Provinsi Madinah

provinsi di Arab Saudi

Al Madinah Al Munawaroh merupakan salah satu provinsi Arab Saudi. Ia terletak di pantai barat, di pesisir Laut Merah. Pusatnya ialah Madinah, di mana Nabi Muhammad SAW menjalankan dakwah selama 10 tahun. Merupakan Provinsi terluas ketiga di Arab Saudi, dan urutan kelima terbanyak jumlah penduduknya di Arab Saudi. Tempat terkenal yang ada di Provinsi ini antara lain Masjid Nabawi asy-Syarif, dan masjid-masjid lainnya di Kota Madinah al-Munawwarah seperti Masjid Qiblatain dan Masjid Quba, serta Pemakaman Baqi' al-Ghard yang sekarang ini dinamakan Pemakaman Baqi', Pemakaman tersebut merupakan tempat dimakamkannya para Sahabat Nabi seperti Utsman bin Affan, Aisyah binti Abu Bakar, serta Para Sahabat dan Keluarga Nabi.

Provinsi Madinah
المدينة المنورة al-Madinah al-Munawwarah
Location of Provinsi Madinah
Pemerintahan
 • GubernurPangeran Faisal Bin Salman Bin Abdul Aziz
 • Wakil GubernurPangeran Saud bin Khalid bin Faisal bin Abdul Aziz
Luas
 • Total589,000 km2 (227,414 sq mi)
Populasi
 • Total1.800.000
Zona waktuUTC+3 (EAT)
 • Musim panas (DST)UTC+3 (EAT)
ISO 3166-2
03
Situs webwww.imaratalmadinah.gov.sa

Pembagian Wilayah

sunting

Provinsi Madinah terbagi menjadi 9 Muhafazhah/Kegubernuran (di Indonesia setingkat dengan kabupaten).

Muhafazhah Jumlah Penduduk
Al-Madinah 995.619
Al-Hunakiyah 52.549
Al-Mahd 53.687
Al-'Ula 57.495
Badr 58.088
Khaibar 45.489
Yanbu 249.797
Al-'Aish 12.812
Wadi Al-Fara' 10.900

Gubernur

sunting

Berikut ini nama-nama yang pernah menjabat sebagai Gubernur Provinsi Madinah:

  • Pangeran Muhammad bin Abdulaziz (1924-1965)
  • Pangeran Abdul Muhsin bin Abdulaziz (1965-1985)
  • Pangeran Abdul Majid bin Abdulaziz (1986-1999)
  • Pangeran Muqrin bin Abdulaziz (1999-2005)
  • Pangeran Abdulaziz bin Majid (2005-2013)[1]
  • Pangeran Faisal bin Salman bin Abdul Aziz Al Saud (2013-sekarang)

Referensi

sunting
  1. ^ "Governor of Madinah Province Receives UN Under-Secretary-General - gcc_press". Gulf in the Media. 6 June 2010. Diakses tanggal 25 August 2012. 

Pranala luar

sunting