Pembicaraan:Suhita

Pelajari lebih lanjut tentang halaman ini

Ini adalah halaman pembicaraan untuk diskusi terkait perbaikan pada artikel Suhita.
Halaman ini bukanlah sebuah forum untuk diskusi umum tentang subjek artikel.

Letakkan teks baru di bawah teks lama.
Tanda tangani pesan Anda dengan mengetikkan empat tilda (~~~~).
Baru bergabung dengan Wikipedia? Selamat datang! Pelajari cara menyunting; dapatkan bantuan.
Menemukan masalah di artikel? Ini 3 hal yang dapat Anda lakukan!

Kebijakan artikel

Cari sumber: "Suhita" – berita · surat kabar · buku · cendekiawan · HighBeam · JSTOR · gambar bebas · sumber berita bebas · The Wikipedia Library · Referensi WP

Ratu Suhita menikah dengan Sultan Kelantan

Komentar terbaru: 1 tahun yang lalu4 komentar2 orang dalam diskusi

Jangankan Batik dan Wayang, Majapahit pun diklaim Gatolotjo (bicara) 2 September 2023 15.08 (UTC)Balas

Bahkan juga mengklaim bahwa Sanjaya, Borobudur, Prambanan, Ken Angrok dan Majapahit berasal dari mereka. Ini klaim keliru yang tidak boleh dibiarkan. Gatolotjo (bicara) 10 September 2023 09.31 (UTC)Balas

@Gatolotjo saya telah mencari di Google dan mendapatkan Bhra Hyang Parameswara Ratnapangkaja sebagai suami dari Ratu Suhita sehingga apa yang anda lakukan adalah benar Badak Jawa (bicara) 10 September 2023 13.09 (UTC)Balas

benar bahwa Ratu Suhita menikah dengan Bhra Hyang Parameswara, dan tidak pernah menikah dengan Sultan Kelantan Gatolotjo (bicara) 10 September 2023 14.04 (UTC)Balas

External links found that need fixing (Juli 2024)

Komentar terbaru: 5 bulan yang lalu1 komentar1 orang dalam diskusi

Hello fellow editors,

I have found one or more external links on Suhita that are in need of attention. Please take a moment to review the links I found and correct them on the article if necessary. I found the following problems:

https://news.detik.com/berita/d-3535690/siapa-ali-nurul-alam-sang-patih-arya-gajah-mada is found to be dead. Recommend adding https://web.archive.org/web/20230827214458/https://news.detik.com/berita/d-3535690/siapa-ali-nurul-alam-sang-patih-arya-gajah-mada to the original URL.
https://www.malaysiakini.com/news/436967 is found to be dead. Recommend adding https://web.archive.org/web/20221129070338/https://www.malaysiakini.com/news/436967 to the original URL.

When you have finished making the appropriate changes, please visit this simple FaQ for additional information to fix any issues with the URLs mentioned above.

This notice will only be made once for these URLs.

Cheers.—InternetArchiveBot (Melaporkan kesalahan) 11 Juli 2024 19.13 (UTC)Balas

Bagian baru