Gereja Santo Petrus dan Paulus, Dahor

gereja di Indonesia
(Dialihkan dari Paroki Dahor Balikpapan)

Paroki Dahor Balikpapan adalah paroki Gereja Katolik Roma yang terletak di kota Balikpapan, berada dalam Keuskupan Agung Samarinda. Paroki ini melayani wilayah di Balikpapan Barat, Utara, Balikpapan Tengah, Balikpapan serta di kecamatan Samboja kabupaten Kutai Kartanegara di Jalan Balikpapan-Samarinda Km 45.

Gereja Santo Petrus dan Paulus, Dahor
Gereja Katolik Santo Petrus & Paulus - Dahor
LokasiJl. Dahor 1, Kampung Baru Balikpapan Barat, Balikpapan,
Kalimantan Timur 76103
Jumlah anggota/umat3.242 (2011)[1]
Sejarah
Didirikan3 Januari 1962[1]
DedikasiSanto Petrus dan Paulus
Administrasi
KeuskupanKeuskupan Agung Samarinda
Imam yang bertugasPastorIgnatius Priyantoro, OMI
Imam rekanPastorPaulinus Mardiyanto, OMI
Parokial
Jumlah kapel3
Stasi2
Jumlah lingkungan21
Catatan Pendirian: Sebelumnya stasi Paroki Santa Theresia

Untuk kota Balikpapan dan sekitarnya terdapat tiga paroki yang melayani umat, selain paroki ini juga terdapat Paroki Prapatan (Santa Theresia) dan Paroki Santo Klemens I, Sepinggan.

Sejarah

sunting

Pada mulanya Gereja Dahor Santo Petrus & Paulus berawal dari Stasi Paroki St. Theresia.

Pada tahun 1946 pemerintah daerah menghibahkan tanah untuk pembangunan gereja di daerah Kampung Baru, Balikpapan, tetapi kemudian terjadi sengketa tanah. Kemudian pada tahun 1958 mendapat sebidang tanah dari BPM (Bataafsche Petroleum Maatscha PPY) dan bangunan kecil gereja dari bahan kayu.

24 Mei 1959 memperoleh izin Pendirian Bangunan Gereja (dilokasi yang saat ini) dari Uskup Mgr. Dermateau. Gereja St. Petrus & Paulus diberkati pada 13 Januari 1962.

Pada 15 September 1977 kepemimpinan gereja dialihkan dari Kongregasi Keluarga Kudus (MSF) kepada Kongregasi Misionaris Oblat Maria Imakulata (OMI).[1]

Stasi St. Yosep KM.15

sunting

Stasi St. Yosep bermula dari sekompok Transmigan asal Jawa Tengah yang berjumlah 8 KK (21 Jiwa). Pada 1977 kapel pindah ke lokasi yang lebih strategis dekat jalan raya Balikpapan-Samarinda dan resmi menjadi Stasi dari Paroki St.Petrus dan Paulus, Balikpapan. Stasi St.Yosep mengalami perkembangan, umatnya saat ini berjumlah lebih dari 800 jiwa (200 KK) sehingga kapel tidak lagi mencukupi menampung sehingga dibongkar dan sedang dibangun sebuah gereja baru.[1]

Stasi KM 45 Gereja Utuslah Roh Mu ya Tuhan

sunting

Dimulainya pelayanan tidak diketahui, tetapi telah ada semenjak pelayanan di Stasi KM.15. Karena sebaran umat yang tinggal di sekitar daerah KM.35-40 dan KM.48, maka pada tahun 1984 dimulai pembangunan Gereja Utuslah RohMu ya Tuhan di KM.45.

Pemilihan lokasi KM.45 di sebuah bukit yang dipandang strategis dan dapat dijangkau umat. Stasi ini masuk wilayah Kecamatan Samboja, Kutai Kartanegara. Pada perkembangan selanjutnya dilakukan pembangunan Pastoran dengan aula kecil, rumah koster, Gedung Pertemuan Ave Maria, Aula Emaus dan kompleks Gua Maria. Jumlah umat di stasi ini sampai tahun 2011 adalah 43 KK (179 Jiwa).

Pastor

sunting

Para pastor OMI yang berkarya di paroki ini:

  1. P. Petrus Maria Mitro Darmo (1977-1989; 2002-2010)
  2. P. Pancrazio Di Grazia (1977–1978)
  3. P. Carlo Bertolini Yalai (1979–1983; 1992-1995; 2010-sekarang)
  4. P. Mario Bertoli (1989–1991)
  5. P. Yoseph Rebusi (1995–2008; 2010-sekarang)
  6. P. Nicolas Setija Widjaya (1995–2002)
  7. P. FX. Rudi Rahkito Jati (2001–2004)
  8. P. Agutinus Sattu (2004–2008)
  9. P. G. Basir Karimanto (2008–2010)
  10. P. Ag. Adeodatus Wiyono (2008–sekarang)
  11. Romo Bernardus Agus Rukmono, OMI (2011-Sekarang) Pastor Paroki
  12. P. Ignatius Priyantoro, OMI (2014-Sekarang)
  13. Romo Paulinus Mardiyanto, OMI ( 2016-Sekarang)

Lingkungan

sunting

Terdapat 14 lingkungan di dalam kota Balikpapan, serta lingkungan-lingkungan di stasi-stasi.

  1. Lingkungan Santo Petrus
  2. Lingkungan Santo Paulus
  3. Lingkungan Santo Agustinus
  4. Lingkungan Santo Andreas
  5. Lingkungan Santo Yoseph
  6. Lingkungan Santo Ignasius
  7. Lingkungan Santo Fransiskus
  8. Lingkungan Santo Aloysius
  9. Lingkungan Santo Yohanes
  10. Lingkungan Santa Maria
  11. Lingkungan Santa Bernadeth
  12. Lingkungan Santa Clara
  13. Lingkungan Santa Theresia
  14. Lingkungan Santa Katarina

Stasi Santo Yosep KM.15 terdiri dari 6 Lingkungan:

  1. Lingkungan Santo Eugenius
  2. Lingkungan Santo Lukas
  3. Lingkungan Santa Maria Imakulata
  4. Lingkungan Santa Anunsiata
  5. Lingkungan Mater Christi
  6. Lingkungan Beato Joseph Gerard[1]

Stasi KM.45 terdapat satu Lingkungan.

Kegiatan

sunting

Terdapat kelompok kategorial seperti KKMK, Antiokhia, Karismatik, Couple of Christ, Team Pendamping Keluarga

Juga terdapat Yayasan Pendidikan Yos Sudarso serta Rumah OMI, kapel dan Gua Maria Regina Pacis, Sumber Rejo.[1]

Jadwal Misa

sunting

Gereja Santo Petrus & Paulus

sunting
  • Harian:
  • Jumat pertama:
  • Sabtu: 18:00 wita
  • Minggu: 08:00

Referensi

sunting
  1. ^ a b c d e f Data Paroki 2009-2011

Pranala luar

sunting