Portal:Biologi/Tokoh pilihan/1 2017
Gregor Johann Mendel (lahir di Hynčice (Heinzendorf bei Odrau), Kekaisaran Austria , 20 Juli 1822 – meninggal di Brno, Kekaisaran Austria-Hungaria , 6 Januari 1884 pada umur 61 tahun) adalah ilmuwan dan biarawan Augustinian berbahasa Jerman Silesian yang meraih ketenaran anumerta sebagai pendiri baru ilmu dari genetika. Mendel menunjukkan bahwa warisan biologis gen tertentu darisifat dalam tanaman kacang ercis mengikuti pola-pola tertentu, sekarang disebut sebagai Hukum Mendel. Makna mendalam dari karya Mendel tidak diakui sampai pergantian abad ke-20, ketika ditemukan kembali hukum-hukum Mendel memprakarsai ilmu genetika modern.
Gregor Mendel, yang dikenal sebagai "bapak genetika modern", terinspirasi oleh kedua profesornya di Universitas Olomouc (yaitu Friedrich Franz & Johann Karl Nestler) dan rekan-rekannya di biara (misalnya, Franz Diebl) untuk mempelajari variasi tanaman, dan ia melakukan penelitian di biara kebun percobaan, yang awalnya ditanam oleh NAPP pada tahun 1830. Antara 1856 dan 1863, Mendel dibudidayakan dan diuji beberapa 29.000 pea tanaman ( yaitu' Pisum sativum). Studi ini menunjukkan bahwa satu dari empat tanaman kacang memiliki ras resesif alel, dua dari empat orang hibrida dan satu dari empat ras yang dominan. Percobaan-Nya memimpin dia untuk membuat dua generalisasi, yang Hukum Segregasi dan Hukum Assortment Independen, yang kemudian lebih dikenal sebagai Hukum Pewarisan Mendel.