Pengguna:Bennylin/10TahunWikipedia

Wikipedia dan Dunia Pendidikan

sunting

Tanggal 30 Mei diperingati sebagai hari lahir Wikipedia bahasa Indonesia. Sepuluh tahun yang lalu, artikel pertama berbahasa Indonesia ditulis di situs ensiklopedia terbesar ini. Sejak saat itu, sudah lebih dari dua ratus ribu artikel dari berbagai topik dan cabang ilmu pengetahuan yang telah disumbangkan oleh ribuan penyunting yang menulis secara sukarela dan tidak memperoleh imbalan apa pun dalam bentuk materi. Secara teori, Wikipedia tidak mungkin dapat berkembang sedemikian pesatnya. Namun dalam sejarah yang singkat tersebut ratusan juta orang telah menggantungkan sumber informasi mereka pada situs ensiklopedia ini.

Mulai dari murid-murid sekolahan hingga para dosen, orang-orang awam maupun para senator, semua dapat mencari informasi mengenai apa pun di Wikipedia, mulai ulasan mendetail tentang pertandingan final Liga Champions UEFA 2013 hingga tornado yang menyapu Oklahoma, Amerika Serikat. Apabila informasi yang mereka cari tidak dapat ditemukan, mereka pun dapat menambahkannya sendiri, dan di sanalah kunci popularitas situs ensiklopedia daring ini.

Banyak orang mungkin berpendapat bahwa karena siapa saja dapat menyunting di Wikipedia, maka secara keseluruhan situs tersebut tidak dapat dipercaya. Ditambah lagi banyaknya reportase media tentang entri Wikipedia tentang artis A atau B yang artikelnya “kena hack”, misalnya, turut memopulerkan mitos bahwa Wikipedia adalah situs yang tidak dapat dipercaya dan tidak dapat diandalkan. Namun apabila benar demikian, apakah kita lebih baik hidup tanpa Wikipedia?

Cara menggunakan Wikipedia dengan benar

sunting

Sama halnya dengan inovasi teknologi lainnya, Wikipedia pun harus dipahami terlebih dahulu cara kerjanya sebelum Anda gunakan. Tanpa memahami terlebih dahulu, maka kesalahkaprahan di atas akan terus terjadi, dan Wikipedia tidak dapat berfungsi sebagaimana mestinya.

Alur kerja Wikipedia dimulai dari penulis memasukkan informasi, kemudian dengan banyaknya pengunjung yang membaca informasi tersebut, mereka diharapkan akan mengoreksi kesalahan-kesalahan informasi yang ada, dan menambahkan rujukan-rujukan serta informasi-informasi yang belum ada. Apabila siklus tersebut diikuti, maka kesalahan informasi di dalam suatu artikel dapat diminimalkan, dan informasi yang disertai dengan rujukan akan mendominasi artikel. Klaim yang tidak disertai dengan referensi akan dihapus, sementara pernyataan yang dilengkapi dengan rujukan dapat diklarifikasi dan dicek kebenarannya. Oleh karena itu, pembaca yang melihat bahwa suatu artikel mengandung informasi yang tidak benar seyogianya dapat membetulkannya, alih-alih mengecam barisan sukarelawan Wikipedia karena “membiarkan” hal tersebut terjadi.

Wikipedia tidak pernah mengklaim sebagai otoritas kebenaran seperti yang seringkali dipikirkan oleh para pembacanya. Wikipedia tidak dapat menjamin bahwa setiap artikel bebas dari kesalahan informasi sepanjang waktu. Wikipedia semata-mata berusaha menyajikan suatu fakta dari berbagai sudut pandang secara lengkap dan disertai dengan rujukan. Pembacalah yang menentukan apakah pernyataan-pernyataan serta klaim-klaim yang mereka baca dapat dipercaya atau tidak, melalui alat-alat yang telah disediakan oleh Wikipedia, semisal daftar referensi, riwayat artikel, perbandingan antar revisi, dan lain-lain.

Para Wikipediawan, yaitu penyunting Wikipedia, juga rutin berkolaborasi mengembangkan artikel-artikel tertentu, yang telah dinilai sebagai artikel-artikel yang terbaik di Wikipedia, untuk ditampilkan di halaman utama Wikipedia. Artikel semacam ini disebut Artikel Pilihan, dan mencerminkan standar kualitas yang dijadikan tolok ukur bagi artikel-artikel yang lain. Para kontributor Wikipedia pun aktif berdiskusi tentang berbagai hal seputar Wikipedia di balik layar. Hal ini berperan penting dalam menjaga agar kolaborasi para penulis tidak berubah menjadi ajang saling mengedepankan sudut pandang tertentu, karena walaupun dari segi editorial tidak ada satu orang pun yang bertindak sebagai penentu versi akhir, namun interaksi antar penyunting dilandasi oleh pedoman tingkah laku dan kebijakan-kebijakan yang terus disesuaikan dengan dinamika para penyuntingnya.

Pendidikan dengan Wikipedia

sunting

Kembali ke hubungan antara dunia pendidikan dan Wikipedia. Sebagai situs ensiklopedia terbesar di dunia, tentu saja situs Wikipedia berhubungan erat dengan proses belajar-mengajar. Seorang guru dapat mengecek bahan yang akan diajarkannya melalui situs Wikipedia; seorang dosen dapat mengakses Wikipedia untuk mencari jawaban atas pertanyaan mahasiswanya; seorang murid atau mahasiswa dapat merujuk ke Wikipedia untuk mengetahui dari mana ia harus mulai melakukan riset.

Wikipedia telah menggantikan peran ensiklopedia cetak, namun terkadang baik para siswa maupun staf pengajar masih memiliki konsepsi yang salah terhadap pengutipan ensiklopedia. Ensiklopedia, sedari awalnya merupakan kumpulan berbagai karya dari semua lingkaran ilmu pengetahuan yang ditulis oleh berbagai pakar. Plinius dari Romawi, penulis Naturalis Historia, ensiklopedia tertua dari abad pertama, menyatakan bahwa karyanya tersebut merupakan himpunan dari 20.000 fakta dari 2.000 karya yang digubah oleh lebih dari 200 penulis. Oleh karena itu, ensiklopedia tidak pernah menjadi sebuah karya perorangan, namun kerja kolektif dari berbagai pakar dalam bidangnya masing-masing, yang tingkat kesahihannya bervariasi tergantung dari tingkat kepakaran para penulisnya. Dan pengutipan yang baik harus menunjukkan hal tersebut.

Dalam mengutip ensiklopedia, terutama Wikipedia, hal yang paling penting bukan alamat URL artikel tersebut, karena walaupun alamat URL artikelnya tidak berubah, namun isi artikel dapat berubah sewaktu-waktu, bahkan dalam hitungan detik, karena ensiklopedia digital tidak dibatasi oleh media cetak yang memerlukan waktu lebih lama untuk pembaruannya. Untungnya, para pengembang situs Wikipedia telah memberikan cara mudah untuk mengutip suatu artikel, yaitu dengan mengeklik pranala “Kutip halaman ini” di sebelah kiri setiap artikel, maka Anda akan memperoleh informasi lengkap kapan terakhir kali versi artikel tersebut diubah beserta pranala permanennya.

Dengan menyadari bahwa informasi di Wikipedia akan tetap ada untuk waktu yang sangat lama, maka mau tidak mau seluruh elemen dunia pendidikan harus membiasakan diri dengan perubahan tersebut. Para guru dan dosen pun harus mulai dari sekarang mempelajari apa yang diakses oleh murid-muridnya, dan mengarahkan mereka supaya dapat menggunakan Wikipedia untuk mendapatkan referensi ke sumber-sumber primer dan sekunder, alih-alih melarang sama sekali murid-muridnya menggunakan Wikipedia.

Proficiat Wikipedia Indonesia 30 Mei 2003 – 30 Mei 2013! Membuka wawasan dunia melalui Wikipedia bahasa Indonesia

Dimuat di kolom opini harian Jawapos, 30 Mei 2013 [1] dengan judul Memahami Edukasi Wikipedia (cermin)