Penapis tumor M2-PK

Penapis tumor M2-PK adalah penapis tumor yang pada mulanya diperuntukkan untuk mendeteksi polip, tumor atau kanker pada usus besar, tetapi karena kemampuannya yang tinggi, maka penapis tumor M2-PK juga digunakan untuk menapis jenis tumor-tumor lainnya.

M2-PK muncul pada banyak tumor.[1][2][3] PK-M1 akan berubah menjadi PK-M2 selama proses terjadinya tumor.[4] Tes M2-PK adalah penapis tumor non-invasif untuk deteksi awal kanker usus besar, dan polip yang dapat menjadi awal dari kanker usus besar. Tes M2-PK untuk analisis kotoran manusia tersedia dalam bentuk tes kuatitatif penuh ELISA atau tes cepat yang dapat dilakukan oleh semua tenaga medis tanpa membutuhkan laboratorium klinik atau peralatan apapun. Pada prinsipnya tes cepat ini yang hanya membutuhkan beberapa menit saja, mirip dengan tes cepat kehamilan, hanya lebih rumit sedikit, tetapi sebenarnya siapapun yang dapat memahami instruksi dengan baik dapat melakukannya. Di Indonesia tes kuantitatif penuh telah ada di RS Kanker, sedangkan penjualan kit tes cepat belum dijumpai di Indonesia, tetapi di Eropa banyak dijumpai.

Ensim M2-PK adalah ensim kunci dari kanker usus besar dan polip. Deteksi M2-PK tidak bergantung pada darah pada kotoran manusia dan tes ini lebih spesifik terhadap metabolisme tumor. Positip palsu yang mungkin terjadi karena wasir/ambeien dan pendarahan non-tummor/polip dapat diabaikan dalam tes M2-PK ini, oleh karenanya tes M2-PK dapat dilakukan pada saat terjadinya pendarahan ataupun tidak. Tes M2-PK dapat mendeteksi 80.3% dari kanker usus besar.[5] Tes M2-PK boleh dilakukan mulai pada mereka yang belum memperlihatkan gejala adanya kanker usus besar. Peningkatan konsentrasi pada M2-PK selalu harus diikuti oleh kolonoskopi untuk pengambilan sampel jika dibutuhkan dan dilakukan biopsi. Biopsi inilah yang disebutkan penegakan diagnosis, bukan kolonoskopinya.== Deteksi awal kanker usus besar dan polip== M2-PK, yang diukur dari kotoran manusia, adalah penapis tumor yang wahid untuk kanker usus besar. Pengukuran pada kotoran manusia dengan cutoff value 4 U/ml, sensitivitas/kepekaannya diperkirakan sebesar 85% (dengan 95% confidence interval dari 65 hingga 96%) untuk kanker usus besar dan 56% (confidence interval 41–74%) untuk kanker anus (rectal cancer).[6] Spesifisitasnya adalah 95%.[7]

Tes M2-PK bukanlah tes darah samar, jadi dapat mendeteksi kanker usus besar dan polip pada kondisi pendarahan maupun tidak dengan tingkat sensitivitas dan spesifisitas yang tinggi dan tanpa negatip palsu (kalau negatip ya pasti negatip), tetapi positip palsu mungkin dapat terjadi.[8]

Banyak orang lebih menyukai medical check-up yang tidak invasif. Karenanya, penggunaan penapis tumor M2-PK pada kotoran manusia, dengan tindak lanjut kolonoskopi jika hasilnya positip, boleh jadi membuktikan kemajuan dalam deteksi dini kanker usus besar. Penggunaan penapis tumor M2-PK yang tidak invasif dan murah, jelas menguntungkan dibandingkan dengan penggunaan kolonoskopi virtual yang juga tidak invasif, tetapi sangat mahal.

Penapis tumor M2-PK juga berguna untuk menapis kanker paru-paru dan lebih baik daripada penapis tumor SCC dan NSE. Jadi dapat lebih akurat, sekaligus menghemat biaya.[9] Selengkapnya penapis tumor M2-PK dapat menapis kanker usus besar,[6] Breast cancer,[10][11] renal cell carcinoma[12][13] Kanker paru-paru,[9][14] Pancreatic cancer,[15] Esophageal Cancer,[16] Stomach Cancer,[16] Cervical Cancer,[17] Ovarian Cancer,[18] Karena kegunaannya yang banyak maka penapis tumor M2-PK dapat digunakan sebagai penapis tumor awal yang dapat menggantikan CEA, CA-125 dan CA19-9 yang sensitivitasnya rendah.

Referensi

sunting
  1. ^ Reinacher M, Eigenbrodt E (1981). "Immunohistological demonstration of the same type of pyruvate kinase isoenzyme (M2-PK) in tumors of chicken and rat". Virchows Arch. B Cell Pathol. Incl. Mol. Pathol. 37 (1): 79–88. doi:10.1007/BF02892557. PMID 6116351. 
  2. ^ Brinck U, Eigenbrodt E, Oehmke M, Mazurek S, Fischer G (1994). "L- and M2-pyruvate kinase expression in renal cell carcinomas and their metastases". Virchows Arch. 424 (2): 177–185. doi:10.1007/BF00193498. PMID 8180780. 
  3. ^ Steinberg P, Klingelhöffer A, Schäfer A, Wüst G, Weisse G, Oesch F, Eigenbrodt E (1999). "Expression of pyruvate kinase M2 in preneoplastic hepatic foci of N-nitrosomorpholine-treated rats". Virchows Arch. 434 (3): 213–220. doi:10.1007/s004280050330. PMID 10190300. 
  4. ^ Christofk HR, Vander Heiden MG, Harris MH, Ramanathan A, Gerszten RE, Wei R, Fleming MD, Schreiber SL, Cantley LC (2008). "The M2 splice isoform of pyruvate kinase is important for cancer metabolism and tumour growth". Nature. 452 (7184): 230–3. doi:10.1038/nature06734. PMID 18337823. 
  5. ^ C. Tonus, M. Sellinger u. a.: Faecal pyruvate kinase isoenzyme type M2 for colorectal cancer screening: A meta-analysis. In: World journal of gastroenterology: WJG. Band 18, Nummer 30, August 2012, S. 4004–4011, ISSN 1007-9327. doi:10.3748/wjg.v18.i30.4004. PMID 22912551. PMC 3419997.
  6. ^ a b DOI:10.1038/sj.bjc.6603712
    Rujukan ini akan diselesaikan secara otomatis dalam beberapa menit. Anda dapat melewati antrian atau membuat secara manual Kesalahan pengutipan: Tanda <ref> tidak sah; nama "Haug2007" didefinisikan berulang dengan isi berbeda
  7. ^ "Salinan arsip" (PDF). Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2014-10-09. Diakses tanggal 2015-03-17. 
  8. ^ "Tumor M2-PK Stool Test". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-04-20. Diakses tanggal June 8, 2013. 
  9. ^ a b Oremek, G; Kukshaĭte, R; Sapoutzis, N; Ziolkovski, P (2007). "The significance of TU M2-PK tumor marker for lung cancer diagnostics". Klinicheskaia meditsina. 85 (7): 56–8. PMID 17882813. 
  10. ^ Lüftner, D; Mesterharm, J; Akrivakis, C; Geppert, R; Petrides, PE; Wernecke, KD; Possinger, K (2000). "Tumor type M2 pyruvate kinase expression in advanced breast cancer". Anticancer research. 20 (6D): 5077–82. PMID 11326672. 
  11. ^ Benesch, C; Schneider, C; Voelker, HU; Kapp, M; Caffier, H; Krockenberger, M; Dietl, J; Kammerer, U; Schmidt, M (2010). "The clinicopathological and prognostic relevance of pyruvate kinase M2 and pAkt expression in breast cancer". Anticancer research. 30 (5): 1689–94. PMID 20592362. 
  12. ^ Oremek, GM; Sapoutzis, N; Kramer, W; Bickeböller, R; Jonas, D (2000). "Value of tumor M2 (Tu M2-PK) in patients with renal carcinoma". Anticancer research. 20 (6D): 5095–8. PMID 11326675. 
  13. ^ Wechsel, HW; Petri, E; Bichler, KH; Feil, G (1999). "Marker for renal cell carcinoma (RCC): The dimeric form of pyruvate kinase type M2 (Tu M2-PK)". Anticancer research. 19 (4A): 2583–90. PMID 10470199. 
  14. ^ Schneider, J; Peltri, G; Bitterlich, N; Philipp, M; Velcovsky, HG; Morr, H; Katz, N; Eigenbrodt, E (2003). "Fuzzy logic-based tumor marker profiles improved sensitivity of the detection of progression in small-cell lung cancer patients". Clinical and experimental medicine. 2 (4): 185–91. doi:10.1007/s102380300005. PMID 12624710. 
  15. ^ Hardt, PD; Ngoumou, BK; Rupp, J; Schnell-Kretschmer, H; Kloer, HU (2000). "Tumor M2-pyruvate kinase: A promising tumor marker in the diagnosis of gastro-intestinal cancer". Anticancer research. 20 (6D): 4965–8. PMID 11326648. 
  16. ^ a b Kumar, Yogesh; Tapuria, Niteen; Kirmani, Naveed; Davidson, Brian R. (2007). "Tumour M2-pyruvate kinase: A gastrointestinal cancer marker". European Journal of Gastroenterology & Hepatology. 19 (3): 265. doi:10.1097/MEG.0b013e3280102f78. 
  17. ^ Kaura, B; Bagga, R; Patel, FD (2004). "Evaluation of the Pyruvate Kinase isoenzyme tumor (Tu M2-PK) as a tumor marker for cervical carcinoma". The journal of obstetrics and gynaecology research. 30 (3): 193–6. doi:10.1111/j.1447-0756.2004.00187.x. PMID 15210041. 
  18. ^ Ahmed, AS; Dew, T; Lawton, FG; Papadopoulos, AJ; Devaja, O; Raju, KS; Sherwood, RA (2007). "M2-PK as a novel marker in ovarian cancer. A prospective cohort study". European journal of gynaecological oncology. 28 (2): 83–8. PMID 17479666.