Story:Nama dagang atau nama bisnis

Nama dagang
Nama dagang atau nama bisnis adalah pseudonim yang sering digunakan oleh perusahaan untuk beroperasi dengan nama selain yang telah didaftarkan (nama resmi). Untuk dapat menggunakan nama dagang, banyak negara yang mewajibkan agar perusahaan mendaftarkannya terlebih dahulu pada lembaga pemerintah terkait. Pada sejumlah negara, frase "berbisnis sebagai" digunakan untuk menandakan nama dagang. Di Amerika Serikat, digunakan frase "doing business as" (disingkat DBA, dba, d.b.a. atau d/b/a), dan juga assumed business name atau fictitious business name. Di Kanada, digunakan frase "operating as" ("beroperasi sebagai", disingkat o/a) dan "trading as" ("berdagang sebagai", disingkat T/A), walaupun "doing business as" terkadang juga digunakan. Sebuah perusahaan yang memiliki nama resmi panjang dan rumit, biasanya menggunakan nama dagang untuk tetap dapat berbisnis dengan nama yang lebih singkat. Nama dagang juga kerap digunakan saat nama yang ingin dipakai telah didaftarkan oleh perusahaan lain se
State Chancellery of Latvia
Nama dagang tidak serta merta membentuk entitas hukum yang berbeda. Pembedaan antara nama resmi dan nama dagang cukup penting, karena nama dagang tidak selalu dapat dinyatakan bertanggung jawab secara hukum. Perjanjian hukum seperti kontrak pun biasanya dibuat dengan menggunakan nama resmi, dan nama resmi harus digunakan saat sebuah perusahaan sedang dilaporkan ataupun melaporkan perusahaan lain.
State Chancellery of Latvia