Spesi oksigen reaktif
Spesi oksigen reaktif (bahasa Inggris: reactive oxygen species, ROS) adalah senyawa organik yang memiliki gugus fungsional dengan atom oksigen yang bermuatan elektron lebih. ROS terbentuk secara alami, terutama pada kompleks I rantai pernapasan mitokondria, dalam aktivitas seluler yang normal maupun perkembangan suatu patologi.
Alkalisasi pada matriks mitokondria maupun pada sitoplasma akan menstabilkan radikal semikuinon yang merupakan cikal bakal ROS, sedangkan, nilai pH matriks yang tinggi akan memacu produksi radikal bebas, meskipun ΔpH = 0 oleh karena stimulasi nigerisin.[1] Produksi ROS akan menurun tanpa adanya ortofosfat ketika matriks dipenuhi oleh senyawa karbonat maupun bikarbonat sehingga menyebabkan pergeseran pH ke atas nilai 7.
Tingginya rasio ROS disebut stres oksidatif.
Rujukan
sunting- ^ (Inggris) "The Role of External and Matrix pH in Mitochondrial Reactive Oxygen Species Generation". Department of Biochemistry and Molecular Biology, Associated Unit to Consejo Superior de Investigaciones Científicas, Institute of Biomedicine of the University of Barcelona and Catalan Theoretical and Computational Chemistry Reference Network, Faculty of Biology, A. N. Belozersky Institute of Physico-Chemical Biology, Moscow State University, Department of Pediatrics, University of Pittsburgh School of Medicine and The Children's Hospital of Pittsburgh, Hospital Clínic-Ciberes, Institut d'Investigacions Biomedic August Pi i Sunyer (IDIBAPS), University of Barcelona,Diabetes Institute, Rangos Research Center University of Pittsburgh; Vitaly A. Selivanov, Jennifer A. Zeak, Josep Roca, Marta Cascante, Massimo Trucco, dan Tatyana V. Votyakova. Diakses tanggal 2010-11-13.