Sana Laok, Waru, Pamekasan
Sana Laok adalah salah satu desa yang terletak di wilayah Kecamatan Waru, Kabupaten Pamekasan, Provinsi Jawa Timur,[1][2] Indonesia.
Sana Laok | |||||
---|---|---|---|---|---|
Negara | Indonesia | ||||
Provinsi | Jawa Timur | ||||
Kabupaten | Pamekasan | ||||
Kecamatan | Waru | ||||
Kode pos | - | ||||
Kode Kemendagri | 35.28.10.2008 | ||||
Luas | .... km² | ||||
Jumlah penduduk | .... jiwa | ||||
Kepadatan | .... jiwa/km² | ||||
|
Letak geografis
suntingdesa Sana Laok berada diantara 6°55'09"S 113°28'20"E. Dengan kode Kemendagri 35.28.10.2008
Demografi
suntingDesa sana laok posisi desa ini berada di perbatasan dengan berbagai daerah. sebelah utara berbatasan dengan desa waru timur dan sana tengah. sebelah barat berbatasan dengan desa bujur timur. sebelah timur berbatasan dengan desa montornah. desa Sana Laok berada diantara 6°55'09"S 113°28'20"E. Dengan kode Kemendagri 35.28.10.2008
Sejarah
suntingSana Laok merupakan bagian dari kecamatan Waru kabupaten Pamekasan yang terletak di sebelah timur dan juga perbatasan desa montorennah kabupaten Sumenep. Mulanya desa ini merupakan wilayah pepohonan bambu dan alas kundul. Asal usul desa nama desa ini dikatkan dengan keadaan geografis desa yang berdekatan dengan laut. Menurut penduduk desa Sana Laok, pada masa dulu ada seorang dari kerajaan majapahit yang singgah di suatu desa dan seorang tersebut menunjuk dengan jarinya ke arah selatan dan berkata “Di sana laut” dan ini merupakan asal muasal nama desa ini. “Sana Laok” dalam Bahasa Madura artinya “Sana Laut”, kombinasi nama tersebut menggambarkan lokasi desa yang terletak di sekitar pesisir.
Penduduk desa ini terdiri dari beberapa dusun diantaranya adalah Song Lesong, Cok Pocok, Mataba, Kajujilah, Bajudan, dan dusun Lan Pelan. Mayoritas agama di desa ini adalah beragama islam. Desa ini pertama kali dicetuskan pada tahun 1964 dengan kepemimpinan Camat di Waru yang bernama H. Syahrawi. Pada saat itu, belum ada peraturan mengenai penetapan kepala desa, sehingga penetapan kepala desa dilakukan dengan cara musyawarah sampai tahun 1999. Dan pada tahun 1999 penetapan kepala desa berubah menjadi system demokrasi sampai dengan saat ini.
Luas wilayah
suntingPemukiman umum 20.557Ha, Sawah tadah hujan 23.5075Ha, Padan rumput Tanaman ternak 4Ha, Ladang/Tegalan 242.485Ha, Bangunan 21Ha, Sekolah 38Ha, Pasar 9Ha. Sedangkan Tanah untuk Fasilitas Perkantoran dan Umum dengan rincian sebagai berikut.
No | Uraian | Luas (Ha) |
1 | Luas Pemukiman | _ |
2 | Luas Pesawahan | 180.000 |
3 | Luas Perkebunan | _ |
4 | Luas Kuburan | 0.500 |
5 | Luas Pekarangan | 20.00 |
6 | Luas Taman | _ |
7 | Luas Perkantoran | 120 |
8 | Luas Prasarana umum lainnya | 19.553 |
9 | Luas wilayah | 149.694 |
Fasilitas Umum dengan rincian sebagai berikut.
No | Uraian | Luas (Ha) |
1 | Tanah Kas Desa | _ |
2 | Tanah Bengkok | 2.850 |
3 | Tanah Titi Sara | _ |
4 | Kebun Desa | _ |
5 | Sawah Desa | 130.000 |
6 | Lapangan Olahraga | _ |
7 | Perkantoran Pemerintah | 120 |
8 | Ruang Publik/ Taman Desa | _ |
9 | Tempat pemakaman Desa/ Umum | 0.500 |
10 | Tempat pembungan sampah | _ |
11 | Bnagunan sekolah/ perguruan tinggi | _ |
12 | Pertokoan | _ |
13 | Fasilitas pasar | _ |
14 | Terminal | _ |
15 | Tanah untuk jalan | 1000 |
16 | Daerah tangkapan air | _ |
17 | Usaha perikanan | _ |
18 | Sutet/aliran listrik tegangan tinggi | _ |
Total luas | 133.030 |
Wilayah Desa Sana Laok terbagi menjadi 7 Dusun yaitu Song Lesong, Rampak, Co' Poco'. Mataba Kujujile, Lanpelan dan Bujudan. Sedangkan jarak antara pemerintahan desa Sana Laok dengan kantor kecamatan. 8 km dan dengan pendopo Kabupaten Pamekasan 34 km sedangkan dengan pusat ibu kota propinsi Jawa Timur 146 km Luas wilayah desa Sana Laok adalah 10.57 ha
Jumlah penduduk Desa Sana Laok 11.576 jiwa, terdiri dari laki-laki 5.765 jiwa dan perempuan 5.811 jiwa, jumlah kepala keluarga 2.950 KK dan jumlah KK miskin 1.427. Jumlah penduduk yang potensial menjadi faktor penting dalam menentukan tingkat keberhasilan pembangunan desa Sana Laok sebagai mata rantai pelaksanaan pembinaan dan pembangunannya.
Sejarah Kepemimpinan Desa Sana Laok
suntingSejarah Kepemimpinan Desa Sana Laok, berikut nama kepala desa dari tahun 1964 sampai sekarang
No | Nama Kepala Desa | Tahun
Memerintah |
Periode |
1. | H. Syahrawi (M'a' Sa'riye) | 1964-1982 | 3,5 |
2. | Purahem | 1982-1999 | 2 |
3. | Sukar | 1999-2010 | 2 |
4. | Abd. Rahman | 2010-2022 | 2 |
5. | PJ. Sarnidin | 2021-2022 | 1 |
6. | Fathor Rahman S.Pd | 2022-sekarang | 1 |
7. | - |
Nama Dusun, Kepala Dusun, dan Jumlah Penduduk
suntingBerikut nama Dusun, Kepala Dusun, dan Jumlah Penduduk tahun 2007-sekarang
No | Nama Dusun | Nama Kepala Dusun | Jumlah Penduduk |
1. | Song Lesong | Ghazali | 1436 |
2. | Rampak | Moh Thoyyib | 2364 |
3. | Cok Pocok | Hanadin | 1328 |
4. | Mataba | Khozaimah | 2043 |
5. | Kajujilah | Moh Fadil Romli | 2060 |
6. | Bujudan | Habsah S.Pd | 321 |
7. | Lan Pelan | Moh Sunardi | 1116 |
Jumlah | 10668 |
Potensi desa
suntingPotensi bahan galian ada batu kali, batu gunung,tanah liat
Potensi tanaman ada tembakau, padi, jagung, cabe
Referensi
sunting- ^ "Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan (Permendagri No.56-2015)". www.kemendagri.go.id (dalam bahasa Indonesia). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-04-29. Diakses tanggal 2019-01-06.
- ^ "Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan". Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-09-19. Diakses tanggal 6 Januari 2019.