Piala Dunia U-17 FIFA 2019

Piala Dunia U-17 FIFA 2019 adalah edisi ke-18 turnamen sepak bola Piala Dunia U-17 FIFA. Putaran final turnamen ini diselenggarakan di Brasil sejak 26 Oktober hingga 17 November 2019.[1] Awalnya, turnamen ini hendak diselenggarakan di Peru, 5–27 Oktober 2019. Namun, FIFA membatalkannya setelah melakukan inspeksi atas fasilitas penyelenggaraan dan kekhawatiran atas masalah dalam penyelenggaraan. 24 tim berpartisipasi pada putaran final. Pemain yang lahir sejak 1 Januari 2002 hingga 31 Desember 2004 dapat bertanding dalam edisi ini. Pertandingan dilaksanakan di 4 stadion dengan 3 kota penyelenggara.

Piala Dunia U-17 FIFA 2019
(Portugis) Copa do Mundo FIFA Sub-17 de 2019
Logo Piala Dunia U-17 FIFA 2019
Informasi turnamen
Tuan rumahBrasil
Jadwal
penyelenggaraan
26 Oktober – 17 November 2019
Jumlah
tim peserta
24 (dari 6 konfederasi)
Tempat
penyelenggaraan
4 (di 3 kota)
Hasil turnamen
Juara Brasil (gelar ke-4)
Tempat kedua Meksiko
Tempat ketiga Prancis
Tempat keempat Belanda
Statistik turnamen
Jumlah
pertandingan
52
Jumlah gol177 (3,4 per pertandingan)
Jumlah
penonton
174.603 (3.358 per pertandingan)
Pemain terbaikBrasil Gabriel Veron
Pencetak gol
terbanyak
Belanda Sontje Hansen
(6 gol)
Penjaga gawang terbaikBrasil Matheus Donelli
Penghargaan
fair play
 Ekuador
2017

Inggris U-17 yang merupakan juara bertahan, tidak mampu mempertahankan gelar mereka setelah tersingkir pada babak grup dalam Kejuaraan U-17 Eropa UEFA 2019 yang digelar di Republik Irlandia. Inggris menjadi juara bertahan kedua yang gagal lolos ke putaran final Piala Dunia U-17 FIFA. Tuan rumah Brasil menjadi juara dalam turnamen ini setelah mengalahkan Meksiko pada pertandingan final di Stadion Bezerrão, Gama. Prancis berada pada peringkat ketiga setelah mengalahkan Belgia dalam pertandingan perebutan tempat ketiga di tempat yang sama. Pemain Brasil Gabriel Veron menjadi pemain terbaik turnamen. Pemain Belanda Sontje Hansen menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang putaran final dengan 6 gol.

Pemilihan tuan rumah sunting

Proses pengajuan untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2019 dan Piala Dunia U-17 FIFA 2019 dimulai oleh FIFA pada bulan Juni 2017.[2] Asosiasi anggota FIFA dapat mengajukan penawaran untuk kedua turnamen tersebut, namun turnamen tersebut akan diberikan kepada tuan rumah yang berbeda.[3]

Dua negara secara terbuka menyatakan pencalonan resmi mereka untuk menjadi tuan rumah turnamen ini.[4][5] Kedua negara tersebut adalah Peru dan Rwanda. Pada 8 Maret 2018, Rwanda membatalkan pencalonannya menjadi tuan rumah karena alasan waktu dan logistik.[6] FIFA kemudian dengan suara bulat mengumumkan Peru sebagai negara tuan rumah setelah pertemuan Dewan FIFA pada 16 Maret 2018 di Bogotá, Kolombia.[7] Turnamen ini kemudian dijadwalkan untuk dilaksanakan antara 5 hingga 27 Oktober 2019.[7]

Pada 22 Februari 2019, FIFA mengumumkan bahwa Peru tidak akan lagi menjadi tuan rumah edisi ini.[8] FIFA menyebut adanya masalah dalam hal penyelenggaraan dan fasilitas, yang menjadi latar belakang keputusan ini.[9] Pada hari yang sama, Sekretaris Jenderal FIFA Fatma Samoura mengirimkan surat kepada Konfederasi Sepak Bola Brasil untuk menanyakan kesanggupan Brasil untuk menyelenggarakan turnamen tersebut. Hal ini mendapat jawaban positif dari Brasil. CONMEBOL memperkuat hal tersebut dengan mengklaim bahwa, karena persiapan untuk Copa América 2019, yang dijadwalkan akan dimulai dalam waktu kurang dari empat bulan, Brasil akan menjadi satu-satunya yang mampu menyelenggarakan turnamen ini dalam waktu yang singkat. Dengan pergantian tempat, penyelengaraan turnamen ditunda selama tiga minggu. Brasil dikonfirmasi sebagai tuan rumah baru oleh Dewan FIFA pada tanggal 15 Maret 2019.[10] Dengan ratifikasi untuk menunjuk Brasil sebagai tuan rumah, ini menandai pertama kalinya negara itu menjadi tuan rumah kompetisi remaja FIFA, setelah sebelumnya menjadi tuan rumah Piala Dunia senior dua kali, Kejuaraan Dunia Antarklub FIFA 2000, Piala Dunia Futsal FIFA 2008, Piala Konfederasi FIFA 2013, dan berbagai edisi Piala Dunia Sepak Bola Pantai FIFA. Namun demikian, semua stadion yang dipilih untuk menjadi lokasi pertandingan Copa América 2019, tidak digunakan sebagai lokasi penyelenggaraan turnamen ini.[11][10]

Peserta sunting

Kualifikasi sunting

Sejumlah 24 tim lolos ke putaran final turnamen. Brasil sebagai tim tuan rumah bersama dengan 23 tim lainnya lolos dari enam kompetisi regional terpisah. Alokasi slot telah disetujui oleh Dewan FIFA pada 10 Juni 2018.[12]

Konfederasi Status kelolosan/
Turnamen kualifikasi
Tim Penampilan
ke-
Penampilan
terakhir
Hasil terbaik
sebelumnya
AFC
(Asia)
Kejuaraan U-16 AFC 2018   Australia 13 2015 Tempat kedua (1999)
  Jepang 9 2017 Perempat final (1993, 2011)
  Korea Selatan 6 2015 Perempat final (1987, 2009)
  Tajikistan 2 2007 Babak 16 besar (2007)
CAF
(Afrika)
Piala Negara-Negara U-17 Afrika 2019   Kamerun 2 2003 Babak grup (2003)
  Nigeria 12 2015 Juara (1985, 1993, 2007, 2013, 2015)
  Angola 1 N/A Debut
  Senegal[a] 1 N/A Debut
CONCACAF
(Amerika Utara, Tengah, dan Karibia)
Kejuaraan U-17 CONCACAF 2019   Kanada 7 2013 Babak grup (1987, 1989, 1993, 1995, 2011, 2013)
  Amerika Serikat 17 2017 Tempat keempat (1999)
  Meksiko 14 2017 Juara (2005, 2011)
  Haiti 2 2007 Babak grup (2007)
CONMEBOL
(Amerika Selatan)
Tuan rumah penyelenggara   Brasil 17 2017 Juara (1997, 1999, 2003)
Kejuaraan U-17 Amerika Selatan 2019   Argentina 14 2015 Tempat ketiga (1991, 1995, 2003)
  Chili 5 2017 Tempat ketiga (1993)
  Ekuador 5 2015 Perempat final (1995, 2015)
  Paraguay 5 2017 Perempat final (1999)
OFC
(Oseania)
Kejuaraan U-16 OFC 2018   Selandia Baru 9 2017 Babak 16 besar (2009, 2011, 2015)
  Kepulauan Solomon[b] 1 N/A Debut
UEFA
(Eropa)
Kejuaraan U-17 Eropa UEFA 2019   Prancis 7 2017 Juara (2001)
  Belanda 4 2011 Tempat ketiga (2005)
  Italia 8 2013 Tempat keempat (1987)
  Spanyol 10 2017 Tempat kedua (1991, 2003, 2007, 2017)
  Hungaria 2 1985 Perempat final (1985)
Catatan
  1. ^ Guinea dikeluarkan dari kompetisi ini oleh Konfederasi Sepak Bola Afrika karena kasus penipuan umur pemain. Komite Eksekutif CAF menyetujui Senegal sebagai penggantinya.[13]
  2. ^ Kepulauan Solomon yang menjadi juara kedua dalam Kejuaraan U-16 OFC 2018, didapati oleh OFC sengaja menurunkan pemain yang berusia di atas batas, yakni Chris Satu. Alhasil, OFC mencabut hak mereka tampil pada turnamen ini.[14] Keputusan tersebut diajukan banding oleh Federasi Sepak Bola Kepulauan Solomon. Komite Eksekutif OFC kemudian mengabulkan banding itu, sehingga Kepulauan Solomon tetap ambil bagian dalam turnamen ini.[15]

Skuad sunting

Pemain yang lahir setelah 1 Januari 2002 dan pada atau sebelum 31 Desember 2004 dapat bertanding dalam edisi ini. Setiap tim harus mengirimkan skuad awal yang terdiri dari 22 hingga 50 pemain. Dari skuad awal, tim harus mengirimkan skuad akhir yang terdiri dari 21 pemain (tiga di antaranya harus merupakan penjaga gawang), pada batas waktu yang ditentukanFIFA. Pemain dalam daftar terakhir yang mengalami sakit atau cedera serius, dapat digantikan oleh pemain dari daftar awal, hingga 24 jam sebelum pertandingan pertama tim dimulai.[16]

Lokasi penyelenggaraan sunting

Empat stadion di empat kota yang berbeda menjadi lokasi penyelenggaraan pertandingan pada putaran final.[13]

Cariacica Brasília
 
Peta lokasi penyelenggaraan
Stadion Kléber Andrade Stadion Bezerrão
Kapasitas: 21.000 Kapasitas: 20.310
   
Goiânia
Stadion Olimpiade Stadion Serrinha
Kapasitas: 13.500 Kapasitas: 9.900
   

Wasit sunting

Sebanyak 20 trio wasit (satu wasit dan dua asisten wasit), 5 wasit pendukung, dan 17 asisten wasit video ditunjuk untuk turnamen tersebut.[17]

Konfederasi Wasit Asisten wasit Asisten wasit video Wasit pendukung
AFC   Khamis Al-Marri   Mohammad Dharman
  Ramzam Al-Naemi
  Yaqoub Al-Hammadi
  Abdulla Al-Marri
  Hiroyuki Kimura
  Ko Hyung-jin
  Chris Beath   Anton Shchetinin
  Ashley Beecham
  Ma Ning   Xiang Shi
  Yi Cao
CAF   Víctor Gomes   Souru Phatsoane
  Lionel Hasinjarasoa Andrianantenaina
  Peter Waweru
  Rédouane Jiyed   Lahcen Azgaou
  Mustaph Akerkad
  Amin Omar   Attia Amsaeed
  Abdallah Ibrahim
CONCACAF   Iván Barton   David Morán
  Zachari Zeegelaar
  Quetzalli Alvarado
  Drew Fischer
  Armando Villarreal
  Juan Gabriel Calderón
  Mario Escobar   Humberto Panjoj
  Nicholas Andersson
  Adonai Escobedo   William Arrieta
  Michael Barwegen
CONMEBOL   Mario Díaz de Vivar   Milcíades Saldívar
  Roberto Cañete
  Germán Delfino
  Nicolás Gallo
  Piero Maza
  Bráulio Machado
  Edina Batista Alves
  Ivo Méndez
  Guillermo Guerrero   Juan Carlos Macías
  Ricardo Baren
  Diego Haro   Víctor Raéz
  Michael Orué
  Andrés Rojas   Dionisio Ruiz
  John León
  Claudia Umpiérrez   Luciana Mascaraña
  Mónica Amboya
OFC   Nick Waldron   Isaac Trevis
  Jeremy Garae
UEFA   Andreas Ekberg   Mehmet Culum
  Stefan Hallberg
  Luis Godinho
  Ricardo de Burgos Bengoetxea
  Marco Di Bello
  Bartosz Frankowski
  Dennis Higler
  Paweł Raczkowski
  Craig Pawson
  Bibiana Steinhaus
  Srđan Jovanović   Uros Stojković
  Milan Mihajlović
  Georgi Kabakov   Martin Margaritov
  Diyan Valkov
  István Kovács   Vasile Marinescu
  Mihai Artene
  Andris Treimanis   Haralds Gudermanis
  Aleksejs Spasjonnikovs

Referensi sunting

  1. ^ "FIFA U-17 World Cup Brazil 2019 to kick off on 26 October". FIFA.com. Fédération Internationale de Football Association. Diakses tanggal 3 Juni 2019. 
  2. ^ "Bidding process launched for 2019 men's youth tournaments". FIFA.com. 18 June 2017. Diarsipkan dari versi asli tanggal 19 June 2017. 
  3. ^ "Bidding for the following FIFA World Cups: FIFA U-17 World Cup 2019 and FIFA U-20 World Cup 2019" (PDF). FIFA.com. 7 June 2017. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 9 July 2017. 
  4. ^ "FPF propone a la FIFA ser sede del Mundial juvenil Sub 17". CONMEBOL.com. 13 March 2018. 
  5. ^ "Rwanda Applies to Host U-17 World Cup". KTPress. 28 July 2017. 
  6. ^ "Rwanda withdraws bid to host the 2019 U-17 World Cup". BBC. 9 Maret 2018. 
  7. ^ a b "FIFA Council decides on key steps for the future of international competitions". FIFA.com. Fédération Internationale de Football Association. 16 Maret 2018. Diarsipkan dari versi asli tanggal 17 Maret 2018. 
  8. ^ https://www.goal.com/en/news/peru-stripped-of-fifa-under-17-wold-cup-hosting-rights/rmzhi3sz73q61umlyzx7ryfly
  9. ^ "Update on the FIFA U-17 World Cup 2019". FIFA.com. Fédération Internationale de Football Association. 22 Februari 2019. 
  10. ^ a b "FIFA Council decides on key steps for upcoming international tournaments". FIFA.com. Fédération Internationale de Football Association. 15 Maret 2019. Diakses tanggal 15 Maret 2019. 
  11. ^ "Fifa removes Under-17 World Championship from Peru, and Brazil will host the competition this year". Globo Esporte.com. 23 February 2019. Diakses tanggal 23 February 2019. 
  12. ^ "FIFA U-17 World Cup Peru 2019 – slot allocation and tournament dates" (PDF). FIFA.com. 14 Juni 2018. 
  13. ^ a b "Four venues appointed for historic FIFA U-17 World Cup Brazil 2019". Fédération Internationale de Football Association. 10 Juli 2019. 
  14. ^ "OFC Disciplinary Committee releases decision on eligibility". Oceania Football Confederation. 16 February 2019. 
  15. ^ "Solomon Islands player eligibility appeal upheld". Oceania Football Confederation. 4 Mei 2019. 
  16. ^ "Regulations – FIFA U-17 World Cup Brazil 2019" (PDF). 
  17. ^ "List of Appointed Match Officials FIFA U-17 World Cup Brazil 2019" (PDF). FIFA.com. Diakses tanggal 1 November 2019. 

Pranala luar sunting