Shammuramat
Shammuramat atau Sammur-amat adalah ratu Asyur 811 SM–808 SM.[1] Ia adalah istri raja Shamshi-Adad V ini berkuasa selama tiga tahun di tahta kerajaan Asyur, diperkirakan pada waktu putranya, Adad-nirari III masih muda usianya. Kronologi lainnya menyatakan bahwa kekuasaannya berlangsung dari tahun 809 sampai tahun 792 SM.[2][3][4]
| Shammuramat | |
|---|---|
| Ratu Asyur | |
_(possibly)_-_Queen_Semiramis,_Queen_of_Assyria_(9th_C_BC)_at_Her_Toilet,_Receiving_a_Report_of_the_Revolt_of_Her_Troops_(after_Guercino)_-_485058_-_National_Trust.jpg) Ratu Asyur (9 SM SM) di Toiletnya, Menerima Laporan Pemberontakan Pasukannya | |
| Berkuasa | 811 – 808 SM atau 809 - 792 SM |
| Penerus | Adad-nirari III |
| Pasangan | Shamshi-Adad V |
| Keturunan | Adad-nirari III |
Stela Shammuramat ditemukan di Ashur, sementara inskripsi di Calah (Nimrud) menunjukan bahwa ia dominan disana setelah kematian suaminya sebelum kekuasaan anak laki-lakinya.
Semiramis
suntingDominansinya di kerajaan Asyur menimbulkan dugaan bahwa legenda Semiramis berasal dari dirinya, dan merupakan hasil refleksi budaya Yunani terhadap penghormatan akan Shammuramat. Ada kemungkinan gelar ini diberikan kepadanya setelah mati, untuk mencapai kemiripan dengan dewi Sumeria kuno.[1]
Keluarga
suntingPutranya adalah raja Adad-nirari III dan cucunya adalah raja Salmaneser IV.[5]
Referensi
sunting- ^ a b Britannica.com
- ^ "The Rise of the Babylonian World Power";
- ^ Younan, Michael "Assyrian King List researched and edited by Michael Younan" Diarsipkan 2007-12-08 di Wayback Machine.;
- ^ Reilly, Jim (2000) "Contestants for Syrian Domination" in "Chapter 3: Assyrian & Hittite Synchronisms" The Genealogy of Ashakhet Diarsipkan 2012-03-11 di Wayback Machine.;
- ^ Georges Roux: Ancient Iraq, Penguin Books, London 1992, ISBN 0-14-012523-X, page 302.