Osedax japonicus
Osedax japonicus | |
---|---|
Klasifikasi ilmiah | |
Kerajaan: | |
Filum: | |
Kelas: | |
Ordo: | |
Famili: | |
Genus: | |
Spesies: | O. japonicus
|
Nama binomial | |
Osedax japonicus Fujikura, Fujiwara & Kawato, 2006 [1]
|
Osedax japonicus adalah spesies cacing dasar laut yang dapat bertahan hidup dengan mengakar di tulang paus yang sudah mati. Cacing ini pertama kali dideskripsikan pada tahn 2006 dari bangkai paus sperma yang ada di dasar laut yang terletak tidak jauh dari Kyushu, Jepang. Bangkai tersebut ditemukan di kedalaman 200 m.[2]
Seperti cacing dari genus Osedax lainnya, cacing ini tidak memiliki sistem pencernaan, sehingga mereka bergantung pada bakteri yang mengolah protein dan lipid di dalam tulang menjadi nutrien yang dapat diserap oleh cacing ini.[2] Cacing yang mengakar di tulang itu sendiri adalah cacing betina, dan di ujung cacing betina terdapat sesuatu yang terlihat seperti "dedaunan" yang sebenarnya berfungsi sebagai insang.
Referensi
sunting- ^ Read, Geoffrey (2008). "Osedax japonicus Fujikura, Fujiwara & Kawato, 2006". World Register of Marine Species. Diakses tanggal 2014-02-22.
- ^ a b Fujikura, Katsunori; Fujiwara, Yoshihiro; Kawato, Masaru (2006). "A New Species of Osedax (Annelida: Siboglinidae) Associated with Whale Carcasses off Kyushu, Japan". Zoological Science. 23 (8): 733–740. doi:10.2108/zsj.23.733.