Pengguna:Glorious Engine/26 2015
Pahlawan Kristen Indonesia VS penganut Kristen di Palestina
30 Agustus 2015
Ada sesuatu hal yang mengganjal pada golongan-golongan fanatis di Indonesia, Pahlawan Nasional yang beragama Kristen di negeri sendiri gak diakui, tapi Kristen di Palestina diakui. Ini maksudnya biar Kristen lebih ngebanggain Palestina ketimbang Indonesia gitu ?
Lagipula, kenapa gak ada yg ngomong kalo ada org Buddhis pd etnis Rohingya seperti halnya klaim ada org Kristen pd bangsa Palestina ?
Jadi sudah jelas, bangsa Palestina murahan karena telah merendahkan Kristen dgn alih2 bahwa dgn menyinggung agama Kristen maka mereka bisa memainkan urusan politik.
Sementara Israel sendiri bisa menjalin hubungan dgn negara2 yg gak memegang doktrin Perjanjian Lama apalagi Israel bangsa pilihan macem India, Cina, Singapura, Myanmar, Jepang, dlsb
Ngapain jg org Kristen dukung Palestina dgn alih2 ada org Kristen di kalangan Palestina kalo pd kasus yg sama jg Buddhis kagak ada yg ngasih klaim ada org Buddhis pd etnis Rohingya & malah jg ada yg ikut2an ngatain kl etnis Rohingya yg bermasalah
Palestina pun juga masuk dalam daftar negara dengan penganiayaan Kristen. Palestina pun juga termasuk salah satu negara yang tidak menerima lambang Palang Merah & memakai lambang Bulan Sabit Merah seperti halnya negara-negara Arab lainnya, meskipun Israel sendiri juga memakai Bintang Daud Merah.
Selain itu, rupanya juga terdapat sebuah penelitian yang menemukan bahwa pada masa penjajahan Belanda pun, penganut agama Islam hanya 48% & penganut agama asli masih 47,2% ! Bahkan yang menganut Islam sekalipun dapat dikatakan masih tidak original karena masih ada yang melakukan permandian keris atau bahkan sholatnya hanya 3 kali sehari (berbeda dengan ketentuan Islam yang mengharuskan sholat 5 kali sehari)
Etnis Tionghoa secara garis besar pun berhasil di-Buddha-kan di Thailand dan di-Katolik-kan di Filipina namun di Indonesia gagal di-Islam-kan secara garis besar dan malah banyak yang beralih ke agama Kristen dan Buddha mengingat sentimen antar-ras yang terjadi pada masa lampau walau telah berpindah agama sekalipun.