Stanley Rother
Beato Stanley Francis Rother (27 Maret 1935 – 28 Juli 1981) adalah seorang imam Katolik Roma Amerika asal Oklahoma yang menjadi martir di Guatemala. Ditahbiskan menjadi imam untuk Keuskupan Agung Oklahoma City pada 1963, ia memegang beberapa penugasan paroki disana sampai 1968 daat ia diangkat menjadi imam misionaris untuk Guatemala dimana ia dibunuh pada 1981 dalam pelayanan misi Guatemala-nya.
Stanley Francis Rother | |
---|---|
Gereja | Gereja Katolik Roma |
Imamat | |
Tahbisan imam | 25 Mei 1963 oleh Victor Reed |
Peringkat | Priest |
Informasi pribadi | |
Nama lahir | Stanley Francis Rother |
Lahir | Okarche, Oklahoma, Amerika Serikat | 27 Maret 1935
Meninggal | 28 Juli 1981 Santiago Atitlán, Sololá, Guatemala | (umur 46)
Makam |
|
Kewarganegaraan | Amerika |
Denominasi | Katolik Roma |
Orang tua | Franz & Gertrude Rother |
Almamater | Mount Saint Mary's University |
Orang kudus | |
Hari heringatan | 28 Juli |
Venerasi | Gereja Katolik Roma |
Beatifikasi | 23 September 2017 Cox Convention Center, Oklahoma City, Amerika Serikat oleh Kardinal Angelo Amato |
Pada 1 Desember 2016, Paus Fransiskus mengeluarkan sebuah dekrit yang menyatakan bahwa ia telah dibunuh "in odium fidei" (dalam pembencian terhadap iman) yang membolehkannya untuk dibeatifikasi. Rother dibeatifikasi pada 23 September 2017, dalam sebuah Misa di Cox Convention Center, Oklahoma City.[1][2][3] Ia adalah imam dan martir kelahiran AS pertama yang dibeatifikasikan oleh Gereja Katolik dan orang kedua yang dibeatifikasikan di tanah AS setelah beatifikasi tahun 2014 terhadap biarawati kelahiran New Jersey Miriam Teresa Demjanovich.[4]
Referensi
sunting- ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-09-24. Diakses tanggal 2017-09-29.
- ^ http://www.catholicnewsagency.com/news/faithful-martyr-and-missionary-father-stanley-rother-beatified-in-oklahoma-13669/
- ^ "Blessed Stanley Francis Rother". Saints SQPN. March 16, 2017. Diakses tanggal April 23, 2017.
- ^ http://religionnews.com/2017/09/23/first-beatification-mass-for-u-s-born-priest-and-martyr-draws-thousands/