Rana Setiawan
Artikel ini memiliki beberapa masalah. Tolong bantu memperbaikinya atau diskusikan masalah-masalah ini di halaman pembicaraannya. (Pelajari bagaimana dan kapan saat yang tepat untuk menghapus templat pesan ini)
|
Artikel ini tidak memiliki referensi atau pranala luar ke sumber-sumber tepercaya yang dapat menyatakan kelayakan dari subyek yang dibahas. (ajukan diskusi keberatan penghapusan) Artikel ini akan dihapus pada 2 April 2024 jika tidak diperbaiki.Untuk pemulai artikel ini, jika Anda mempertentangkan nominasi penghapusan ini, jangan menghapus peringatan ini. Silakan hubungi sang pengusul, hubungi seorang pengurus, atau pasang tag {{tunggu dulu}} |
Rana Setiawan (lahir di Bandung, 21 April 1990) adalah seorang jurnalis yang terkenal sebagai Ketua Tim Penerbitan di MINA Publishing House[1]. Ia dikenal melalui kontribusinya dalam mengungkap fakta-fakta terkini tentang keberadaan pelaut Muslim Melayu (Bugis-Makassar) di Australia, sebuah eksplorasi yang mendahului kedatangan Kapten James Cook ke benua Australia yang dihuni oleh penduduk asli Aborigin.
Rana Setiawan | |
---|---|
Lahir | 21 April 1990 Kota Bandung, Jawa Barat, Indonesia |
Kebangsaan | Indonesia |
Almamater | |
Pekerjaan | jurnalis |
Tahun aktif | 2012–sekarang |
Organisasi |
|
Karier sunting
Rana Setiawan telah mengukir jejaknya di dunia jurnalisme dan media. Ia menjabat sebagai Kepala Peliputan di Kantor Berita MINA (Mi’raj News Agency – MINA),[2] Ketua Bidang Pengembangan dan Potensi Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) DKI Jakarta, Wakil Sekretaris Umum Persaudaraan Jurnalis Muslim Indonesia (PJMI), serta Duta Publisitas Jurnalis Perdamaian HWPL Indonesia.
Pada bulan November 2021, Rana Setiawan secara resmi sudah dinyatakan kompeten lulus Uji Kompetensi wartawan (UKW) sebagai Wartawan Muda oleh Dewan Pers.[3]
Pendidikan sunting
Ia menempuh pendidikan formal di SMA Alfa Centauri Bandung pada tahun 2005 dan melanjutkan studi di jurusan Ilmu Komputer, Fakultas Sains dan Teknologi, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
Aktivisme sunting
Selain dedikasinya dalam dunia jurnalisme, Rana Setiawan juga aktif dalam kegiatan advokasi Palestina dan turut berperan sebagai penulis untuk pemantauan situasi di Timur Tengah.[4]
Referensi sunting
- ^ "MINA Publishing House Terbitkan Buku "Muslim Melayu Penemu Australia"". 13 Januari 2017. Diakses tanggal 23 Desember 2023.
- ^ "Susunan Redaksi Kantor Berita MINA". Kantor Berita MINA. Diakses tanggal 23 Desember 2023.
- ^ "Rana Setiawan: Wartawan Profesional Harus Paham Kode Etik Jurnalistik". Kantor Berita MINA. 24 Juli 2022. Diakses tanggal 23 Desember 2023.
- ^ "Relasi Yaman-Palestina". 11 Mei 2015. Diakses tanggal 23 Desember 2023.