Pertempuran Selat Makassar
Pertempuran Selat Makassar, juga disebut Pertempuran Selat Madura, Pertempuran Selat Lombok Utara dan Pertempuran Laut Flores, adalah pertempuran laut di teater Pasifik Perang Dunia II. Angkatan Laut Amerika-Britania-Belanda-Australia, di bawah Karel Doorman, berusaha menahan konvoi invasi Jepang untuk Surabaya, dan angkatan laut sekutu diserang 60 pesawat Jepang, yang memaksa angkatan laut untuk mundur.
Pertempuran Selat Makassar | |||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Bagian dari Perang Dunia II, Perang Pasifik | |||||||
USS Marblehead pada Februari 1942, menunjukan kerusakan bom yang diterima pada pertempuran DSS Chocker | |||||||
| |||||||
Pihak terlibat | |||||||
Amerika Serikat Hindia Belanda | Jepang | ||||||
Tokoh dan pemimpin | |||||||
Karel Doorman | Takeo Takagi | ||||||
Kekuatan | |||||||
4 kapal penjelajah, 7 kapal perusak |
37-45 pesawat (perkiraan sekutu) 60 pesawat (laporan Jepang) | ||||||
Korban | |||||||
2 kapal penjelajah rusak, 70 orang tewas | 4+ pesawat hancur |
Referensi
sunting- Bezemer, K. W. L. Zij Vochten Op De Zeven Zeeën. 5th ed. Utrecht: W. de Haan N.V., 1964. 243-247 (Belanda)
- Muir, Dan Order of Battle - Battle of Makassar Strait 1942