Puʻu ʻŌʻō
Puʻu ʻŌʻō (juga dieja Pu‘u‘ō‘ō, dan sering ditulis Puu Oo, disebut [ˈpuʔu ˈʔoːʔoː], POO-oo-OH-oh) adalah salah satu kerucut vulkanik di zona retakan timur gunung berapi Kīlauea di Kepulauan Hawaii. Hingga akhir April 2018, Puʻu mengalami erupsi hampir terus menerus sejak 3 Januari 1983, menjadikannya sebagai letusan terlama di zona retakan ini dalam kurun waktu dua abad terakhir.[1]
Puʻu ʻŌʻō | |
---|---|
Titik tertinggi | |
Ketinggian | 2.290 ft (700 m) |
Koordinat | 19°23′11″N 155°06′18″W / 19.38639°N 155.10500°W |
Geografi | |
Letak | County Hawaii, Hawaii, AS |
Pegunungan | Kepulauan Hawaii |
Peta topografi | USGS Kalalua |
Geologi | |
Usia batuan | 41 tahun |
Jenis gunung | Kerucut cinder/kerucut piroklastik |
Busur/sabuk vulkanik | Jalur gunung bawah laut Hawaii-Emperor |
Letusan terakhir | 1983–2018 |
Pada bulan Januari 2005, 27 kilometer kubik (6,5 cu mi) magma telah menutupi area seluas lebih dari 117 kilometer persegi (45 sq mi) dan menambahkan 230 ekar (0,93 km2) daratan ke pantai tenggara Hawaii. Letusan tersebut merenggut setidaknya 189 bangunan dan 14 kilometer (8,7 mi) jalan raya, sebuah gereja, toko, Wahaʻula Visitor Center, dan banyak situs bersejarah lainnya di Hawaii, termasuk Wahaʻula heiau. Jalan raya pesisir telah ditutup sejak 1987, karena sebagian jalan terkubur di bawah lava dengan ketebalan hingga 35 meter (115 ft).
Referensi
sunting- ^ Dayton, Kevin (31 Mei 2018). "Scientists debate whether Leilani Estates eruption is 'new'". Honolulu Star-Advertiser. Diakses tanggal 13 Juni 2018.
- Artikel ini berisi bahan berstatus domain umum dari situs web atau dokumen United States Geological Survey.
- Artikel ini berisi bahan berstatus domain umum dari situs web atau dokumen United States Geological Survey.