Operation Drake
Artikel ini sebatang kara, artinya tidak ada artikel lain yang memiliki pranala balik ke halaman ini. Bantulah menambah pranala ke artikel ini dari artikel yang berhubungan atau coba peralatan pencari pranala. Tag ini diberikan pada Januari 2023. |
Operation Drake adalah ekspedisi ilmiah untuk mengenang kembali pelayaran yang dilakukan Sir Francis Drake.[1] Ekspedisi ini dilakukan di bawah koordinasi berbagai instansi kelembagaan Inggris, antara lain Scientific Exploration Society, Explorers Clubs dan Royal Scottish Geographical Society.[1] Selain untuk menyusuri pelayaran Francis Drake, ekspedisi ini juga bertujuan untuk melakukan berbagai penelitian dan memberi pengalaman bagi kaum muda.[1] Ekspedisi dilakukan dengan menggunakan kapal Eye of The Wind yang berangkat dari Plymouth, Inggris pada 8 September 1978.[1] Selama dua tahun berlayar, tim ekspedisi telah menyinggahi empat negara (dan beberapa pulau di negara tersebut) yang meliputi Panama, Papua Nugini, Indonesia dan Sudan.[1] Ekspedisi ini seluruhnya terdiri dari 9 fase. Setiap fase rata-rata menghabiskan waktu 3-4 bulan.[1]
Ekspedisi menitikberatkan pada kerja sama dengan negara-negara yang disinggahi.[1] Penelitian yang dilakukan pun bertujuan untuk melihat apa yang dibutuhkan negara bersangkutan bukan apa yang dibutuhkan Operation Drake.[1] Pada fase ke-7 tim ekspedisi singgah di Sulawesi dan mengumpulkan data tentang Morowali yang berada di Sulawesi Tengah.[1][2] Daerah itu dipilih karena telah diusulkan sebagai daerah suaka alam.[1] Di sana diteliti hutan-hutan sekitar Morowali, baik dari segi flora maupun fauna.[1] Selain itu tim ekpedisi juga meneliti aspek sosial ekonomi di area suaka alam tersebut.[1]