Story:Sejarah Museum Pusat TNI AD "Dharma Wiratama"
Museum Pusat TNI AD Dharma Wiratama
Bangunan Museum Pusat TNI AD "Dharma Wiratama" dibangun oleh Pemerintah Hindia Belanda pada tahun 1904
dan digunakan berfungsi sebagai tempat tinggal para pejabat/admininstratur perkebunan Belanda di daerah Jawa Tengah dan Yogyakarta.
Tahun 1942 ketika Jepang datang, gedung ini dijadikan sebagai markas Tentara Jepang daerah Yogyakarta (Shudokan).
Pada 12 November 1945 gedung ini menjadi tempat konferensi TKR pertama dan menjadi saksi terpilihnya Jenderal Soedirman menjadi panglima besar TKR.
Gedung ini digunakan sebagai markas Panglima Besar Tentara Keamanan Rakyat yaitu Jenderal Soedirman dan sebagai tempat Kepala Staf Letnan Jenderal Oerip Soemohardjo