SMK Negeri 2 Pekanbaru
SMK Negeri 2 Pekanbaru adalah sebuah Sekolah Menengah Kejuruan Negeri yang ada di Provinsi Riau, Indonesia. Sekolah ini didirikan pada tahun 1959 ketika masih menggunakan nama STM KARYA BAKTI. Sekolah yang terletak di jantung Pusatnya Kota Pekanbaru ini merupakan salah satu sekolah kejuruan Terfavorite dan tertua di Pekanbaru, Riau. SMK Negeri 2 Pekanbaru menyelenggarakan pendidikan kejururan untuk kompetensi keahlian bidang teknologi dan industri.
SMK Negeri 2 Pekanbaru | |
---|---|
Informasi | |
Didirikan | Tahun 1959 |
Jenis | Negeri |
Akreditasi | A |
Kepala Sekolah | H. Peri Daswandi, S.Pd |
Rentang kelas | X - XII |
Kurikulum | Kurikulum 2013 |
Alamat | |
Lokasi | Jalan Pattimura No. 14, Pekanbaru, Riau, Indonesia |
Tel./Faks. | 0761 571 240 |
Situs web | https://smkn2pekanbaru.sch.id/ |
Surel | admin@smkn2pekanbaru.sch.id |
Moto | |
Moto | Disiplin adalah kunci keberhasilan |
Sejarah
suntingSMK Negeri 2 Pekanbaru merupakan SMK Kelompok Teknologi tertua di Propinsi Riau, yang telah berdiri sejak tahun 1959 sebagai sekolah swasta, dengan nama STM KARYA BAKTI. Sekolah yang terletak di jantung Pusatnya Kota Pekanbaru ini merupakan salah satu sekolah kejuruan Terfavorite di Pekanbaru, Riau . Pada tahun 1967 sekolah ini di jadikan sekolah negeri dengan nama STM NEGERI Pekanbaru, merupakan satu-satunya Sekolah Teknik Menengah Negeri di Propinsi Riau, memiliki 3 jurusan yaitu Jurusan Bangunan, Mesin dan Listrik.[butuh rujukan]
Nama STM Negeri Pekanbaru bertahan sampai beberapa dekade, hingga diganti dengan "SMK Negeri 2 Pekanbaru" di era 1990-an, yang saat itu memiliki 5 Jurusan, yaitu Teknik Bangunan, Mesin Produksi, Otomotif, Elektronika, dan Listrik.
Tahun 1996 sekolah ini dipecah menjadi 2 sekolah, yakni SMK Negeri 2 Pekanbaru yang beralamat di Jalan Pattimura No. 14 dengan 3 Jurusan, yaitu Teknik Mesin, Otomotive, dan Bangunan, sementara SMK Negeri 5 Pekanbaru yang beralamat di Rumbai dengan 2 Jurusan yaitu Teknik Listrik dan Elektronika.
Pembagian sekolah menjadi 2 sekolah ini, belum dapat secara otomatis meningkatkan jumlah siswa yang di terima di SMK, karena kemampuan jurusan terutama dalam peralatan dan guru kejuruan. Jadi pada dasarnya daya tampung kedua sekolah itu sama dengan satu sekolah yang lama.
Karena Animo masyarakat untuk memasuki SMK meningkat dari tahun ketahun, maka SMK Negeri 2 Pekanbaru perlahan-lahan menambah Jurusan dan bidang keahlian yang memungkinkan, dengan pedoman dasar hasil Re Engineering yang dilaksanakan sekolah bersama dengan Bapeda Kota Pekanbaru.
Bidang Keahlian listrik kembali dibuka, dengan program keahlian Listrik Industri. Tahun-tahun berikutnya program kealian dan jurusan selalu dikembangkan hingga saat ini. SMK Negeri 2 Pekanbaru memiliki 9 Bidang Keahlian dengan 15 Program Keahlian, yang mulai tahun 2008 disebut Kompetensi Keahlian.
Tahun 2006 Program Keahlian Automotive mendapat predikat sebagai "Sekolah Nasional Bertaraf Internasional", dengan program Keahlian Advance Automotive. Akhir tahun 2007 SMK Negeri 2 Pekanbaru ditetapkan sebagai "Sekolah Nasional Berstandard Internasional". Dengan demikian Seluruh program Keahlian yang ada disekolah ini diakui sebagai "Sekolah Berstandard Internasional" (SBI).
Perkembangan berikutnya pada akhir 2008, diprogramkan menjadi SMK SBI Model Invest ADB, kegiatannya dimulai tahun 2010 dengan tugas tambahan membimbing 3 Sekolah Aliansi yang diharapkan 4 tahun kedepan telah menjadi sekolah berstandard Internasional. Tahun 2013 SMK SBI dihapuskan sesuai dengan keputusan Mahkamah Konstitusi waktu itu. dengan demikian, SMKN 2 Pekanbaru temasuk salah satu sekolah yang di anulir jadi SMK SBI.
Tahun 2013 itu juga Status SMK Negeri 2 kembali di tingkatkan oleh Kemdikbud, menjadi Sekolah Rujukan. dimana Sekolah Rujukan ini untuk Propinsi Riau waktu itu hanya ada 2 sekolah. Tahun Pelajaran 2013/2014, dengan diberlakukannya kurikulum SMK 2013, SMKN 2 Pekanbaru sebagai sekolah rujukan, didaulat menjadi salah satu sekolah yang menjadi Senter pelaksanaan Kurikulum 2013 tersebut dan mendapat tugas tanbahan membimbing sekolah lain dalam pelakasanaan kurikulum ini, untuk kota Pekanbaru dan Propinsi Riau. dengan demikian seluruh aktivitas pelaksanaan kurikulum 2013 dimotori oleh SMKN 2 Pekanbaru.
Kemudian penggantian Menteri Pendidikan dan kebudayaan yang mengeluarkan keputusan tentang penundaan pelaksanaan kurikulum 2013, dan Sebagai senter, otomatis Untuk SMK di kota Pekanbaru, kurikulum 2013 ini hanya dilaksanakan di SMK Negeri 2 Pekanbaru dan 2 sekolah lain yang telah melaksanakan lebih dari 2 semester ketika peraturan tersebut dikeluarkan dan SMKN 2 tentunya berfungsi sebagai Pilot Project Evaluasi Kurikulum 2013 tersebut.
Selama lebih dari 4 dekade sejak sekolah ini dijadikan sekolah negeri, telah pernah dipimpin oleh 10 orang Kepala sekolah ditambah 3 orang Pelaksana Tugas Kepala Sekolah (PLT) yang dijabat mulai dari Kepala Bidang Dikmenjur, Pengawas, hingga guru senior di sekolah ini. Pada halaman ini kami tampilkan para kepala sekolah yang pernah memimpin SMK Negeri 2 Pekanbaru
Kepala SMK Negeri 2 Pekanbaru
suntingPeriode 1967 sampai sekarang
- Drs. H M. Rivai RM 1967 Sampai-1976
- Kotot Sudarman 1976 Sampai 1983
- Munada BSc. 1983 Sampai 1988
- Drs. Nazam Hasan 1989/90 Pelaksana Tugas
- Drs. Suryono Mangku PLT Tahun. 1990/91
- Drs. Syamsur N 1991 Sampai 1996
- Drs. Malkan Nasution 1996 - 1998
- Ilyas, Pelaksana Tugas tahun 1998.
- Pelaksana Harian adalah Kabid Dikmenjur Drs. Razali Saleh.
- H. Syahril, S.Pd.,MM 1998-2013
- Dra. Hj. Dwi Gusneli, MPSA 2013- 2016
- H. Suratno, S.Pd, MM 2016 - 2018
- H. Peri Daswandi, S.Pd 2018 - Sekarang
Struktur Organisasi
suntingDalam melaksanakan tugas, kepala sekolah dibantu oleh 4 orang wakil kepala sekolah ditambah 1 orang wakil manajeman mutu. Yaitu Wakil kepala sekolah bidang kurikulum. Yang membidangi kurikulum dan pembelajaran serta evaluasi, Wakil Kepala sekolah bidang Kesiswaan yang membidangi Masalah Kesiswaan, Wakil kepala sekolah Bidang sarana, yang membidangi masalah sarana dan prasarana pendidikan, dan wakil kepala sekolah bidang humas dan industri yang mengurus masalah hubungan masarakat dan industri serta sekaligus mengurus malalah praktek kerja siswa ( Prakerin).
Sementara itu, Program Study keahlian dipimpin oleh Ketua Program Study Keahlian, dalam hal ini langsung bertanggung jawab kepada kepala sekolah. Posisi ini dilakukan dengan dasar pemikiran program study keahlian laksana kepala sekolah kecil di juruan yang dipimpinnya.
Selanjutnya struktur organisasi ini dapat dilihat dalam bagan dibawah.
SMK Negeri 2 Pekanbaru, sejak tahun 2006 telah menerapkan Sistem Manajeman Mutu ISO 9001-2000 dan dilanjutkan dengan ISO 9001-2008 tahun 2009. Dalam penerapan ini, SMK Negeri 2 telah mengatur Prosedur Operasionil Standard untuk semua hal yang berhubungan dengan kegiatan pendidikan.
Prosedur Operasionil standard ini dibagi dalam 3 kategori yaitu Prosedur Pokok yang berhubungan langsung dengan proses pendidikan, Prosedur Pendukung dan prosedur peningkatan.
Sementara itu dalam pengelolaan laboratorium, khususnya Labor Kimia Industri, mulai tahun ini mulai disosialisasikan kepada siswa tentang ISO 17025 yaitu tentang standardisasi yang mengacu pada SNI. Dengan pola seperti ini, tamatan nantinya bila bekerja di labor dengan cepat dapat beradaptasi dengan sistem yang berlaku di Industri. Diharapkan pada tahun mendatang, Labor Kimia Indusrti SMKN 2 dapat tersertifikat dengan ISO 17025 tersebut.
Kebijakan Mutu
suntingPimpinan manajemen telah menetapkan suatu Kebijakan Mutu lembaga yang diketahui dan dimengerti oleh seluruh personil SMK Negeri 2 Pekanbaru. Kebijakan Mutu tersebut adalah :
“Untuk memberikan kepuasan kepada pelanggan, kami bertekat menjadi lembaga pendidikan kejuruan bertaraf internasional dengan menerapkan secara konsisten persyaratan ISO 9001:2008 dan peraturan perundangan yang berlaku, serta senantiasa melakukan peningkatan mutu secara berkelanjutan.”
Jurusan / Program Studi
suntingAdapun Program studi yang dimilki adalah:
1. Rekayasa Perangkat Lunak
2. Teknik Komputer dan Jaringan
3. Teknik Jaringan Tenaga Listrik
4. Teknik Instalasi Tenaga Listrik
5. Teknik Elektronika Industri
6. Teknik Audio Video
7. Teknik Permesinan
8. Teknik Kendaraan Ringan
9. Teknik Geomatika
10. Teknik Kimia Industri
11. Teknik Analisis Pengujian Laboratorium
12. Teknik Perbaikan Bodi Otomotif
13. Teknik Bisnis dan Sepeda Motor
14. Teknik Pendingin dan Tata Udara
15. Teknik Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan
16. Teknik Bisnis dan Konstruksi Bangunan
17. Teknik Pengelasan