ProyekWiki Menrva (Dinilai kelas AB, High)
Ikon ProyekWikiArtikel ini berada dalam lingkup ProyekWiki Menrva, sebuah kolaborasi untuk meningkatkan kualitas artikel-artikel Menrva di Wikipedia. Jika Anda ingin berpartisipasi, silakan kunjungi halaman proyek, dan Anda dapat berdiskusi dan melihat tugas yang tersedia.
 AB  Artikel ini telah dinilai sebagai kelas AB pada skala kualitas proyek.
 Tinggi 
Penting
 

dalam ilmu Astrofisika kita mengenal: 1.Nicholas copernicus 2.Galileo 3.Ptolemeus

Big bang ditangkap oleh Teleskop Bintang Hubble Pada abad 20 Big bang terjadi 1,7 milyar tahun yang lalu tapi pada Abad ke-7 Ada orang yang bisa mengunkapkan itu siapa ia?

Apakah benar Big Bang disebut sebagai "Dentuman Hebat" dalam bahasa Indonesia? Meursault2004 18:59, 27 Februari 2006 (UTC)

Sori, itu kesalahan saya. Sepertinya waktu itu saya hanya menerjemahkan dari istilah inggrisnya. Hayabusa future 03:08, 28 Februari 2006 (UTC)

Pemindahan sunting

http://wiki-indonesia.club/w/index.php?title=Pembicaraan_Pengguna:Bennylin&diff=3178783&oldid=3169420
βέννγλιν 00:37, 12 Mei 2010 (UTC)

Usul pemindahan judul sunting

Judul artikel akan saya pindahkan ke "Ledakan Besar" ada yang keberatan? Illchy (bicara) 22 April 2023 09.29 (UTC)Balas

  Tidak setuju. @Illchy. Judul Big Bang beserta terjemahannya (Dentuman Besar, atau Ledahkan Dahsyat) sudah ada di berbagai buku-buku atau situs lainnya. Dedhert.Jr (bicara) 22 Juni 2023 18.42 (UTC)Balas

External links found that need fixing (Oktober 2023) sunting

Hello fellow editors,

I have found one or more external links on Ledakan Dahsyat that are in need of attention. Please take a moment to review the links I found and correct them on the article if necessary. I found the following problems:

When you have finished making the appropriate changes, please visit this simple FaQ for additional information to fix any issues with the URLs mentioned above.

This notice will only be made once for these URLs.

Cheers.—InternetArchiveBot (Melaporkan kesalahan) 5 Oktober 2023 11.06 (UTC)Balas

Permintaan penyuntingan halaman dilindungi sebagian pada 13 November 2023 sunting

Athiamkuailan (bicara) 13 November 2023 12.27 (UTC)Balas

Fakta-fakta Teori Big Bang yang Jarang Diketahui:

1. Dicetuskan oleh Georges Lemaître

Pada mulanya, Albert Einstein menerbitkan karyanya yakni teori relativitas umum yang mengatakan bahwa alam semesta secara alami akan mengembang atau menyusut. Namun saat itu lebih banyak astronom dan fisikawan yang percaya bahwa alam semesta itu statis sehingga pernyataan Einsten bertentangan dengan pendapat umum.

Beberapa tahun kemudian, Edwin Hubble menyebut bahwa rata-rata galaksi menjauh dari kita dan menuai perdebatan dari banyak astronom lain. Namun, fisikawan asal Belgia yakni Georges Lemaitre merupakan orang yang menerima pendapat dari Einstein dan Hubble.

Menurutnya kita hidup di alam semesta yang mengembang yang dulunya jauh lebih kecil, lebih panas, dan lebih padat.

2. Diverifikasi Secara Tak Sengaja

Banyak dari fisikawan menentang gagasan dari Lemaitre karena menganggap teori Big Bang tidak masuk akal walaupun mereka mengakuinya menarik. Namun, kepastian teori ini secara tak sengaja dibenarkan lewat penelitian Arno Penzias dan Robert Wilson saat menguji radio baru gelombang mikro.

Desiran yang ada ternyata disebabkan oleh radiasi yang tersisa dari saat alam bertransisi dari plasma padat yang panas ke gas netral yang sedikit kurang panas. Ini disebut latar belakang gelombang mikro kosmik, dan tetap menjadi landasan pemahaman kita tentang teori Big Bang.

3. Bukan Teori Penciptaan

Big Bang adalah teori sejarah alam semesta, terutama saat-saat paling awal. Teori ini menyebut bahwa alam semesta pernah dijejalkan ke dalam volume yang tidak lebih besar dari buah persik dengan suhu lebih dari 1 triliun derajat.

Namun, apa yang tidak diberitahukan oleh teori itu kepada kita adalah dari mana alam semesta berasal. Jadi, teori Big Bang tidak menjelaskan bagaimana alam semesta diciptakan karena manusia hanya tahu apa yang terjadi setelah alam semesta ada.

4. Hampir Bisa Dilihat Secara Kasat Mata Seperti yang disebutkan sebelumnya, teori Bing Bang ini diperjelas oleh gelombang kosmik yang pernah diamati Arno Penzias dan Robert Wilson. Dengan begitu, secara kasat mata teori ini bisa dilihat lewat gelombang kosmik tersebut bagaimana reaksi yang terjadi.

Peristiwa dentuman Big Bang melepaskan sejumlah besar radiasi, yang hingga kini masih menjadi latar belakang gelombang mikro kosmik yang bertanggung jawab atas lebih dari 99,999% dari semua radiasi di alam semesta.

5. Alam Semesta Tidak Bertepi

Alam semesta tidak memiliki tepi dan tidak ada bagian luar karena konsep "alam semesta" berkembang untuk merangkum secara harfiah segala sesuatu yang ada. Big Bang terjadi pada segala sesuatu di alam semesta secara bersamaan.

Hal itu tidak terjadi di satu lokasi tertentu dalam ruang, tetapi di lokasi tertentu dalam waktu. Sulit untuk dipikirkan, tetapi itulah latar belakang mengapa ada matematika yang membantu manusia menyelesaikan konsep yang batasnya luas.

Itulah lima fakta menarik tentang teori Bing Bang yang jarang diketahui. Semoga bisa menambah wawasan baru detikers ya.

source : detik.com Athiamkuailan (bicara) 13 November 2023 12.27 (UTC)athiamkuailanBalas

@Athiamkuailan:   Ditolak Detik.com menurut pandangan konsensus kami bukan termasuk sumber tepercaya. ▪ ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 19 November 2023 10.07 (UTC)Balas
Kembali ke halaman "Ledakan Dahsyat".