Penyaring udara elektrostatik
Penyaring udara elektrostatik adalah jenis penyaring udara yang bekerja dengan prinsip elektrostatika. Pemanfaatan penyaring udara elektrostatik utamanya untuk meningkatkan kebersihan udara dan kemurnian zat kimia.
Pemanfaatan
suntingPenyaring asap rokok
suntingAsap rokok dapat disaring menggunakan penyaring udara elektrostatik menggunakan bantuan presipitator elektrostatik. Penerapan penyaring udara elektrostatik telah dirintis sejak tahun 1930-an. Rancangan awalnya berupa kipas angin yang mampu menyedot debu dan kotoran pada aliran udara. Penjeratan debu dalam bentuk partikel halus dibantu dengan pembuatan medan listrik di penyaring udara elektrostatik.[1]
Pemurnian trimetil bismut
suntingPemurnian trimetil bismut menggunakan penyaring udara elektrostatik menerapkan konsep pelat kapasitor. Cairan trimetil bismut diberi perlakuan berupa penambahan elektron bebas. Pengotor elektronegatif pada pelat akan menangkap sebagian besar elektron bebas untuk dimanipulasi menggunakan medan listrik. Pembuatan medan listrik berada di antara elektro-elektroda kapasitor. Anoda yang bermuatan positif akan terisi dengan ion yang bermuatan negatif. Pengisian ini membuat ion menjadi netral dan mengalami difusi. Di sisi lain, katoda terisi dengan medan listrik yang kuat dengan fluks elektron bebas dalam jumlah banyak melalui fotokatoda. Kondisi ini membuat akumulasi elektron bebas pada pengotor elektronegatif lebih cepat di sisi anoda. Gradien konsentrasi akan meningkat dengan pesat pada anoda dan menghilangkan kontaminan pada cairan trimetil bismut. Proses pemurnian ini membuat trimetil bismut menjadi bahan detektor murni.[2]
Membuang alergen pada hewan peliharaan
suntingAlergen pada hewan peliharaan merupakan sesuatu yang ringan dan lengket. Penggunaan penyaring udara elektrostatik dimanfaatkan untuk membuang alergen hewan yang tersebar di dalam rumah pemilik hewan peliharaan. Penyaring udara elektrostatik tidak berfungsi untuk mengurangi jumlah alergen di dalam rumah, tetapi hanya untuk mengurangi penyebaran alergen.[3]
Referensi
suntingCatatan kaki
sunting- ^ Parker, Steve (2000). Jendela IPTEK: Listrik. Diterjemahkan oleh Subakti. Jakarta: Balai Pustaka. hlm. 15. ISBN 979-666-107-1.
- ^ Peters, S. (2022). "Electro-purification studies and first measurement of relative permittivity of TMBi". Journal of Instrumentation. IOP Publishing: 5–6. doi:10.1088/1748-0221/17/12/P12021.
- ^ Endaryanto, Anang (2021). Imunoterapi pada Anak Alergi. Surabaya: Airlangga University Press. hlm. 8. ISBN 978-602-473-765-8.