia tetap aktif menuliskan karya-karyanya.[1][6]
Pergerakan
suntingPada tahun 1843, Otto-Peters menulis sebuah essai yang menekankan bahwa wanita mempunyai hak untuk terlibat di masyarakat secara "umum". Ia kemudian pindah ke Leipzig pada tahun 1848, dan tetap menjadi aktivis dan penulis yang memperjuangkan kesetaraaan gender.[1][4] Pada tahun 1849, Otto-Peters membuat sebuah perusahaan surat kabar Frau-Zeitung (Koran Wanita) yang membahas topik-topik terkait kesetaraan gender, seperti upah, jam kerja, pendidikan, dan pekerjaan wanita.[4] Otto-Peters bersama tiga orang temannya mendirikan Allgemeiner Deutscher Frauenverein pada tahun 1865(Asosiasi Umum Wanita Jerman), sebagai salah satu organisasi wanita di Jerman yang membahas isu-isu sosial-politik yang berdampak pada wanita.[1] Dibandingkan negara-negara di Eropa Barat lainnya, kesetaraan gender di Jerman terkait pendidikan dan pekerjaan merupakan salah satu yang terbelakang pada masa itu.[2][7] Pergerakan-pergerakan terkait kesetaraan gender pun mendapat sensor dan tekanan dari pemerintah yang tak nyaman, karena aksi tersebut membuat keadaan politik tidak stabil.[2] Tak terkecuali pergerakan yang dicetuskan oleh Otto-Peters. Koran Frau Zeitung berkali-kali mendapat sensor dan tekanan dari pemerintah berkuasa, dan akhirnya berhenti terbit pada tahun 1852.[4][8] Hingga kematiannya pada tahun 1865, Otto-Peters aktif sebagai editor jurnal Neue Bahnen (Jalan Baru), yang juga membahas isu-isu terkait kesetaraan gender.[1][6]
Wafat
suntingLouis Otto-Peters wafat dan dikuburkan di Leipzig, Jerman, pada 13 Maret 1895. Ia dimakamkan disamping kuburan suaminya, August Peters.[1][5]
Karya
suntingKarya-karya Louis Otto-Peters yang dihimpun dari An Encyclopedia of Continental Women Writers.[9]
Novel:
- Ludwig der Kellner; terdiri dari 2 volume; terbit pertama tahun 1843.
- Kathinka; terdiri dari 2 volume; terbit pertama 1844
- Die Freunde; terdiri dari 3 volume, terbit pertama tahun 1845.
- Schlo und Fabrik, terdiri dari 4 volume, terbit pertama tahun 1846-1847.
- Römisch und deutsch, terdiri dari 4 volume, terbit pertama tahun 1847.
- Buchenheim, terdiri dari 3 volume, terbit pertama tahun 1851.
- Jesuiten und Pietisten oder Cäcilie Telville, terdiri dari 3 volume, terbit pertama tahun 1852.
- Zwei Generationen, terdiri dari 3 volume, terbit pertama tahun 1852.
- Nürnberg, terdiri dari 3 volume, terbit pertama tahun 1858.
- Die Schultheientochter von Nürnberg, terdiri dari 3 volume, terbit pertama tahun 1861.
- Neue Bahnen, terdiri dari 2 volume, terbit pertama tahun 1864.
- Die Idealisten, terdiri dari 4 volume, terbit pertama tahun 1867.
- Die Stiftsherren von Straburg, terdiri dari 2 volume, terbit pertama tahun 1872.
- Die Nachtigall von Werawag, terdiri dari 4 volume, terbit pertama tahun 1887.
Cerpen:
- Aus der neuen Zeit, terbit pertama tahun 1845.
- Aus der alten Zeit, terdiri dari 2 volume, terbit pertama tahun 1860.
- Kunst und Künstlerleben, terbit pertama tahun 1863.
- Mädchenbilder aus der Gegenwart, terbit pertama tahun 1864.
- Musikerleiden und- freuden, terbit pertama tahun 1871.
- Zwischen den Bergen, terdiri dari 2 volume, terbit pertama tahun 1873.
- Aus vier Jahrhunderten, terdiri dari 2 volume, terbit pertama tahun 1883.
Puisi:
- Lieder eines deutschen Mädchens, terbit pertama tahun 1848.
- Westwärts, terbit pertama tahun 1849.
- Gedichte, terbit pertama tahun 1868.
- Mein Lebensgang, terbit pertama tahun 1893.
Lainnya:
- Adresse eines deutschen Mädchens, terbit pertama tahun 1848.
- Die Kunst und unsere Zeit, terbit pertama tahun 1852.
- Das Recht der Frauen auf Erwerb, terbit pertama tahun 1866.
- Privatgeschichten der Weltgeschichte, terdiri dari 6 volume, terbit pertama tahun 1868-1872.
- Frauenleben im Deutschen Reich, terbit pertama tahun 1876.
- Das erste Vierteljahrhundert des Allgemeinen Deutschen Frauenvereins, terbit pertama tahun 1890.
- Die Nibelungen, terbit pertama tahun 1852.
- Theodor Körner, terbit pertama tahun 1867.
Sumber pustaka mengenai Louise Otto-Peters |
By Louise Otto-Peters |
---|
Baca juga
suntingReferensi
sunting- ^ a b c d e f g h i j k l "Otto-Peters, Luise (1819–1895) - Dictionary definition of Otto-Peters, Luise (1819–1895) | Encyclopedia.com: FREE online dictionary". www.encyclopedia.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2017-11-15.
- ^ a b c Sylvia., Paletschek,; Bianka., Pietrow-Ennker, (2004). Women's emancipation movements in the nineteenth century : a European perspective. Stanford, Calif.: Stanford University Press. ISBN 9780804754941. OCLC 55848473. Hlm. 102-122.
- ^ "Louise Otto-Peters - Unlearned Lessons". www.unless-women.eu (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-11-15. Diakses tanggal 2017-11-15.
- ^ a b c d e f "Louise Otto-Peters". www.ohio.edu. Diakses tanggal 2017-11-15.
- ^ a b c "Otto-Peters Louise (pseudonyms: Otto Stern, Malwine von Steinau) ( bahasa Jerman)". saebi.isgv.de. Diakses tanggal 2017-11-15. line feed character di
|title=
pada posisi 12 (bantuan) - ^ a b c "Louise Otto-Peters". www.fembio.org (dalam bahasa Jerman). Diakses tanggal 2017-11-15.
- ^ Ruth., Whittle,. Gender, canon and literary history : the changing place of nineteenth-century German women writers. Berlin. ISBN 9783110259223. OCLC 865848704. Hlm 17. "In Western Europe, the German wife was looked upon as the most backward housewife: French women had a chance to become successful in business by marrying wisely, leaving little more than......"
- ^ Zeitungsabteilung, Staatsbibliothek zu Berlin,. "Zeitungsinformationssystem ZEFYS - Staatsbibliothek zu Berlin". zefys.staatsbibliothek-berlin.de (dalam bahasa Jerman). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-12-11. Diakses tanggal 2017-11-15.
- ^ Wilson, Katharina M. (1991). An Encyclopedia of Continental Women Writers. New York & London: Garland Publishing, Inc.