Sumbertempur, Wonosari, Malang
Sumbertempur adalah sebuah desa di wilayah Kecamatan. Secara geografis Desa Sumbertempur terletak pada posisi 7°21'-7°31' Lintang Selatan dan 110°10'-111°40' Bujur Timur. Topografi ketinggian desa ini adalah berupa dataran rata, perbukitan dan pegunungan yaitu sekitar 600-800 M di atas permukaan air laut. Berdasarkan data BPS Kabupaten Malang tahun 2004, selama tahun 2004 curah hujan di Desa Sumbertempur rata-rata mencapai 2.750 mm. Curah hujan terbanyak terjadi pada bulan Desember hingga mencapai 2.750 mm yang merupakan curah hujan tertinggi selama kurun waktu 2000-2010. Secara administratif, Desa Sumbertempur terletak di wilayah Kecamatan Wonosari Kabupaten Malang dengan posisi dibatasi oleh wilayah desa-desa tetangga. Di sebelah Utara berbatasan dengan Desa Wonosari Di sebelah Barat berbatasan dengan Desa Sumberdem dan Bangelan. Di sebelah Selatan berbatasan dengan Desa Bangelan, Desa Kluwut dan Plaosan, sedangkan di sisi timur berbatasan dengan desa Plaosan dan Kebobang. Jarak tempuh Desa Sumbertempur ke ibu kota kecamatan adalah 4 km, yang dapat ditempuh dengan waktu sekitar 10 menit. Sedangkan jarak tempuh ke ibu kota kabupaten adalah 37 km, yang dapat ditempuh dengan waktu sekitar 1,5 jam.
Sumbertempur | |||||
---|---|---|---|---|---|
Negara | Indonesia | ||||
Provinsi | Jawa Timur | ||||
Kabupaten | Malang | ||||
Kecamatan | Wonosari | ||||
Kode pos | 65161 | ||||
Kode Kemendagri | 35.07.32.2005 | ||||
Luas | 623,455 km² | ||||
Jumlah penduduk | 5.031 jiwa | ||||
Kepadatan | ... jiwa/km² | ||||
|
Berdasarkan cerita rakyat awalnya Desa Sumbertempur. Masih berupa hutan belantara yang kemudian datanglah seseorang yang bernama Mbah Sumohandoyo dan melakukan babat alas bersama keluarga dan kerabatnya hingga perkembangannya menjadi sebuah perkampungan atau pedukuhan. Pada saat itu mbah Sumohandoyo atau Sumondoyo dan kerabatnya melakukan babat alas menemukan lima sumber air yang berujung menjadi satu sungai, yang sampai saat ini disebut Tempuran. Dari sinilah awal mula nama Desa Sumbertempur, dari kata sumber yang artinya sumber air, dan kata tempur yang artinya bertemu. Jadi nama Sumbertempur dapat diartikan pertemuan dari beberapa sumber air. Beberapa lama setelah didirikan perkampungan tersebut, datanglah seseorang dari Banten bernama Sutorejo yang mempunyai pengaruh kuat, pada akhirnya beliau diangkat menjadi Kepala Kampung oleh orang –orang yang tinggal di perkampungan tersebut yang pada saat itu Sumbertempur masih berada diwilayah Desa Kluwut. Beberapa tahun berselang terjadi pemekaran wilayah, Sumbertempur memisahkan diri dari Desa Kluwut dan Sutorejo akhirnya ditunjuk menjadi Kepala Desa Sumbertempur dan merupakan kepala desa pertama secara resmi. Adapun kepala desa yang pernah menjabat hingga sekarang adalah sebagai berikut:
- Bapak Sutorejo
- Bapak Kambali
- Bapak Wongso
- Bapak Subroto
- Bapak Yusup
- Bapak Supangi
- Bapak Notorejo
- Bapak Subraham
- Bapak Bambang Niwiyono
- Bapak Winardi
- Bapak Purwanto
- Bapak Tyas Hari Prastyo (Pj)
- Bapak Yasman
Desa Sumbertempur terbagi atas 4 Dusun, yaitu: 1. Dusun Sumbertempur Lor 2. Dusun Tempursari Kulon 3. Dusun Tempursari Wetan 4. Dusun Sumbertempur Kidul
Wonosari, Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur.
Pranala luar
sunting- (Indonesia) Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 050-145 Tahun 2022 tentang Pemberian dan Pemutakhiran Kode, Data Wilayah Administrasi Pemerintahan, dan Pulau tahun 2021
- (Indonesia) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 72 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan
- (Indonesia) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan