O. Henry
O. Henry adalah nama pena yang dipakai novelis Amerika Serikat William Sydney Porter (11 September 1862 – 5 Juni 1910) Ia dikenal sebagai penulis yang produktif, seluruhnya ada 381 cerita pendek yang ditulisnya. Dikenal pandai menggambarkan kesedihan dan kegembiraan orang biasa, cerita ditulisnya dengan kata-kata yang cerdas, penuh permainan kata-kata, penokohan yang mendalam, dan akhir cerita yang tidak terduga. Sebagai penulis cerita pendek, namanya kemungkinan bisa disejajarkan dengan Saki.
William Sydney Porter | |
---|---|
Nama pena | O. Henry, Olivier Henry, Oliver Henry[1] |
Pekerjaan | Penulis |
Kebangsaan | Amerika Serikat |
Sebagian besar cerita memakai latar waktu pada awal abad ke-20 ketika O. Henry masih hidup. Sebagian dari cerita terjadi di New York City, dan sebagian di antaranya melibatkan orang biasa, juru tulis, polisi, dan pelayan.
Biografi
suntingMasa muda
suntingWilliam Sidney Porter lahir pada 11 September 1862, di Greensboro, Carolina Utara. Nama tengahnya ketika bayi adalah Sidney. Ia mengubah ejaan nama tengahnya menjadi Sydney pada tahun 1898. Ayahnya adalah seorang dokter bernama Dr Algernon Sidney Porter (1825-1888), dan ibunya bernama Mary Jane Virginia Swaim Porter (1833-1865). Orang tuanya menikah pada 20 April 1858. Ketika William berusia tiga tahun, ibunya meninggal karena tuberkulosis. Ayahnya kemudian membawanya pindah ke rumah nenek dari pihak ibu. Sebagai seorang anak, Porter selalu membaca, mulai dari buku klasik hingga novel picisan. Karya favoritnya adalah cerita Seribu Satu Malam terjemahan Lane, dan Anatomy of Melancholy karya Robert Burton.[2]
Porter lulus dari sekolah dasar milik bibinya, Sekolah Dasar Evelina Maria Porter pada tahun 1876. Dia kemudian terdaftar di School Menengah Atas Lindsey Street. Bibinya terus mengajarnya sebagai tutor hingga Porter berusia lima belas. Pada 1879, ia mulai bekerja di toko obat pamannya, dan pada tahun 1881, pada usia sembilan belas, ia mendapat lisensi sebagai seorang apoteker. Di toko obat sang paman, ia juga memamerkan bakat alami yang dimilikinya dengan membuat gambar sketsa warga kota yang ditemuinya.
Pindah ke Texas
suntingPorter bepergian ke Texas bersama Dr. James K. Hall pada bulan Maret 1882, sambil berharap perubahan cuaca akan membantu meringankan batuk berkepanjangan yang dideritanya. Dia tinggal di peternakan domba milik putra James yang bernama Richard Hall di La Salle County dan membantu sebagai gembala, buruh peternakan, memasak, dan pramusiwi. Sementara di peternakan, dia belajar sedikit bahasa Spanyol dan bahasa Jerman dari para imigran buruh peternakan. Dia juga menghabiskan waktu membaca literatur klasik. Keadaan kesehatan Porter membaik, dan dia bepergian dengan Richard ke Austin pada tahun 1884. Ia akhirnya memutuskan untuk tinggal di Austin dan diterima menumpang di rumah keluarga Harrells yang sahabat baik Richard. Porter bergonta-ganti pekerjaan selama beberapa tahun berikutnya, pertama sebagai apoteker kemudian sebagai juru gambar, kasir bank, dan wartawan. Dia juga mulai menulis sebagai pekerjaan sampingan.
Kehidupan sosial Porter di Austin juga aktif. Ia bergabung dengan grup-grup bernyanyi dan drama. Porter dulunya seorang penyanyi dan musisi yang baik. Ia dapat memainkan gitar dan mandolin. Dia menjadi anggota dari "Hill City Quartet," kelompok pria muda yang bernyanyi di pertemuan-pertemuan dan menyanyikan serenade untuk wanita-wanita muda di kota. Porter lalu bertemu dan berpacaran dengan Athol Estes yang tujuh belas tahun lebih tua dan dibesarkan oleh sebuah keluarga kaya. Ibu sang pacar berkeberatan keduanya berhubungan karena Athol sakit, menderita tuberkulosis. Pada tanggal 1 Juli 1887, Porter melarikan Athol ke rumah Pendeta RK Smoot, dan keduanya menikah di sana.
Pasangan suami istri Porter itu terus berpartisipasi dalam kelompok musik dan teater. Athol mendorong suaminya untuk berkonsentrasi menulis. Athol melahirkan seorang putra pada tahun 1888, tetapi meninggal beberapa jam setelah lahir. Anak kedua mereka lahir pada bulan September 1889, seorang anak perempuan yang diberi nama Margaret Worth Porter. Richard Hall, teman lama Porter ketika itu sudah menjabat Komisaris Tanah Texas dan menawari Porter pekerjaan. Porter mula bekerja sebagai juru gambar di Kantor Agraria Texas (General Land Office) pada tahun 1887 dengan gaji AS$100 per bulan. Pekerjaannya menggambar peta dari survei dan catatan lapangan. Meskipun gaji yang diterimanya cukup untuk menghidupi keluarga, ia terus menulis untuk majalah dan surat kabar.
Di Kantor Agraria Texas tempatnya bekerja, ia mulai mengembangkan karakter dan plot untuk cerita-cerita seperti "Georgia's Ruling" (1900), dan "Buried Treasure" (1908). Bangunan gedung kantor tempatnya bekerja yang mirip kastil mengilhami cerita-cerita seperti "Bexar Scrip No. 2692" (1894).
Pekerjaannya di kantor agraria didapatnya karena koneksi politik. Richard Hall mencalonkan diri sebagai gubernur dalam pemilihan tahun 1890, tetapi kalah. Porter mengundurkan diri pada awal tahun 1891 ketika gubernur yang disumpah mulai bekerja.
Pada tahun yang sama, Porter diterima bekerja di First National Bank of Austin sebagai kasir dan pemegang buku. Gaji yang diterima sama besarnya dengan gaji yang diterimanya di kantor agraria. Bank tempatnya bekerja beroperasi secara informal, Porter juga tampaknya ceroboh dalam soal pembukuan, dan bahkan mungkin ikut menyelewengkan dana. Pada tahun 1894, bank tempatnya bekerja menuduhnya telah melakukan penggelapan. Dia dipecat tetapi tidak didakwa.
Ia kemudian mencurahkan seluuruh waktunya untuk menulis mingguan humor The Rolling Stone yang dimulainya saat bekerja di bank. Mingguan tersebut memuat satire mengenai kehidupan, masyarakat, dan politik, termasuk sketsa dan cerita-cerita pendek karya Porter. Meskipun akhirnya mencapai sirkulasi di atas 1.500 eksemplar, mingguan tersebut bangkrut pada bulan April 1895 karena tidak pernah memberikan pendapatan yang memadai. Meskipun demikian, tulisan dan gambar-gambarnya telah menarik perhatian para editor di Houston Post.
Porter dan keluarganya pindah ke Houston pada tahun 1895. Di kota tersebut, ia mulai menulis untuk harian Houston Post. Gajinya hanya AS$25 per bulan, tetapi terus meningkat sejalan dengan popularitasnya yang mulai meroket. Porter mengumpulkan ide untuk kolom-kolomnya dengan berkeliaran di lobi-lobi hotel, mengamat-amati dan berbicara dengan orang-orang di sana. Teknik tersebut digunakannya di sepanjang kariernya sebagai penulis.
Namun sial baginya, ketika ia berada di Houston, First National Bank of Austin diaudit oleh auditor federal, dan mereka menemukan ketidakberesan akibat penggelapan yang menyebabkan dirinya dipecat. Ia kemudian resmi sebagai terdakwa dan ditangkap berdasarkan tuduhan penggelapan.
Kehidupan sebagai buronan
suntingBapak mertua Porter membayar uang jaminan agar Porter dikeluarkan dari penjara. Namun pada tanggal 7 Juli 1896, sehari sebelum Porter diadili, dia melarikan diri, pertama ke New Orleans dan kemudian ke Honduras . Ketika bersembunyi di sebuah hotel di Trujillo selama beberapa bulan, ia menulis cerita Cabbages and Kings. Dalam cerita itu ia menciptakan istilah "republik pisang" untuk menggambarkan negara Honduras. Istilah tersebut kemudian populer sebagai istilah yang menggambarkan hampir semua kecil, negara tropis yang tidak stabil di Amerika Latin.[3] Porter telah memulangkan Athol dan Margaret kembali ke Austin untuk tinggal bersama orang tua Athol. Sayangnya, istrinya sudah terlalu sakit untuk kembali menemani Porter di Honduras seperti yang telah direncanakannya. Ketika mengetahui istrinya sedang sekarat, Porter pulang ke Austin pada bulan Februari 1897 dan menyerahkan diri kepada pengadilan, menunggu pengadilan banding. Bapak mertua Porter sekali lagi membayar uang jaminan sehingga Porter bisa tinggal bersama Athol dan Margaret.
Athol Estes Porter meninggal dunia akibat tuberkulosis pada 25 Juli 1897. Porter yang tidak banyak dapat membela diri dinyatakan bersalah atas penggelapan pada Februari 1898, dan dijatuhi hukuman lima tahun penjara. Ia masuk penjara pada 25 Maret 1898, sebagai tahanan federal yang 30664 di Lembaga Pemasyarakatan Ohio di Columbus, Ohio. Ketika berada di penjara, Porter yang juga seorang apoteker berlisensi, bekerja di rumah sakit penjara sebagai apoteker malam. Porter diberi sebuah kamar sendiri di bangunan sayap rumah sakit, dan tidak ada catatan bahwa dia benar-benar menghabiskan waktu di blok sel penjara. Selama di penjara, ia menerbitkan empat belas cerita dengan menggunakan berbagai nama samaran. Namun dirinya menjadi betul-betul terkenal setelah menggunakan nama pena "O. Henry" yang pertama kali dipakainya ketika menulis cerita "Whistling Dick's Christmas Stocking" yang dimuat dalam McClure's Magazine edisi Desember 1899. Seorang teman di New Orleans bertugas menyampaikan cerita-ceritanya kepada penerbit, sehingga penerbit tidak tahu kalau penulis yang sebenarnya sedang dipenjarakan. Porter dibebaskan pada 24 Juli 1901 karena perilaku yang baik setelah menjalani hukuman tiga tahun. Porter bertemu kembali dengan putrinya Margaret yang waktu itu sudah berusia 11 tahun di Pittsburgh, Pennsylvania, kota tempat orang tua Athol pindah setelah Porter menjadi terdakwa. Margaret tidak pernah diberitahu bahwa ayahnya menjalani hukuman penjara, dan hanya diberitahu bahwa ia pergi untuk urusan bisnis.
Memulai hidup baru
suntingPeriode menulis paling produktif dimulainya pada tahun 1902, setelah ia pindah ke New York City untuk tinggal dekat dengan penerbit-penerbitnya. Semasa tinggal di sana, ia menulis 381 cerita pendek. Dia dapat menyelesaikan sebuah cerita dalam seminggu, dan itu dilakukannya selama lebih dari setahun untuk New York World Sunday Magazine. Kecerdasannya menulis, karakterisasi, dan akhir cerita yang tidak terduga menjadikan dirinya dikagumi pembaca, tetapi sering dikecam para kritikus. Pada tahun 1907, Porter menikah lagi dengan pacar masa kanak-kanaknya yang bernama Sarah (Sallie) Lindsey Coleman. Keduanya bertemu kembali setelah Porter pulang mengunjungi negara bagian asalnya Carolina Utara.
Porter adalah seorang peminum berat, dan kesehatannya terus menerus memburuk pada tahun 1908 hingga mempengaruhi tulisannya. Pada tahun 1909, Sarah pergi meninggalkannya, dan ia meninggal pada 5 Juni 1910 akibat sirosis hati, komplikasi diabetes, dan pembesaran jantung. Setelah upacara pemakaman di New York City, ia dimakamkan di Pemakaman Riverside di Asheville, Carolina Utara. Putrinya, Margaret Worth Porter, meninggal pada tahun 1927, dan dimakamkan di samping ayahnya.
Karya-karya
suntingCerita-cerita O. Henry sering memiliki akhir cerita yang mengejutkan. Pada zamannya, dia dijuluki sebagai Guy de Maupassant versi Amerika. Keduanya dikenal sebagai penulis yang suka mengakhiri cerita dengan alur puntir, tapi pada cerita-cerita O. Henry ditulis secara lebih menyenangkan. Ceritanya juga dikenal karena narasi yang cerdas/
Sebagian besar cerita memakai latar waktu pada awal abad ke-20 ketika O. Henry masih hidup. Sebagian dari cerita terjadi di New York City, dan sebagian di antaranya melibatkan orang biasa: juru tulis, polisi, dan pelayan.
Tema-tema ceritanya sangat beragam, tokoh-tokohnya bisa saja berkeliaran di lahan peternakan di Texas, mengeksplorasi seni dari seorang penipu, atau menyelidiki ketegangan kelas dan kekayaan di New York pada pergantian abad ke-20. O. Henry memiliki keahlian unik yang sulit ditiru dalam mengisolasi beberapa unsur dalam masyarakat dan menggambarkannya dengan bahasa yang ringkas serta elegan. Beberapa dari karya terbaiknya sekaligus yang paling kurang dikenal terdapat dalam Cabbages and Kings, serangkaian cerita yang masing-masing mengeksplorasi secara terpisah beberapa aspek kehidupan di sebuah kota sepi di Amerika Tengah, sambil mengetengahkan beberapa aspek dari alur yang lebih besar dan mengaitkannya satu sama lainnya.
Cabbages and Kings adalah koleksi cerpen pertamanya, diikuti oleh The Four Million. Koleksi cerpen keduanya dibuka dengan mengutip "penyataan tegas dari Ward McAllister bahwa hanya ada 'Empat Ratus' orang di New York City yang benar-benar layak diperhatikan. Namun seorang bijak telah muncul--si petugas sensus--dan perkiraan besarnya tentang minat insani ternyata lebih disukai dalam cerita-cerita singkat 'Four Million.'" Bagi O. Henry, semua orang di New York masuk dalam perhitungan.
Ia memiliki kasih sayang yang nyata untuk New York City, yangdisebutnya sebagai "Bagdad-on-the-Subway,"[4] dan banyak dari ceritanya berlokasi di kota ini.
Di antara cerita-ceritanya yang paling terkenal adalah:
- "Hadiah dari Orang Majus" (The Gift of the Magi) tentang pasangan muda yang kekurangan uang, tetapi keduanya sangat ingin membeli hadiah Natal untuk pasangannya. Tanpa sepengetahuan Jim, Della menjual miliknya yang paling berharga, yakni rambutnya yang indah, untuk membeli sebuah rantai platina untuk jam kepunyaan Jim, sedangkan tanpa sepengetahuan Della, Jim menjual miliknya sendiri yang paling berharga, yakni jam tangannya, untuk membeli sisir berhiaskan permata untuk rambut Della. Premis utama dari cerita ini telah disalin, ditulis ulang, diparodikan, dan diceritakan kembali berkali-kali.
- "The Ransom of Red Chief", kisah tentang dua orang laki-laki yang menculik seorang bocah berusia sepuluh tahun. Anak itu ternyata begitu nakal dan menjengkelkan sehingga kedua penculik yang putus asa itu akhirnya membayar ayah anak itu sejumlah AS$250 untuk membawanya pulang.
- "The Cop and the Anthem" tentang seorang gelandangan di New York City bernama Soapy yang bersikeras untuk ditangkap supaya bisa menjadi tamu di penjara kota daripada tidur di luar sepanjang musim dingin. Meskipun dia berupaya keras dengan mencuri kecil-kecilan, vandalisme, perilaku tidak tertib, dan menggoda seorang pelacur muda, Soapy gagal menarik perhatian polisi. Ia merasa sedih dan berhenti di depan sebuah gereja untuk mendengar lagu organ yang mengilhami dirinya kembali ke jalan benar. Namun ironisnya perbuatannya justru membuatnya dijatuhi hukuman tiga bulan penjara.
- "A Retrieved Reformation" yang menceritakan kisah seorang pembobol brankas bernama Jimmy Valentine yang baru saja bebas dari penjara. Dia pergi ke sebuah bank di kota untuk mempelajari situasi sebelum merampoknya. Saat masuk, dia terpesona oleh mata indah putri pemilik bank. Keduanya langsung jatuh cinta dan Valentine memutuskan untuk mengakhiri karier kriminalnya. Dia pindah ke kota itu, memakai identitas baru sebagai Ralph Spencer, seorang tukang sepatu. Ketika dia akan berangkat untuk mengantarkan alat-alat khusus miliknya kepada seorang rekan lama, penegak hukum yang mengenali dirinya tiba di bank. Jimmy beserta tunangan dan keluarganya juga sedang berada di bank untuk memeriksa sebuah brankas baru ketika seorang anak secara tidak sengaja terkunci di dalam lemari besi kedap udara.
Cerita pendek
suntingReferensi
sunting- ^ "The Marquis and Miss Sally", Everybody's Magazine, vol 8, issue 6, June 1903, appeared under the byline "Oliver Henry"
- ^ Chisholm, Hugh, ed. (1922). "article name needed". Encyclopædia Britannica (edisi ke-12). London & New York. Teks "Henry, O." akan diabaikan (bantuan)
- ^ Malcolm D. MacLean, "O. Henry in Honduras," American Literary Realism, 1870-1910 1/3 (1968): 36-46.
- ^ Henry, O. "A Madison Square Arabian Night," from The Trimmed Lamp: "Oh, I know what to do when I see victuals coming toward me in little old Bagdad-on-the-Subway. I strike the asphalt three times with my forehead and get ready to spiel yarns for my supper. I claim descent from the late Tommy Tucker, who was forced to hand out vocal harmony for his pre-digested wheaterina and spoopju." The Trimmed Lamp, Project Gutenberg text
Pranala luar
sunting- Karya O. Henry di Project Gutenberg
- (Inggris) Koleksi O. Henry di Perpustakaan Umum Austin Diarsipkan 2007-10-12 di Wayback Machine.
- (Inggris) Museum O. Henry Diarsipkan 2007-10-30 di Wayback Machine.
- (Inggris) Portal O. Henry di Perpustakaan Umum Greensboro Diarsipkan 2008-12-30 di Wayback Machine.
- (Inggris) Biografi dan cerita pendek O. Henry