Operasi Pagar Betis

Operasi Pagar Betis adalah operasi militer Indonesia untuk mengakhiri pemberontakan DI/TII di Jawa Barat yang dipimpin oleh Kartosuwiryo, dengan mengepung markas pemberontak di Gunung Geber. Dalam operasi ini, TNI yang dipimpin oleh Divisi Siliwangi, mengepung wilayah-wilayah yang menjadi basis kekuatan DI/TII dan membatasi gerakkan mereka.

Operasi Pagar Betis
Bagian dari Pemberontakan Darul Islam
Tanggal7 Agustus 1949 – 4 Juni 1962
LokasiJawa Barat
Hasil
  • Kemenangan pemerintah
Pihak terlibat
 Indonesia Darul Islam
Tokoh dan pemimpin
Indonesia Abdul Haris Nasution Sekarmadji Maridjan Kartosuwirjo Menyerah
Pasukan
tidak diketahui
Kekuatan
Ribuan Ratusan
Korban
tidak diketahui Berat

Operasi ini dinamakan “pagar betis” karena pasukan TNI mengepung basis-basis pemberontak DI/TII, sehingga membatasi ruang gerak mereka. Akhirnya pada 4 Juni 1962, Kartosuwiryo berhasil ditangkap di Gunung Geber. Tertangkapnya Kartosuwiryo ini mengakhiri pemberontakan DI/TII di Jawa Barat.[1]

Referensi

sunting