Occitania

wilayah budaya di Eropa Barat Daya
(Dialihkan dari Ositania)

Occitania (Occitania: Occitània [uksiˈtanjɔ/utsiˈtanjɔ],[1][2] kadang disebut lo País d'Òc, "Negara Oc"), adalah wilayah di Eropa Selatan tempat bahasa Occitania dulunya merupakan bahasa utama penduduknya dan di tempat-tempat tertentu menjadi bahasa kedua. Wilayah budaya ini mencakup Prancis bagian selatan, serta Monako dan sebagian kecil Italia (Lembah-lembah Occitania, Guardia Piemontese) dan Spanyol (Lembah Aran). Occitania telah dianggap sebagai konsep linguistik dan kultural sejak Abad Pertengahan, tetapi tidak pernah menjadi entitas hukum atau politik dengan namanya sendiri, meski teritorinya bersatu pada zaman Romawi dengan nama Septem Provinciæ[3] dan awal Abad Pertengahan (Aquitanica atau Kerajaan Visigoth Toulouse[4]) sebelum penaklukan oleh orang Franka dimulai pada awal 1200-an.

Versi bendera yang sering digunakan aktivis Occitania.
Peta linguistik Occitania

Saat ini, sekitar setengah juta orang dari 16 juta penduduk wilayah ini mampu menuturkan bahasa Occitania dengan baik,[5] meski bahasa yang lebih umum dipertuturkan di daerah ini adalah bahasa Prancis, Italia, Catalonia dan Spanyol. Sejak 2006, bahasa Occitania menjadi bahasa resmi di Catalonia yang mencakup Lembah Aran tempat bahasa Occitania memperoleh status resmi pada 1990.

Tokoh ternama dari Occitania sunting




Lihat pula sunting

Catatan kaki sunting

  1. ^ Pengucapan regional: Occitània = [u(k)siˈtanjɔ, ukʃiˈtanjɔ, u(k)siˈtanja]. Note that the variant Occitania* = [utsitanˈi(j)ɔ] is considered incorrect, since it is influenced by French, according to Alibert's prescriptive grammar (p. viii) and to the prescriptions of the Occitan Language Council (p. 101 Diarsipkan 2018-07-30 di Wayback Machine.).
  2. ^ When speaking Occitan, Occitania can be easily referred to as lo país, i.e. 'the country'.
  3. ^ Map of the Roman Empire, ca400 AD
  4. ^ Map of the Visigothic Kingdom[pranala nonaktif permanen]
  5. ^ World Directory of Minorities and Indigenous People

Pranala luar sunting