Sembilu II
Sembilu II adalah sebuah film drama romantis Malaysia 1995 yang disutradarai oleh Yusof Haslam yang dibintangi oleh Awie, Erra Fazira dan Ziana Zain. Film ini adalah sekuel dari Sembilu dan merupakan film lokal pertama yang meraup lebih dari RM 6 juta, menjadikannya film lokal terlaris sepanjang masa.[2] Yusof mendapatkan gelar Six Million Dollar Man sebagai hasil dari kesuksesan film ini.
| Sembilu II | |
|---|---|
 Poster rilis pemutaran | |
| Sutradara | Yusof Haslam |
| Produser | Yusof Haslam |
| Ditulis oleh | Yusof Haslam |
| Pemeran |
|
| Penyunting | Salehan Samsuddin |
Perusahaan produksi | Skop Productions Grand Brilliance |
| Distributor | Primeworks Studios |
Tanggal rilis |
|
| Durasi | 104 minit |
| Negara | Malaysia |
| Bahasa | Melayu |
Pendapatan kotor | RM6.10 juta |
Sembilu II memegang rekor tersebut selama 6 tahun sebelum disalip oleh film Lagi-Lagi Senario pada tahun 2001. Film ini memecahkan rekor film terlaris, melampaui Adik Manja yang sudah lama memegang rekor sebagai film terlaris tertinggi. film selama 14 tahun. Film ini dirilis ke publik pada 1 Juni 1995.[3][4]
Sinopsis
suntingAzman (Mustapha Kamal), saudara laki-laki Wati (Erra Fazira) diadili dan divonis penjara selama dua tahun atas tindak pidana pembakaran rumah Awie (Awie). Sementara itu, Wati telah menyelesaikan studinya dan mengambil alih perusahaan mendiang ayahnya untuk menggantikan kakaknya yang masih mendekam di penjara. Hubungan Awie dan Wati berjalan baik dan mereka berencana untuk bertunangan. Namun karena kesibukan masing-masing, pertunangan itu tertunda dan Ziana (Ziana Zain) yang masih terobsesi dengan Awie melanjutkan rencana liciknya untuk menggoda Awie agar jatuh ke dalam perangkapnya lagi. Namun kali ini Ziana berpura-pura melupakan perasaannya terhadap Awie dan berpura-pura menjadi teman yang siap mendengarkan masalahnya.
Azman akhirnya dibebaskan namun sikap Azman yang pendiam dan misterius membuat Awie resah. Kemunculan Syamsul (Zulkifli Khan), semakin memperumit hubungan Awie dan Wati. Syamsul yang memiliki hati untuk Wati ingin menikahi Wati. Azman yang masih menyimpan dendam terhadap Awie berusaha memisahkan Awie dan Wati serta membantu Syamsul untuk mendekati Wati. Awie cemburu saat mengetahui Azman membantu Syamsul mendapatkan Wati. Ziana yang mengetahui hal itu semakin bertekad untuk menjalankan rencana jahatnya untuk memisahkan Awie dan Wati. Ziana memprovokasi Wati dengan mengatakan bahwa hubungannya dengan Awie kembali serius.
Wati yang tertipu dengan ucapan Ziana kemudian langsung menerima lamaran Syamsul. Namun, akhirnya Ziana menyadari bahwa Awie tidak pernah memendam perasaan padanya dan mencoba untuk meminta maaf dan menjelaskan keadaan yang sebenarnya kepada Wati tetapi sudah terlambat ketika dia mengetahui bahwa Wati telah menikah dengan Syamsul. Setelah mendengar penjelasan Ziana, Wati kemudian menemui Awie untuk meminta maaf atas kesalahannya meragukan kesetiaan Awie selama ini. Awie yang mengetahui Wati telah menjadi istri Syamsul, kemudian memaafkan Wati namun ia harus melepaskan Wati karena tidak ingin merusak pernikahan Wati dan Syamsul.
Pemeran
sunting- Awie sebagai Awie[1]
- Erra Fazira sebagai Wati[1]
- Ziana Zain sebagai Ziana[1]
- Mustapha Kamal sebagai Azman[1]
- Zulkifli Khan sebagai Syamsul[1]
- Noraini Hashim sebagai Salmah[1]
- Khairil Anwar sebagai Joe[1]
- Alice Voon sebagai Alice[1]
- Khairullah sebagai Hafiz[1]
- Jojet sebagai Jojet[1]
- Roslan Saleh sebagai Lelaki Misteri[1]
Produksi
suntingSekuel Sembilu diumumkan pada September 1994.[5][6]
Film ini mempertahankan sebagian besar pemeran asli dari film sebelumnya. Awie, Erra Fazira dan Ziana Zain kembali memerankan karakter utama.[7][8] Pembuatan film berlangsung pada bulan Desember 1994.[9]
Soundtrack
sunting| Sembilu II: Original Soundtrack | |
|---|---|
| Album lagu tema karya Awie & Ziana Zain | |
| Dirilis | 1995 |
| Direkam | 1993-1995 |
| Genre | Pop, Slow Rock |
| Durasi | 56:59 |
| Label | BMG |
Sembilu II: Original Soundtrack adalah album soundtrack film Sembilu II yang berisi total 10 lagu dimana dua di antaranya merupakan lagu instrumental. Dalam album ini, Awie menyumbangkan 3 lagu sedangkan Ziana Zain menyumbangkan 4 lagu.
Senarai
sunting| No. | Judul | Pencipta | Komposer | Durasi |
|---|---|---|---|---|
| 1. | "Ukiran Jiwa" (Awie) | S. Amin Shahab | M. Nasir | 5:27 |
| 2. | "Bersama Akhirnya" (Ziana Zain) | Johari Teh | Johari Teh | 5:38 |
| 3. | "Di Ambang Wati" (Wings) | Loloq | M. Nasir | 6:13 |
| 4. | "Meniti Ombak Kasih" (Awie) | S. Amin Shahab | M. Nasir | 4:42 |
| 5. | "Ukiran Jiwa" (Instrumental) | S Amin Shahab | M. Nasir | 6:52 |
| 6. | "Halaman Asmara" (Awie & Ziana Zain) | S. Amin Shahab | M. Nasir | 7:13 |
| 7. | "Anggapanmu" (Ziana Zain) | Asmin Mudin | Asmin Mudin | 4:49 |
| 8. | "Tiada Rahsia Antara Kita" (Awie) | Awie | M. Nasir | 5:56 |
| 9. | "Kekal" (Ziana Zain) | Saari Amri | Saari Amri | 5:42 |
| 10. | "Anggapanmu" (Instrumental) | Asmin Mudin | 4:30 | |
| Durasi total: | 56:59 | |||
Penayangan dan penerimaan
suntingUntuk mempromosikan film yang sedang menjalani pasca produksi saat itu, Skop Productions mengadakan konser khusus yang menampilkan aktor utama Sembilu.[10]
Sembilu II dirilis pada 1 Juni 1995 dan menjadi sukses komersial ketika menerima koleksi box office tertinggi RM6,10 juta, menjadikan film ini film Melayu pertama yang mencapai koleksi box office melebihi RM 6 juta.[11][12][13][14] Film ini memegang rekor box office tertinggi sebelum dikalahkan oleh Lagi-Lagi Senario (2001) dan Jangan Pandang Belakang (2007).[15]
Film ini merupakan salah satu dari 5 film yang ditayangkan pada Malaysian Film Week yang diadakan di Medan, Indonesia yang diadakan pada bulan September 1995.[16]
Kontinuitas
suntingSembilu 2005, remake dari dua film Sembilu, tayang perdana pada 24 Maret 2005 dan meraup RM1 juta.[17]
Penghargaan dan nominasi
sunting| Tahun | Penghargaan | Kategori | Karya Penerima/Nominasi | Hasil |
|---|---|---|---|---|
| 1995 | Festival Filem Malaysia ke-12 | Penghargaan GAFIM - Film Box-Office | Sembilu II | Menang |
| Pemeran Pendukung Terbaik | Mustapha Kamal | Menang |
Referensi
sunting- ^ a b c d e f g h i j k l "Catatan penerbitan Sembilu II". Filem Kita. Diarsipkan dari versi asli tanggal 8 Oktober 2015. Diakses tanggal 4 Januari 2013.
- ^ "Filem Melayu pertama mendapat pengiktirafan box-office". Perpustakaan Negara Malaysia. 10 Julai 2001. Diakses tanggal 10 Julai 2020.
- ^ Shuib Taib (5 Jun 1995). "'Sembilu II' set to be another hit" (dalam bahasa Inggris). New Straits Times. Diakses tanggal 8 Januari 2020.
- ^ Saniboey Mohd Ismail (1 Jun 1995). "Sembilu II mula menghiris". Harian Metro. Diakses tanggal 9 Julai 2020.
- ^ Choo Li Lean (23 September 1994). "Sembilu II pula". Harian Metro. Diakses tanggal 18 Januari 2020.
- ^ Daniel Chan (22 September 1994). "Sembilu sequel" (dalam bahasa Inggris). The Malay Mail. Diakses tanggal 18 Januari 2020.
- ^ Azhariah Kamin (24 Februari 2014). "Yesterday once more for Erra, Ziana and Awie" (dalam bahasa Inggris). The Star Online. Diakses tanggal 10 Julai 2020.
- ^ "Kelebihan penyanyi apabila berlakon". Metro Ahad. 16 Februari 1997. Diakses tanggal 10 Julai 2020.
- ^ Zubairi Zabidin (24 Oktober 1994). "Peragawan mungkin bintangi Sembilu II". Berita Harian. Diakses tanggal 13 Januari 2020.
- ^ Haliza Ahmad (16 Januari 1995). "Grand concert to kick off Sembilu 2" (dalam bahasa Inggris). The Malay Mail. Diakses tanggal 10 Julai 2020.
- ^ Bairi (12 Ogos 1995). "Dugaan untuk Yusof". Harian Metro. Diakses tanggal 18 Januari 2020.
- ^ Zain Ayip (11 Ogos 1996). "Resipi 2 Yusof". Metro Ahad. Diakses tanggal 10 Julai 2020.
- ^ Haris Hussain (1 Oktober 1998). "Spellbound" (dalam bahasa Inggris). Malaysian Business. Diakses tanggal 10 Julai 2020.
- ^ Syafil Syazwan Jefri (26 Mac 2016). "Filem Melayu cetus fenomena". Harian Metro. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-07-10. Diakses tanggal 10 Julai 2020.
- ^ Akmal Abdullah (3 Mei 2007). "Jangan Pandang Belakang ketepikan rekod Sembilu 2". Berita Harian. Diakses tanggal 10 Julai 2020.
- ^ Adam Salleh (24 September 1995). "Sembilu II luar biasa". Metro Ahad. Diakses tanggal 10 Julai 2020.
- ^ Suraiya Mohd Nor (19 Mac 2005). "Kelainan Sembilu 2005". Berita Harian. Diakses tanggal 9 Julai 2020.
Pautan luar
sunting- Sembilu II di IMDb (dalam bahasa Inggris)