Nudibranchia atau siput biku (bahasa Inggris : nudibranch) adalah kelompok siput air terbesar dari ordo Opisthobranchia. Anggotanya lebih dari 3.000 spesies.

Biku
Flabellina iodinea
Klasifikasi ilmiah Sunting klasifikasi ini
Domain: Eukaryota
Kerajaan: Animalia
Filum: Mollusca
Kelas: Gastropoda
Subkelas: Heterobranchia
Infrakelas: Euthyneura
Subterkelas: Ringipleura
Superordo: Nudipleura
Ordo: Nudibranchia
Infraordo

Anthobranchia
Cladobranchia
Lihat teks untuk superfamili.

Deskripsi

sunting
 
Nudibranch umumnya menyimpan telur mereka dalam motif spiral.

Hewan ini memiliki badan yang lunak. Bentuk dewasanya tidak memiliki cangkang atau operkulum

Kata nudibranchia berasal dari gabungan kata bahasa Latin nudus yang berarti telanjang, dan kata bahasa Yunani brankhia yang berarti insang. Kelompok ini memang memiliki insang yang dapat dilihat dengan mata karena tidak tersembunyi di dalam tubuh. Dalam bahasa Indonesia, hewan ini dikenal dengan nama kelinci laut atau "sea rabbit".

Siput biku memiliki kepala bertentakel, yang sangat sensitif terhadap sentuhan, rasa, dan bau. Seperti siput darat, ia memiliki rhinophora berbentuk seperti pentungan dan berperan untuk mendeteksi bau.

Semua anggotanya hermafrodit, tetapi jarang melakukan pembuahan sendiri.

Siput bikin bersifat karnivora. Beberapa memangsa spons, yang lain Hydroida, atau Bryozoa, dan beberapa kanibal, memakan siput air lainnya, dan pada situasi tertentu, bahkan anggota spesies mereka sendiri.

Bentuk tubuh bervariasi. Ukuran berkisar antara 40 hingga 600 mm.

Mereka terdapat di seluruh dunia pada semua kedalaman, tetapi mereka mencapai ukuran terbesar dan bervariasi pada perairan hangat dan dangkal.

Di antara mereka, dapat ditemukan makhluk paling berwarna-warni di bumi. Karena siput air, karena evolusi, telah kehilangan cangkang mereka, mereka perlu mencari cara melindungi diri: yaitu kamuflase, melalui warna yang membuat mereka tidak kelihatan atau menakuti predator karena mereka rasanya tidak enak atau beracun.

Taksonomi

sunting
 
"Nudibranchia", dari Ernst Haeckel's Artforms of Nature, 1904.

Taksonomi Nudibranchia masih berevolusi.

Referensi

sunting
  • H. Wägele and R. C. Willan (September 2000). "Phylogeny of the Nudibranchia". Zoological Journal of the Linnean Society. 1 (1): 83–181. 

Pranala luar

sunting

Gambar

sunting