Penyedia listrik
Penyedia listrik adalah sebuah perusahaan tenaga listrik (biasanya merupakan fasilitas umum atau utilitas publik) yang bergerak dalam bidang pembangkitan listrik, transmisi, dan distribusi listrik yang umumnya dijual dalam suatu pasar teregulasi.[1] Industri tenaga listrik merupakan penyedia energi yang utama di kebanyakan negara. Peranannya sangat diperlukan bagi pabrik, perusahaan komersial, rumah, dan bahkan kebanyakan sarana rekreasi. Kurangnya pasokan listrik tidak hanya menyebabkan ketidaknyamanan, tetapi juga kerugian secara ekonomi akibat berkurangnya hasil produksi dari sektor industri.
Penyedia-penyedia listrik meliputi yang dimiliki oleh investor, negara, koperasi, dan entitas yang dinasionalisasi. Para penyedia tersebut mungkin saja terlibat dalam beberapa atau seluruh aspek industri ini. Pasar listrik juga dipandang sebagai utilitas atau penyedia listrik; entitas ini membeli dan menjual listrik, bertindak sebagai broker, tetapi biasanya tidak memiliki atau mengoperasikan sarana pembangkitan, transmisi, ataupun distribusi. Penyedia listrik diatur oleh otoritas lokal dan nasional.
Menurut survei utilitas tahunan dari Black & Veatch, penyedia listrik menghadapi peningkatan permintaan;[2] berdasarkan masukan dari 700 utilitas yang menjadi partisipan, pada tahun 2011 terdapat tiga hal yang menjadi keprihatinan: penuaan infrastruktur, keandalan (no. 1 pada tahun 2010), dan regulasi (no. 2 pada tahun 2010).
Referensi
sunting- ^ "Electric". snavely-king.com. Snavely King Majoros & Associates. Diakses tanggal 18 July 2014.
- ^ By Candace Lombardi, CNET. “Utilities: Green tech good for planet, bad for business Diarsipkan 2011-06-17 di Wayback Machine..” February 23, 2010.