Oktovianus Maniani
Oktovianus Maniani (lahir 27 Oktober 1990) adalah seorang pemain sepak bola berkebangsaan Indonesia. Ia bermain untuk Psbs biak di Liga 2. Dia dipanggil untuk memperkuat Indonesia U-23 di ajang Sea Games 2011 di mana Indonesia menjadi tuan rumah.
Informasi pribadi | |||
---|---|---|---|
Nama lengkap | Oktovianus Maniani | ||
Tanggal lahir | 27 Oktober 1990 | ||
Tempat lahir | Jayapura, Papua, Indonesia | ||
Tinggi | 1,67 m (5 ft 5+1⁄2 in) | ||
Posisi bermain | Winger | ||
Informasi klub | |||
Klub saat ini | PSBS BIAK | ||
Nomor | 28 | ||
Karier senior* | |||
Tahun | Tim | Tampil | (Gol) |
2008–2009 | PSMS Medan | 24 | (1) |
2009 (6 bulan) | Persidafon Dafonsoro | 7 | (0) |
2010 (6 bulan) | Persitara Jakarta Utara | 13 | (2) |
2010–2011 | Sriwijaya | 15 | (3) |
2011–2012 | Persiram Raja Ampat | 19 | (3) |
2013 | Persiter Ternate | 1 | (0) |
2013 | Barito Putera | 13 | (1) |
2018 | Perserang Serang | 0 | (0) |
2019 | Persewar Waropen | 2 | (1) |
2020 | Persiba Balikpapan | 1 | |
2022– | Psbs Biak | 0 | (0) |
Tim nasional‡ | |||
2005 | Indonesia U-15 | ||
2005 | Indonesia U-17 | ||
2010- | Indonesia U-23 | 14 | (0) |
2010- | Indonesia | 24 | (3) |
* Penampilan dan gol di klub senior hanya dihitung dari liga domestik dan akurat per 17 Juni 2016 ‡ Penampilan dan gol di tim nasional akurat per 12 Januari 2014 |
Pada ISL tahun 2010-2011, ia dipinang oleh klub Sriwijaya FC yang dilatih oleh Ivan Kolev. Ia tergabung dalam Indonesia untuk persiapan Piala AFF 2010 di bawah asuhan Alfred Riedl. Di timnas senior ia sudah membukukan 2 gol dari tiga penampilan, masing-masing gol ia persembahkan saat melawan Maladewa. Okto resmi menjadi pemain Arema Cronus terhitung tanggal 31 Agustus 2016 dan sebelumnya juga Okto juga dikenal sebagai pemain Persiba Balikpapan di Indonesia Soccer Championship A.[1]
Kecepatan dan kemampuan olah bolanya membuatnya kerap merepotkan bek-bek lawan. Di partai puncak, Timnas Indonesia dikalahkan oleh Malaysia dengan agregat skor 2-4.
Okto pun pindah ke Madura FC. Namun, kariernya di klub tersebut hanya berjalan satu musim saja karena adanya tawaran yang menggiurkan dari Persib Bandung. Pihak Persib mempermasalahkan surat keluar Okto dari klub lamanya, Madura FC. Dia dianggap telah menandatangani kontrak bersama Madura FC dan mengambil uang muka. Namun foto-foto Okto sedang memegang botol minuman keras tersebar di media sosial, sehingga manajemen Persib Bandung mengambil keputusan untuk membatalkan hubungan kerja sama dengan Okto.
Okto mendapatkan kontrak di Perserang pada tahun 2018 dan bermain di Liga 2. Setelah dari Perserang, ia kemudian hengkang dan membela Persewar Waropen untuk berkompetisi di Liga 2 2019. Setelah hengkang dari persewar waropen okto tidak mendapatkan klub dalam waktu yang lam,tetapi pada tahun 2022 klub asal papua yang bermain di liga2 tertarik untuk merekrut okto dan kemudian deal dan okto resmi bergabung dengan psbs biak [2]
Sinetron
suntingTahun | Judul | Peran | Produksi |
---|---|---|---|
2015 | Madun | Okto Maniani | Amanah Surga Productions |
Sejarah elektoral
suntingPemilu | Lembaga legislatif | Daerah pemilihan | Partai politik | Perolehan suara | Hasil | |
---|---|---|---|---|---|---|
2024 | Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Papua | Papua VI | Partai Golongan Karya | Tidak diketahui[butuh rujukan] | Tidak Terpilih |
Referensi
sunting- ^ "Profil - Oktovianus Maniani". merdeka.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-02-27.
- ^ INDOSPORT.com (2019-05-27). "Kabar Okto Maniani Sekarang, Bersinar di Timnas Hingga Gagal ke Persib". INDOSPORT.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-02-27.
Pranala luar
sunting- (Indonesia) Profil Okto Maniani di bola.net