Singaparna, Tasikmalaya
Singaparna (bahasa Sunda: ᮞᮤᮍᮕᮁᮔ, translit. Singaparna, pengucapan bahasa Sunda: [siŋaparna]) adalah sebuah kecamatan sekaligus menjadi ibu kota kabupaten di Kabupaten Tasikmalaya, Provinsi Jawa Barat, Indonesia.[1][2] Kecamatan ini juga terletak di wilayah Tatar Pasundan.
Singaparna | |
---|---|
Negara | Indonesia |
Provinsi | Jawa Barat |
Kabupaten | Tasikmalaya |
Luas | |
• Total | 24,82 km2 (9,58 sq mi) |
Populasi | |
• Total | 72,161 jiwa |
• Kepadatan | 2,907/km2 (7,530/sq mi) |
Kode Kemendagri | 32.06.24 |
Desa/kelurahan | 10 desa |
Sejarah
suntingDalam sejarah perkembangannya, Kecamatan Singaparna pernah menjadi ibu kota (pusat pemerintahan) kewedanaan singaparna, yang meliputi Kecamatan Singaparna, Leuwisari, Sariwangi, Padakembang, Cigalontang dan Kecamatan Sukaraja sampai dengan Lembaga Kewedanaan dihapus yaitu pada tahun 2001-an, dan pada tahun 2001-an Kecamatan Singaparna dipecah menjadi 3 Kecamatan, yaitu Kecamatan Singaparna, Sukarame dan Mangunreja.
Geografi
suntingBatas wilayah
suntingUtara | Kecamatan Leuwisari dan Kecamatan Padakembang |
Timur | Kota Tasikmalaya |
Selatan | Kecamatan Sukarame dan Kecamatan Mangunreja |
Barat | Kecamatan Cigalontang |
Letak
suntingKecamatan Singaparna berada pada 108° - 109°BT dan 6° - 7° LS dengan ketinggian 443.m di atas permukaan laut dan curah hujan rata-rata 1310 mm/tahun. Luas wilayah Kecamatan Singaparna = 2.178,837 Ha, terbagi menjadi 10 wilayah Pemerintahan dengan tataguna tanah Darat: 1.140,349 Ha dan sawah 1.038,245 Ha.
Penggunaan Lahan
sunting- Pemukiman seluas: 505,652 Ha
- Ladang: 234,245 Ha
- Sawah: 1.038,188 Ha
- Kolam: 184.671 Ha
- Lapang: 17,450 Ha
- T. N.: 27,397 Ha
- Jalan: 26,277 Ha
- Lain-lain: 144,957 Ha.
Penduduk
suntingJumlah Penduduk Kecamatan Singaparna sampai dengan bulan Mei 2012 mencapai 56.445 jiwa terdiri dari Laki-laki: 27.856 jiwa, Perempuan: 28.592 jiwa dan jumlah Kepala Keluarga: 13.145 KK.
Pendidikan
sunting- SD / MI: 10.967
- SLTP / MTS: 4.929
- SLTA / MA: 3.554
- PERG.TINGGI: 996
Transportasi
suntingTerminal Singaparna merupakan terminal penumpang tipe C yang terletak di kecamatan ini dan dikelola Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya melalui Dinas Perhubungan Kabupaten Tasikmalaya. Terminal tersebut melayani angkutan pedesaan, angkutan perkotaan dan angkutan antarkota yang diarmadakan oleh angkot, mobil penumpang umum (MPU) berupa bus mikro (masyarakat setempat menyebutnya "Elf") dan bus.
Ekonomi
suntingKegiatan ekonomi penduduk Singaparna pada tahun ... adalah:
- Petani: 5.5478 orang
- Pedagang: 4.206 orang
- PNS/TNI/POLRI: 2.473 orang
- Pensiunan: 283 orang
- Jasa: 10.016 orang
- Lain-lain: 8.404 orang.
Referensi
suntingCatatan kaki
sunting- ^ "Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan". Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 Desember 2018. Diakses tanggal 7 Juli 2023.
- ^ "Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 72 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Permendagri nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan". Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 25 Oktober 2019. Diakses tanggal 7 Juli 2023.
Sumber
sunting- (Indonesia) http://www.tasikmalaya.go.id/ Diarsipkan 2005-05-27 di Wayback Machine.
- (Indonesia) http://www.tasikmalaya.go.id/kecsingaparna.php Diarsipkan 2005-02-10 di Wayback Machine.
Pranala luar
suntingcatatan: URL sewaktu-waktu dapat berubah/hilang. Bila URL tidak aktif, mohon dihapus dari daftar.