Silikon monokristalin

Monokristalin adalah sel surya yang berbentuk kepingan tipis yang terbuat dari kristal berbentuk batang berbahan silikon murni. Pembuatan monokristalin memerlukan teknologi pemotongan yang khusus. Monokristalin merupakan jenis sel surya yang memiliki efisiensi energi yang tinggi karena bentuk sel yang identik satu sama lain dan memiliki kinerja yang tinggi. Efisiensi energi dari monokristalin sekitar 15–20%. Kekurangan dari monokristalin adalah memberikan banyak area yang kosong pada panel surya, karena bentuk permukaannya yang heksagon atau lingkaran.[1]

Kinerja

sunting

Monokristalin menghasilkan kinerja yang tahan lama sebagai sel surya. Daya listrik yang dihasilkannya memiliki nilai yang stabil di setiap waktu.[2]

Referensi

sunting
  1. ^ Safitri, dkk. (2019). Putri, Kiki Yolanda, ed. Buku Teknologi Photovoltaic (PDF). Banda Aceh: Yayasan Puga Aceh Riset. hlm. 12. ISBN 978-623-91323-0-9. 
  2. ^ Iskandar, C. S., dan Latief, N. (2018). Sistem Listrik Tenaga Surya Disain, dan Operasi Instalasi: Ikhtisar untuk Membangun Makassar, Sulawesi Selatan, Indonesia. Sleman: Deepublish. hlm. 9. ISBN 978-602-475-497-6.