Syu'bah Asa
Syu'bah Asa (21 Desember 1941 – 24 Juli 2010) adalah seorang sastrawan, novelis, esais, penerjemah, seniman, dan wartawan senior Indonesia.[1] Ia menyelesaikan pendidikan sarjana muda di IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Menjadi redaktur TEMPO sejak 1971 hingga 1987 sebelum pindah ke Editor pada 1987 hingga 1988. Ia aktif di Teater Muslim dan Bengkel Teater di Yogyakarta pada 1950-1969. Pada era 1970-an ia juga pernah menjadi anggota Dewan Kesenian Jakarta.[2]
Syu'bah Asa | |
---|---|
Lahir | Pekalongan, Jawa Tengah, Hindia Belanda | 21 Desember 1941
Meninggal | 24 Juli 2011 Pekalongan, Jawa Tengah, Indonesia | (umur 69)
Kebangsaan | Indonesia |
Pekerjaan | sastrawan, wartawan, seniman |
Tahun aktif | 1960 - 1990-an |
Sebagai penulis ia banyak mengirim karya ke berbagai majalah, seperti seperti Horison, Pandji Masjarakat, Sastra, Tempo, Gema Islam, Minggu Pagi, dan Waktu. Syu'bah juga menulis sejumlah novel, di antaranya Cerita di Pagi Cerah (1960).[1]
Selain itu, ia juga banyak menulis kolom, termasuk juga puitisasi ayat-ayat Alquran dan menerjemahkan karya klasik berbahasa Arab ke bahasa Indonesia, di antaranya Maulid Syaraful Anam dan Qasidah Barzanji.[1][2]
Karier akting
suntingAkting Syu'bah pernah menghiasi layar kaca saat ia diminta Arifin C Noer menjadi pemeran tokoh pemimpin PKI DN Aidit dalam film dokudrama propaganda kolosal "Penumpasan Pengkhianatan G 30 S PKI" tahun 1982, yang kemudian dirilis tahun 1984.[2]
Kematian
suntingSyubah Asa meninggal dunia tanggal 24 Juli 2011 pukul 17.00 WIB di sebuah rumah sakit di Pekalongan, Jawa Tengah karena penyakit stroke yang dideritanya dan sudah beberapa kali menjalani pengobatan.[2]
Filmografi
suntingFilm
suntingTahun | Judul | Peran | Keterangan |
---|---|---|---|
1982 | Penumpasan Pengkhianatan G 30 S PKI | D.N. Aidit |
Referensi
sunting- ^ a b c "Syu'bah Asa". Ensiklopedia Sastra Indonesia. Diakses tanggal 2022-11-22.
- ^ a b c d "Syubah Asa". IdFilmCenter. Diakses tanggal 2022-11-22.