Rabia Bala Hatun (Bahasa Turki Utsmaniyah: رابعه بالا خاتون, "musim semi" dan "anak muda "; meninggal Januari 1324) adalah istri Osman I, pendiri Dinasti Ustmaniyah.[2] Dia adalah putri Syaikh Edebali dan ibu dari Alaeddin Ali Pasha dari Kesultanan Utsmaniyah.

Rabia Bala Hatun
رابعه بالا خاتون
Makam Rabia Bala Hatun di Bilecik, Turki
KelahiranRabia Bala Hatun
Kematian1324[1]
Bilecik, Turki
Pemakaman
Bilecik
PasanganOsman I
KeturunanAlaeddin Pasya
AyahSyaikh Edebali
IbuIldiz Hatun
AgamaSunni

Latar belakang

sunting

Disebutkan bahwa Osman memiliki dua istri, Rabia Bala dan Malhun. Namun latar belakang keduanya sering tertukar dalam berbagai sumber sejarah, sehingga tidak diketahui secara pasti mana di antara keduanya yang merupakan putri Syaikh Edebali.[3] Perempuan yang merupakan putri Syaikh Edebali adalah Rabia menurut sejarawan Oruç Bey, dan Malhun menurut Aşıkpaşazade, Neşri, Rüstem Paşa, dan Lütfi Paşa.

Kehidupan

sunting

Syaikh Edebali adalah seorang pemuka agama dari Ahi, sebuah perserikatan agama dan dagang di Anatolia tengah yang bentuknya menyerupai republik-republik dagang di Eropa. Dia sendiri juga merupakan guru dan pembimbing dari Osman. Pernikahan antara Rabia dan Osman menjadikan perserikatan Ahi masuk dalam kewenangan Osman, dan ini menjadi dasar yang kuat bagi pengembangan negara Utsmani di masa selanjutnya.

Rabia meninggal tahun 1324 dan dimakamkan bersama ayahnya di Bilecik.[4] Makam Rabia dan ibunya menjadi salah satu bagian terkenal di dalam kompleks makam Syaikh Edebali.[5] Kompleks ini dibangun Orhan, penguasa Usmani kedua, kemudian direnovasi oleh Sultan Abdul Hamid II.[6][7][8]

Rujukan

sunting

Daftar pustaka

sunting