Proyeksi kristalografi
artikel ini perlu dirapikan agar memenuhi standar Wikipedia. |
Artikel ini tidak memiliki bagian pembuka yang sesuai dengan standar Wikipedia. |
Tujuan dari proyeksi kristalografi adalah untuk melihat atau mengamati objek tiga dimensi menjadi terlihat dalam dua dimensi. Prinsip gambar proyeksi kristalografi ini adalah penggambaran kembali setiap bidang kristal menjadi suatu hal atau titik dengan menentukan posisi dan menarik garis tegak lurus (garis normal) dari pusat kristal ke muka kristal. Garis ini memotong bidang dari suatu proyeksi yang terdapat pada bola.
Dalam kristalografi seperti juga di dalam bidang yang lain, kita mengenal suatu masalah bagaimana mengamati suatu objek atau masalah dalam bentuk tiga dimensi dan menghasilkan gambar ini, ahli kristalografi menggunakan berbagai cara proyeksi. Beberapa cara yang digunakan yaitu:
- Proyeksi Bola
- Proyeksi Stereografi
- Proyeksi Gnomonik
- Proyeksi Orthografi
Maksud dari penggambaran dalam proyeksi di atas, yaitu untuk menunjukkan bentuk dan juga ukuran relatif dari muka kristal, dimana dalam penggambaran hal tersebut dinyatakan dalam titik-titik yang disebut kutub dan hubungan antara titik yaitu dengan menarik garis normal dari pusat kristal terhadap muka kristal sehingga memotong bidang proyeksi. Dalam hal ini bidang itu ditempatkan di pusat bola.