Stasiun Kemiri

stasiun kereta api di Indonesia

Stasiun Kemiri (KMR) adalah stasiun kereta api kelas III/kecil yang terletak di Kemiri, Kebakkramat, Karanganyar; pada ketinggian +98 m; termasuk dalam Daerah Operasi VI Yogyakarta. Stasiun ini berjarak sekitar 150 m ke arah selatan dari Jalan Raya TasikmaduKebakkramat dan 500 m ke arah timur dari Jalan Raya Solo–Sragen.

Stasiun Kemiri

Bangunan baru Stasiun Kemiri, 2019
Lokasi
Koordinat7°31′48″S 110°54′8″E / 7.53000°S 110.90222°E / -7.53000; 110.90222
Ketinggian+98 m
Operator
Letak
Jumlah peron3 (satu peron sisi yang dan dua peron pulau yang sama-sama tinggi; tidak ada peron pulau di antara jalur 2 dan 3)
Jumlah jalur4 (jalur 2 dan 3: sepur lurus)
LayananHanya untuk penyusulan antarkereta api.
Konstruksi
Jenis strukturAtas tanah
Informasi lain
Kode stasiun
KlasifikasiIII/kecil[2]
Fasilitas dan teknis
FasilitasParkir Musala Toilet Pos kesehatan 
Tipe persinyalan
Lokasi pada peta
Peta
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Ke arah timur laut stasiun ini, sebelum Stasiun Masaran, terdapat Stasiun Grompol yang sudah tidak aktif karena tidak melayani angkutan kereta api Pupuk Sriwidjaja Palembang[a] dan letak stasiun yang berdekatan dengan Stasiun Masaran—bangunan Stasiun Grompol sudah dibongkar total karena terdampak pembangunan jalur ganda.

Saat ini, tidak ada kereta api yang berhenti di stasiun ini selain penyusulan antarkereta api.

Bangunan dan tata letak

sunting
 
Bangunan lama Stasiun Kemiri yang sudah dirobohkan beserta gudangnya, sekitar 2009

Pada awalnya, Stasiun Kemiri menggunakan bangunan lama di sisi barat laut jalur rel dan memiliki tiga jalur kereta api dengan jalur 1 yang lama merupakan sepur lurus. Setelah jalur ganda ruas PalurKedungbanteng dioperasikan sejak 5 Maret 2019,[3] jumlah jalur bertambah menjadi empat. Jalur 1 yang lama dijadikan jalur 3 yang baru sebagai sepur lurus arah Solo, jalur 2 dijadikan sepur lurus arah Madiun, dan jalur 3 yang lama dijadikan jalur 1 yang baru. Selain itu, sistem persinyalan diubah dari sistem mekanik menjadi sistem persinyalan elektrik.

Bangunan lama stasiun dirobohkan karena terkena dampak pembangunan jalur belok baru sebagai jalur 4 sehingga digantikan dengan bangunan baru yang lebih besar di sisi tenggara jalur rel. Semua peron telah dilengkapi kanopi.

Dahulu, stasiun ini memiliki percabangan jalur menuju Pabrik Gula Tasikmadu yang digunakan untuk mengangkut tebu.

Pada budaya populer

sunting

Stasiun Kemiri dijadikan salah satu latar tempat video musik oleh penyanyi dangdut, Nella Kharisma, yang berduet dengan Dory Harsa—pemain kendang yang pernah mengiringi penampilan panggung penyanyi campursari, Didi Kempot—dalam membawakan ulang lagu karya grup musik asal Yogyakarta, Sleman Receh, yang berjudul Banyu Moto pada 2020.[4][5]

Catatan kaki

sunting
  1. ^ Stasiun Grompol memiliki wesel menuju gudang Pusri, yang sudah tak lagi digunakan

Referensi

sunting
  1. ^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero). 
  2. ^ a b Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020. 
  3. ^ Isnanto, Bayu Ardi. "Jalur Ganda Stasiun Palur-Kedungbanteng Resmi Beroperasi". detikcom. Diakses tanggal 2019-03-06. 
  4. ^ Samodra, Adi Surya (2020-06-13). "Diambil di Stasiun Kemiri, Penampakan Lokasi 'Perpisahan' Nella dan Dory Dalam Video Klip Banyu Moto". Tribunnews.com. Diakses tanggal 2020-06-13. 
  5. ^ Media, Harian Jogja Digital (2020-06-12). "Mengenal Sleman Receh, Pemilik Lagu Banyu Moto yang Dipopulerkan Nella Kharisma dan Dory Harsa". Harianjogja.com. Diakses tanggal 2020-06-13. 
Stasiun sebelumnya   Lintas Kereta Api Indonesia Stasiun berikutnya
Palur Solo Balapan–Kertosono Grompol
menuju Kertosono