Prita Kemal Gani (lahir 23 November 1961) adalah seorang ahli hubungan masyarakat (humas), pengusaha dan tokoh pendidikan Indonesia. Prita dikenal sebagai pendiri dan pemilik STIKOM The London School of Public Relations (LSPR), Jakarta. Ia juga dipercaya menjabat Ketua Umum Perhimpunan Hubungan Masyarakat Indonesia (Perhumas) periode 2011-2014, dan ia adalah perempuan pertama yang menjabat posisi itu. Deretan prestasi Prita akhirnya menobatkannya sebagai salah satu tokoh dan ikon humas di Indonesia.[1]

Prita Kemal Gani
LahirJakarta
KebangsaanIndonesia
Almamater- International Academy of Management & Economics, Manila, Filipina
- Akademi Perhotelan Trisakti, Jakarta
PekerjaanPengajar, pengusaha
Dikenal atasPendiri dan pemilik The London School of Public Relations (LSPR)
Suami/istriKemal Effendi Gani
Anak- Ghina Amani Kemal Gani
- Raysha Dinar Kemal Gani
- Fauzan Kanz Kemal Gani
Orang tuaSudaryono (ayah)
Tity (ibu)

Riwayat

sunting

Kehidupan pribadi

sunting

Prita merupakan salah seorang di antara lima bersaudara yang lahir dari pasangan Sudaryono (ayah) yang berdarah Jawa dengan Tity (ibu) yang berdarah Minangkabau. Dia menjadi yatim setelah ayahnya meninggal dunia ketika usianya baru 5 tahun. Ayahnya, Sudaryono adalah seorang penerbit dan wartawan Suluh Indonesia, ia meninggal pada usia yang belia, 37 tahun.[2]

Pada tahun 1992, Prita menikah dengan seorang jurnalis, Kemal Effendi Gani yang kemudian hari menjadi Pemimpin Redaksi dan juga Pemimpin Umum Majalah SWA. Pernikahan mereka dikaruniai tiga orang anak, Ghina Amani Kemal Gani, Raysha Dinar Kemal Gani, dan Fauzan Kanz Kemal Gani.[3]

Pendidikan

sunting

STIKOM-LSPR

sunting

Prita merintis lembaga pendidikan hubungan masyarakat (public relations) pada tahun 1992 dalam bentuk kursus. Setelah 7 tahun, pada tahun 1999 akhirnya lembaga tersebut diresmikan menjadi STIKOM The London School of Public Relations (STIKOM-LSPR) yang dikenal sebagai lembaga pendidikan yang cukup bergengsi di Jakarta. Prita memimpin langsung lembaga itu dengan menjabat sebagai direkturnya.[5]

Penghargaan

sunting
  • Inspiration Award dari Rakyat Merdeka Online
  • Tokoh Humas Pilihan Serikat Perusahaan Pers (SPS) di The 3rd Indonesia Public Relations Awards & Summit (IPRAS) 2014, Yogyakarta[6]
  • Penghargaan ASEAN People Award (APA) KTT ASEAN ke-27 di Kuala Lumpur, Malaysia[7]

Referensi

sunting

Pranala luar

sunting