NDL-40 (LAU 97) adalah senjata artileri medan berupa peluncur roket yang diproduksi oleh IPTN (sekarang PT DI) dari Indonesia. Senjata ini menggunakan roket diameter 70mm atau 2,75 inchi sebagai pelurunya. Biasanya roket ini menggunakan peluru, roket multi luncur FFAR 2.75" yang diproduksi secara lisensi oleh IPTN.

NDL-40

NDL-40 bisa meluncurkan 40 roket dari 40 tabung luncurnya secara salvo dengan selang 0,1 sampai 9,9 detik untuk tiap roketnya. Dengan kemampuan ini NDL-40 mampu meluluh-lantakan sebuah daerah seluas 200m x 300m dalam sekejap. Jangkauan terjauh dari senjata ini hanya 6 km namun demikian bila menggunakan roket khusus jangkauan bisa bertambah menjadi 8 km.

Terkait:

  • NPU-70 (Nusantara Poly Urethene - 70mm)

Spesifikasi

sunting

Kemampuan:

  • 360 derajat azimuth dan -3 sampai +65 derajat elevasi kemampuan tembak
  • Sistem pengisian belakang dan modular
  • Mobilitas tinggi dan sistem kontrol tembakan yang dapat diprogram
  • Sistem lihat sampai lebih dari 6,500 mil
  • Operasi dan perawatan yang sederhana dan mudah
  • Fleksibilitas tinggi, penggunaan ground-to-ground atau surface-to-ground

Berat

  • Sistem peluncur 740.0 kg.
  • Sistem kontrol penembakan Individual 10.0 kg.
  • Sistem bidik 4.5 kg.
  • Komando sistem kontrol penembakan 2.0 kg.

Dimensi utama

sunting

Sistem peluncur

  • Panjang 3,595 mm.
  • Lebar 1,995 mm.
  • Tinggi 1,600 mm.
  • Panjang tabung peluncur 1,806 mm.

Ketahanan peluncur

  • Tabung 400 penembakan.
  • Detainer 4,000 penembakan.
  • Contactor 4,000 penembakan.

Sistem kontrol penembakan Individual

  • Panjang 265 mm.
  • Lebar 140 mm.
  • Tinggi 150 mm.

Sistem pencahayaan

  • Panjang 195 mm.
  • Lebar 145 mm.
  • Tinggi 200 mm.

Pranala luar

sunting