Pulau Yamdena
Yamdena adalah pulau terbesar di Kepulauan Tanimbar, Indonesia. Bahasa Yamdena dipertuturkan di pulau ini. Di pesisir timur pulau ini terdapat berbagai bukit berhutan lebat. Saumlaki, kota terbesar, terletak di bagian ujung selatan pulau.
Geografi | |
---|---|
Lokasi | Indonesia |
Koordinat | 7°36′S 131°25′E / 7.600°S 131.417°E |
Kepulauan | Kepulauan Maluku, Kepulauan Tanimbar |
Luas | 3.100 km2 |
Pemerintahan | |
Negara | Indonesia |
Provinsi | Maluku |
Kabupaten | Kepulauan Tanimbar |
Kota terbesar | Saumlaki (24.053 jiwa) |
Kependudukan | |
Penduduk | 84.326 jiwa (31 Desember 2023[1]) |
Kepadatan | 27 jiwa/km2 |
Kelompok etnik | Suku Tanimbar |
Info lainnya | |
Zona waktu | |
Menurut Gurtjens, nama Yamdena atau Yamrene berarti Ibu Pertiwi. Menurut dia Yamrene berasal dari kata Yaman (Ayah) dan Renan (Ibu) dalam Bahasa Fordata. Bahasa Fordata dipertuturkan oleh masyarakat pulau-pulau di sebelah Utara dan Barat Pulau Yamdena sampai ke perbatasan dengan Kepulauan Kai, serta oleh sebagian kecil masyarat yang hidup di kawasan paling Utara di pulau Yamdena. Di Yamdena sendiri, meskipun tidak digunakan dalam percakapan sehari-hari, Bahasa Fordata menduduki tempat khusus sebagai Bahasa Upacara Adat. Yamdena memiliki sebuah gunung yaitu gunung Maloli, gunung tersebut membatasi dua desa yaitu desa Lumasebu dan desa Kilmasa.
- ^ "Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2023" (Visual). www.dukcapil.kemendagri.go.id. Diakses tanggal 1 Juni 2024.